Libur Nataru di Lampung
Hadapi Operasi Lilin Krakatau 2021 dan Nataru, Polres Lampung Selatan Dirikan 9 Pos
AKBP Edwin mengatakan, rakor kali ini untuk membahas persiapan jelang kegiatan Operasi Lilin Krakatau 2021 dan pengamanan jelang perayaan Nataru.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Menjelang kegiatan Operasi Lilin Krakatau 2021 dan persiapan pengamanan jelang perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Polres Lampung Selatan mengadakan rapat koordinasi bersama pihak PT ASDP Indonesia Ferry (persero) Pelabuhan Bakauheni, di Ruang Rapat Pelabuhan Bakauheni, Selasa (7/12/2021).
Rakor tersebut dipimpin oleh Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin, didampingi oleh Kabag Ops AKP Tangguh Buana, Kasatlantas AKP Edwin Dirotsaha Putra, Kasat Intelkan iptu Joko Purnomo, Kepala KSKP Bakauheni AKP Ridho Rafika.
Hadir juga General Manager PT ASDP Cabang Bakauheni Solikin, Ketua Organda Lampung Selatan Ivan, dan perwakilan dari BPTD Panjang.
AKBP Edwin mengatakan, rakor kali ini untuk membahas persiapan jelang kegiatan Operasi Lilin Krakatau 2021 dan pengamanan jelang perayaan Nataru.
Baca juga: Persiapan Libur Nataru, Polres Lampung Selatan Segera Gelar Rapat Persiapan Pengamanan
Edwin menambahkan, pihaknya akan menyiapkan 9 pos, meliputi 7 pos pengamanan, 1 pos pelayanan dan 1 pos terpadu.
"Untuk pos pelayanan akan ditempatkan di Bandara Radin Inten II Natar. Dengan personel yang disiapkan sebanyak 11 personel. Untuk Pos Terpadu ditempatkan di area Pelabuhan Bakauheni. Personel yang disiagakan sebanyak 41 orang," kata Edwin, Selasa (7/12/2021).
"Kemudian untuk pos pengamanan ditempatkan di rest area km 87 A (Lematang/Kotabaru). Personil yang disiagakan sebanyak 87 personel. Pos Pam Pasir Putih Katibung akan ditempatkan sebanyak 30 personel. Dan Pos Pam Merak Belantung Kalianda akan ditempatkan sebanyak 11 personel," sambungnya.
Lanjut Edwin untuk Pos Pam rest area km 20 B, petugas yang disiagakan sebanyak 21 personel.
"Pos Pam Exit Tol Hatta petugas yang disiagakan sebanyak 11 personel. Pos Pam Pelabuhan BBJ ditempatkan sebanyak 11 personel. Dan Pos Pam pintu keluar Pelabuhan Bakauheni, petugas yang ditempatkan sebanyak 7 personel," terangnya.
"Setiap personel yang ditempatkan di Pos Pam, Pos Yan dan Pos Terpadu tersebut akan melakukan pengamanan terhadap orang. Juga untuk melakukan pemeriksaan terhadap orang yang akan menyeberang ke Pulau Jawa melalui aplikasi PeduliLindungi," jelasnya.
Edwin mengatakan untuk mengurai kemacetan saat Nataru, pihaknya akan menyiapkan pos pemeriksaan syarat menyeberang di rest area km 33 exit tol Hatta dan pos BBJ.
"Untuk mengurangi kemacetan di area Pelabuhan, diharapkan agar pihak pelabuhan dapat menyiapkan tempat tapping tiket. Sehingga nantinya tidak terjadi kemacetan akibat antrean yang panjang," pungkasnya.
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )