Daun Pepaya

Manfaat Daun Pepaya, Jagonya Memperlambat Tanda Penuaan

Tanda penuaan seperti kerutan sering menjadi masalah bagi kaum hawa. Namun ternyata manfaat daun pepaya dapat memperlambat tanda penuaan.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id
Ilustrasi daun pepaya. Daun Pepaya Dapat Memperlambat Tanda Penuaan 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Tanda penuaan seperti kerutan sering menjadi masalah bagi kaum hawa. Namun ternyata manfaat daun pepaya dapat memperlambat tanda penuaan.

Umumnya, penyebab utama dari penuaan adalah kulit yang terpapar radikal bebas.

Tubuh sebenarnya membutuhkan radikal bebas dalam mencegah penyakit.

Namun saat jumlahnya terlalu banyak, hal tersebut akan berdampak buruk hingga menyebabkan kanker.

Banyaknya antioksidan yang terkandung di dalam daun pepaya dipercaya mampu melindungi kulit dari dampak buruk radikal bebas dan menjaga kesehatan kulit.

Baca juga: Manfaat Daun Pepaya, Membantu Mencegah Penyakit Malaria

Selain itu dirangkum dari beberapa sumber, manfaat daun pepaya tersebut dapat terjadi karena daun bernama latin Carica papaya ini mengandung asam amino.

Vitamin C dan E juga dianggap baik dalam memperlambat tanda penuaan.

Simak juga khasiat daun pepaya lainnya.

1. Menangani gejala diabetes

Diabetes merupakan suatu kondisi yang menggambarkan tubuh tidak memproduksi cukup insulin, hormon yang dibuat di pankreas.

Baca juga: Khasiat Daun Pepaya, Mampu Menjaga Kesehatan Hati

Insulin adalah hormon yang membantu tubuh mengubah gula dalam darah menjadi energi.

Melansir Express, (19/10/2021), tubuh yang tidak mendapatkan cukup insulin atau tubuh tidak bereaksi terhadap hormon tersebut mungkin akan mengalami sejumlah gejala yang khas.

Di antaranya nyeri pada tungkai, muncul bercak hitam hingga gatal.

Akan tetapi, permasalahan gejala diabetes itu bisa ditangani melalui pengonsumsian daun pepaya agar tak terjadi komplikasi.

Pasalnya, daun bernama latin Carica papaya ini memiliki kemampuan dalam menyeimbangkan gula darah agar tidak menjadi terlalu tinggi.

Dalam laman website Universitas Airlangga disebutkan bahwa ekstrak daun pepaya yang mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, triterpenoid, tanin, dan saponin bisa bermanfaat dalam menurunkan kadar glukosa darah.

Aktivitas antidiabetes dari ekstrak etanol daun pepaya terjadi karena aktivitas senyawa kimia yang terkandung di dalamnya yang bekerja secara sinergis dalam menurunkan gula darah.

Namun, mekanisme penurunannya tergantung kepada mekanisme dari masing-masing senyawa.

2. Menguatkan gigi

Terdiri dari beragam nutrisi membuat khasiat daun pepaya menjadi beragam, termasuk kuatkan gigi.

Hal tersebut berkat kandungan kalsium yang ada di dalam daun pepaya.

Diketahui, daun ini menyimpan berbagai senyawa yang baik untuk tubuh makhluk hidup.

Sebut saja, protein, mineral, beta-karoten, serat, kalsium, hingga beragam vitamin.

Dalam menguatkan gigi, nutrisi yang berperan penting adalah kalsium.

Saat tubuh kekurangan asupan kalsium, hal tersebut bisa memicu terjadinya gigi keropos.

Mengingat daun pepaya juga memiliki kandungan akan kalsium, maka tak heran jika satu di antara khasiat daun pepaya bisa menguatkan gigi.

Dalam mendapatkan kebermanfaatannya, beragam olahan daun pepaya bisa mulai disajikan dalam menu harian.

3. Jadi Obat Cacing

Sebagai tanaman obat, khasiat daun pepaya begitu banyak, termasuk efektif jadi obat cacing.

Kemampuan tersebut disebabkan karena adanya kandungan senyawa carposide.

Dikutip dari Kontan, senyawa ini berperan dalam membunuh cacing-cacing di dalam perut.

Hal tersebut akan menjadi jawaban bagi orang-orang yang mengalami masalah kesehatan ini.

Sebagai informasi, cacingan adalah infeksi yang terjadi pada usus akibat cacing, baik dalam bentuk larva maupun telur.

Cacing bisa masuk ke dalam usus melalui kulit, saat anak sedang main di tanah tanpa alas kaki, atau tangan menyentuh tanah.

Masing-masing jenis cacing menimbulkan penyakit cacingan dengan nama berbeda. 

