Gempa di NTT
Guncangan Gempa di NTT Sangat Terasa, Warga Berhamburan Keluar Rumah
Gempa bumi yang mengguncang wilayah Pulau Flores di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) membuat warga berhamburan.
Saran dan Arahan Status Peringatan
AWAS Pemerintah Provinsi/Kab/Kota yang berada pada status "Awas" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi menyeluruh
SIAGA Pemerintah Provinsi/Kab/Kota yang berada pada status "Siaga" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi
WASPADA Pemerintah Provinsi/Kab/Kota yang berada pada status "Waspada" diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai
Empat daerah ini masuk dalam peta kuning yakni Flores Timur bagian utara, Pulau Sikka, Sikka bagian utara dan pulau Lembata.
Gempa sangat terasa
Seorang warga Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) merinding saat gempa bumi magnitudo 7,5 mengguncang wilayah Larantuka, NTT.
Tri Rahayu, warga Labuan Bajo mengaku anaknya sampai menangis karena ketakutan.
"Sangat terasa, merinding. Anak sampai menangis," kata Ayu saat dikonfirmasi Tribun, Selasa(14/12/2021).
Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 7,5 mengguncang barat laut Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (14/12/2021).
Gempa berpusat di kedalaman 12 kilometer bawah permukaan laut.
Baca juga: Gempa Guncang Larantuka NTT, BMKG Rilis Waspada Tsunami
Seorang warga di Labuan Bajo, NTT bernama Tri Rahayu menceritakan detik-detik gempa besar tersebut.
Menurut Ayu sapaan akrabnya Tri Rahayu guncangan gempa sangat kencang sekali.
Bahkan anaknya sampai menangis saat merasakan goyangan gempa bumi.
"Sangat terasa, merinding. Pertama kurang begitu terasa. Kedua sangat terasa, ketiga dikit, anak sampai menangis," kata Ayu saat dikonfirmasi Tribun, Selasa(14/12/2021).
Ayu mengatakan saat ini warga di Labuan Bajo berada di luar rumah.
Tidak ada yang berani masuk ke dalam rumah. "Semua orang masih stay di luar rumah. Kaki gemetaran," kata Ayu.