Bandar Lampung
Bocah Tenggelam di Kolam Renang Bandar Lampung: Polisi Sebut Ada Unsur Kelalaian Pengelola
Jajaran Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih menyelidiki penyebab tewasnya seorang bocah di area rekreasi kolam renang Pratama.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jajaran Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih menyelidiki penyebab tewasnya seorang bocah di area rekreasi kolam renang Pratama, di Jalan Flamboyan Ujung, Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Bandar Lampung.
Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana mengungkapkan adanya kemungkinan unsur kelalaian dari pihak pengelola kolam renang.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, menurut Devi kolam renang tersebut juga dilengkapi dengan staf lifeguard atau perenang penyelamat.
"Tapi pada saat kejadian, petugas atau lifeguard ini sedang tidak berada di posisinya," kata Devi, Rabu (1/12/2021).
Oleh karena itu, lanjut Devi insiden tersebut masih dalam tahap penyelidikan pihaknya sehingga belum dapat disimpulkan penyebabnya dan menetapkan tersangka.
Devi menjelaskan, dalam proses penyelidikan sudah ada beberapa saksi yang dimintai keterangan.
Antara lain pemilik kolam renang, pihak sekolah TK, orang tua korban.
Bahkan pihaknya juga melibatkan keterangan saksi ahli dalam penyelidikan tersebut.
Yakni saksi ahli dari Dinas Pariwisata kota Bandar Lampung. Menurut Devi keterangan saksi ahli tersebut diperlukan untuk menentukan aspek keamanan yang dimiliki kolam renang Pratama.
"Sudah kita koordinasikan dengan pihak pihak terkait termasuk melibatkan saksi ahli dari dinas Pariwisata Kota yang bisa memberikan pendapat terkait aspek keamanan yang dimiliki kolam renang," kata Devi.
Baca juga: Satreskrim Polresta Bandar Lampung Bantu Polsek Tanjung Senang Lidik Bocah Tenggelam di Kolam Renang
Devi menambahkan, dalam tahap penyelidikan ini sedikit nya ada sekitar 9 orang yang diminta keterangan sebagai saksi.
"Masih (penyelidikan) di TKP dan periksa saksi saksi, yang berada di TKP saat kejadian," kata Devi.
Sebelumnya, seorang bocah laki-laki berusia 6 tahun tewas usai tenggelam di sebuah kolam renang berkedalaman 160 cm.
Tewasnya korban berinisial MZ, warga desa Natar, Dusun Sukarame, Lampung Selatan ini terjadi pada Rabu (24/11/2021) yang lalu.
Informasi dihimpun, peristiwa itu terjadi sekira pukul 09.15 WIB. Korban diketahui datang bersama orang tua dan rombongan TK RA Aulia, Natar, Lampung Selatan.
Saat peristiwa tersebut terjadi, ibu dan adik korban sedang berada di toilet untuk berganti pakaian.
Korban yang diduga lepas dari pengawasan terjatuh dan ditemukan tenggelam di dasar kolam renang.
Korban sempat mendapatkan pertolongan dan dilarikan ke Rumah Sakit Imanuel.
Namun, korban dinyatakan meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.
(Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)