Badak Lampung FC
Tak Bertahan di Liga 2 Badak Lampung FC Sampaikan Permohonan Maaf, Manajemen: Bukan yang Kita Mau
Badak Lampung terdegradasi ke Liga 3, pihak manajemen sampaikan permohonan maaf. Manajemen sebut bukan kemauannya dan tim sudah berusaha.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Badak Lampung terdegradasi ke Liga 3, pihak manajemen sampaikan permohonan maaf.
Sebagaimana diketahui peluang Badak Lampung FC bertahan di Liga 2 kandas.
Hal ini lantaran Badak Lampung FC menjadi penghuni terakhir dengan perolehan poin yang sedikit di kelasemen Liga 2
Badak Lampung FC pun harus kembali merasakan pahitnya terdegradasi dalam kompetisi sepak bola.
Laskar Saburai dipastikan akan berada di Liga 3 untuk pertandingan musim depan.
Baca juga: Kiprah Badak Lampung FC di Liga 2 Kandas, Dipastikan Turun Kasta Meski Masih Ada Satu Pertandingan
Kekalahan dari RANS Cilegon dengan skor 0-2 pada pekan ke-9 Grup B Liga 2 2021, menjadi pertandingan penentu Badak Lampung FC terdegradasi.
"Manajemen turut menyampaikan permintaan maaf dan mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Lampung, khususnya pendukung setia Laskar Saburai," kata Media Officer Badak Lampung FC, Imam Rizaldi, Kamis (25/11/2021).
"Seluruh jajaran pemain, official, dan manajemen sudah berusaha semaksimal mungkin tapi sekali lagi ini bukan akhir dari semuanya," imbuh Imam.
Imam mengakui, peluang Laskar Saburai untuk bertahan di Liga 2 harus kandas, meski masih menyisakan 1 pertandingan saat bersua Perserang Serang.
Dari total 9 pertandingan yang telah dimainkan, skuad asuhan Ruddy Keltjes hanya mampu mengumpulkan 4 poin dengan rincian satu kemenangan, satu hasil imbang, dan 7 kekalahan.
Baca juga: Badak Lampung FC Terdegradasi ke Liga 3, PSKC Cimahi vs Dewa United Bermain Imbang Jadi Mimpi Buruk
Hasil tersebut membuat Badak Lampung FC berada di posisi didasar klasemen tepatnya peringkat ke-6 Grup B dan tak mungkin menyalip pesaing terdekat PSKC Cimahi dengan total 7 poin, itu meski kedua tim sama-sama tinggal menyisakan satu pertandingan di Liga 2 2021.
Imam menuturkan manajemen akan melakukan evaluasi besar-besaran terkait ihwal tersebut.
"Hasil ini tentu bukan yang kita mau, tapi jelas kita harus terima semua ini dengan tangan terbuka sebagai bahan evaluasi," ujarnya.
Terkait detail evaluasi, ia belum dapat membeberkan lebih lanjut sebab masih menunggu arahan para petinggi manajemen lainnya.
"Tapi yang pasti kita tetap melakukan persiapan untuk pertandingan terakhir," sambung Imam.