Diantaranya cacing gelang (ascaris lumbricoides) yang menimbulkan penyakit ascarariasis, cacing tambang (ancylostoma duodenale) yang menimbulkan penyakit ancylostomiasis, dan cacing gelang (trichuris trichiura) yang menyebabkan penyakit trichuriasis.

Kemudian ada yang namanya cacing kremi (enterobius vermicularis) yang menyebabkan penyakit enterobiasis.

4. Mencegah penyakit katarak

Satu di antara manfaat daun pepaya ternyata baik untuk kesehatan mata.

Bahkan, daun pepaya juga bisa cegah penyakit katarak.

Mengapa demikian? Hal tersebut ternyata berhubungan dengan kandungan nutrisi yang ada di dalam daun pepaya.

Dikutip dari NDTV Food, Senin (10/8/2021), nutrisi dan vitamin tersebut antara lain vitamin A, B, C, E, K, beta-karoten, bahkan mineral seperti kalsium, magnesium, sodium magnesium, zat besi dan lain-lain.

Namun, yang berkontribusi dalam mencegah penyakit katarak adalah kandungan beta-karoten.

Hal tersebut diketahui berdasarkan situs Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga.

Disebutkan bahwa ada banyak yang bisa didapat dari bahan makanan yang mengandung beta-karoten, termasuk dalam menjaga kesehatan mata.

Dua di antara manfaat beta-karoten adalah menjaga kesehatan mata, terutama untuk mencegah katarak dan degenerasi makula, serta mencegah rabun senja.

5. Melawan kanker serviks

Khasiat atau manfaat daun pepaya bagi perempuan, satu di antaranya dapat melawan kanker serviks.

Jenis kanker ini merupakan momok, khususnya pada perempuan. Pasalnya, penyakit ini menyerang serviks atau leher rahim.

Terlebih, rupanya jenis kanker ini disebut terbanyak kedua terjadi pada perempuan Indonesia setelah kanker payudara.

Biasanya penyakit ini disebabkan karena terserang infeksi virus menular Human Papilloma Virus (HPV).

Akan tetapi, daun pepaya memiliki manfaat untuk jenis penyakit mengerikan ini.

Dilansir dari Grid.id, bahkan dokter dan peneliti internasional dari Jepang dan Amerika Serikat telah meneliti secara luas terkait efek serta manfaat daun pepaya untuk kanker.

Hasil penelitian mereka pun telah dipublikasikan dalam Journal of Ethnopharmacology yang diterbitkan 17 Februari tahun 2010 silam.

Hasilnya ditemukan bahwa daun pepaya memiliki sifat anti-kanker atau sifat yang bisa melawan kanker atau tumor.

Disebutkan pula bahwa di dalam daun pepaya kering juga terdapat efek antikanker.

Bahkan, terbukti mampu melawan kanker serviks, kanker hati, kanker paru-paru, kanker payudara dan kanker pankreas.

Penelitian lain juga pernah dilakukan oleh peneliti lainnya asal Universitas of Florida.

Nam Dang, M.D., Ph.D., dari University of Florida menyatakan komponen dalam ekstrak teh rebusan daun pepaya terbukti mampu membunuh sel kanker secara langsung.

Ia juga berkesimpulan bahwa manfaat daun pepaya mampu memperlambat pertumbuhan semua jenis kanker atau tumor.

Semakin tinggi dosis yang dikonsumsi, maka semakin kuat pula dampak yang dihasilkan.

6. Menjaga kesehatan hati

da beragam khasiat daun pepaya yang bisa didapatkan dari tanaman bercita rasa pahit tersebut.

Satu di antaranya adalah menjaga kesehatan hati.

Kemampuannnya tersebut dapat terjadi berkat adanya kandungan senyawa antioksidan dan vitamin C, E, dan beta-karoten yang tinggi.

Dikutip dari Kompas.com, antioksidan adalah zat yang dapat mencegah atau memperlambat kerusakan sel akibat radikal bebas.

Senyawa ini banyak ditemukan pada buah-buahan serta sayur-sayuran segar.

Jenis radikal bebas yang menyerang hati disebut dengan Reactive oxygen species.

Dalam menangkal dampak buruk radikal bebas, tersebut dibutukan adanya senyawa antioksidan yang berasal dari dalam maupun luar.

Sebenarnya, tubuh juga memproduksi senyawa antioksidan secara alami.

Baca juga: Khasiat Daun Pepaya, Efektif Cegah Penuaan Dini

Namun, makanan yang kaya akan vitami C, E, dan beta-karoten, termasuk daun pepaya bisa membantu menjaga kesehatan hati. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )

Baca ulasan daun pepaya lainnya

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved