Kesehatan

Halo Dokter, Cara Deteksi Gejala Radang Usus

Halo Dokter, berikut ini cara mendeteksi gejala radang usus yang jarang diketahui, radang usus merupakan gangguan usus yang disebabkan saluran pencern

Editor: Hanif Mustafa
Pixabay
Ilustrasi usus buntu. Halo Dokter, berikut ini cara mendeteksi gejala radang usus. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Simak berikut ini cara mendeteksi gejala radang usus yang jarang diketahui.

Penyakit radang usus merupakan gangguan usus yang disebabkan saluran pencernaan yang meradang.

Lantas seperti apa cara mendeteksi gejala radang usus dan juga metode pengobatan radang usus.

Berikut ini penjelasan lengkap cara mendeteksi gejala radang usus dan pengobatan radang usus.

Dilansir dari Healthline, radang usus merupakan sekelompok gangguan usus yang menyebabkan saluran pencernaan meradang dalam waktu yang panjang.

Baca juga: Halo Dokter, Apa Itu Usus Buntu dan Apa Penyebabnya

Penyakit yang bernama lain inflammatory bowel disease (IBD) tersebut seringkali tak disadari.

Banyak orang yang beranggapan bahwa penyakit tersebut hanyalah diare atau sakit perut biasa.

Peradangannya pun hilang timbul sehingga kurang diwaspadai.

Padahal saat diagnosis terlambat diketahui, hal tersebut dapat mengancam nyawa.

Tercatat ada dua jenis radang usus, di antaranya:

1. Kolitis ulseratif, yang melibatkan peradangan dan luka di sepanjang lapisan superfisial usus besar dan rektum.

Baca juga: Halo Dokter, Apa itu Sembelit dan Cara Mengatasinya

2. Penyakit Crohn, yang ditandai dengan peradangan pada lapisan saluran pencernaan.

Faktanya, The Crohn's & Colitis Foundation of America (CCFA) memperkirakan bahwa sekitar 1,6 juta orang di Amerika Serikat menderita radang usus.

Selain itu, masalah ini juga umum terjadi pada orang yang berusia 15-30 tahun.

Gejala radang usus

Gejala yang muncul pada setiap orang dapat berbeda-beda, tergantung dengan tingkat keparahan peradangan tersebut dan lokasi penyakitnya.

Namun gejala radang usus yang umum terjadi antara lain:

1. Diare

2. Kelelahan.

3. Sakit perut dan kram.

4. Tinja berdarah.

5. Penurunan berat badan

Penyebab radang usus

Hingga saat ini, penyebab radang usus masih belum diketahui pasti.

Hanya saja, dilansir dari laman CDC, radang usus atau IBD merupakan hasil dari rusaknya sistem kekebalan tubuh.

Sistem imunitas merespons secara tidak benar yang berimbas pada terjadinya peradangan saluran pencernaan.

Dilansi dari Healthline. ada beberapa faktor yang dapat memungkinkan seseorang berisiko tinggi terserang penyakit ini, termasuk:

1. Genetik.

2. Kelainan respons sistem kekebalan

3. Perokok aktif

Komplikasi radang usus

Ketika penyakit ini tak ditangani dengan segera dan tepat, hal tersebut dapat memicu komplikasi serius, meliputi:

1. Malnutrisi akibat turunnya berat badan.

2. Kanker kolorektal.

3. Fistula anal.

4. Anemia.

5. Batu ginjal.

6. Sirosis.

7. Osteoporosis.

8. Usus berlubang

9. Stenosis.

Pengobatan radang usus

Melansir dari Healthline, terdapat sejumlah metode pengobatan radang usus, di antaranya:

1. Obat-obatan

Biasanya dokter akan merekomendasikan sejumlah obat-obat untuk mengurangi peradangan, misalnya kortikosteroid, imunosupresif, antibiotik, antidiare, dan pereda nyeri.

Suplemen vitamin juga akan turut diberikan untuk mencegah terjadi penyakit lain.

2. Melakukan pola hidup sehat, seperti menjaga pola makan yang teratur, berheni merokok, serta berolahraga dengan rutin.

Baca juga: Halo Dokter, Apa Itu Hollywood Peel dan Apa Fungsinya untuk Kulit

3. Operasi, saat obat-obatan yang diberikan tak lagi efektif dalam mengatasi radang usus. ( Tribunlampung.co.id / Virginia Swastika )

Baca kesehatan lainnya

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved