Lampung Barat

Pemkab Lampung Barat Gelar Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2021

Pemkab Lampung Barat menggelar Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Lampung Barat Tahun 2021.

Penulis: Nanda Yustizar Ramdani | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi Diskominfo Lampung Barat
Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus kala menandatangani komitmen bersama mengenai percepatan penurunan stunting Kabupaten Lampung Barat di Aula Kagungan Kecamatan Balik Bukit, Kamis (16/12/2021). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG BARAT - Pemkab Lampung Barat menggelar Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Lampung Barat Tahun 2021 di aula Kagungan Kecamatan Balik Bukit, Kamis (16/12/2021).

Pembukaan resmi Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Lampung Barat Tahun 2021 itu ditandai dengan penandatanganan Komitmen bersama yang dilakukan langsung oleh Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pekon (DPMP) Noviardi Kuswan, Camat Batu Brak Mat Suhyar, Kepala UPT Puskesmas Sumber Jaya Subianto, dan Peratin Tri Budi Syukur E Suharma.

"Kegiatan kita pada hari ini merupakan salah satu tindak lanjut daripada aksi percepatan penurunan stunting bersama di Kecamatan Batu Brak tepatnya di Pekon Kota Besi," kata Parosil pada sambutannya.

"Saya berterima karena sudah mengikuti penandatanganan sebuah komitmen aksi percepatan penurunan stunting di Kabupaten Lampung Barat sebagai sebuah dukungan dan komitmen terhadap Kabupaten Lampung Barat," sambung dia.

Beberapa tahun lalu, Parosil menerangkan, Kabupaten Lampung Barat sudah mendeklarasikan terkait dengan penanganan angka stunting di Lampung Barat.

Parosil berharap, dengan dukungan berbagai pihak, di tahun 2022 Lampung Barat akan mendapatkan kabar gembira terkait percepatan penurunan angka stunting.

"Mudah-mudahan di tahun 2022 dengan dukungan dan kebijakan Pemerintah Pusat dan Pemprov Lampung dan adanya sebuah kebersamaan kerja keras dari pada seluruh kepala OPD Kabupaten Lampung Barat kita dapat bersinergi," harap dia.

"Dan tahun 2022 akan membuahkan hasil yang menggembirakan bagi kita semua terkait dengan hasil pada percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Lampung Barat," imbuhnya.

Parosil menilai, stunting akan menjadi masalah baru bagi kesejahteraan sebuah daerah.

Oleh karenanya, ia menekankan kepada seluruh kepala OPD, penurunan angka stunting ini bukan hanya menjadi sebuah tanggung jawab Dinas Kesehatan, Bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas PMP, tetapi ini merupakan tanggung jawab bersama.

"Saya tekankan kepada seluruh peratin gunakan dana desanya untuk penanganan angka stunting di Kabupaten Lampung Barat," tegasnya.

Dengan penurunan angka stunting yang semakin baik, Parosil menilai, tingkat kesehatan dan tingkat kesejahteraan masyarakat juga akan semakin meningkat.

"Pak Bupati mengharapkan, ada sebuah dukungan, kerja keras, dan kerja sama dari kita bersama," harap dia.

"Pada dasarnya kolaborasi aksi ini merupakan jawaban kita bersama dari permasalahan penurunan stunting," tukasnya.

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Uki Basuki, Unsur Forkopimda Kabupaten Lampung Barat, Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, Sekretaris Daerah (Sekda) Akmal Abdul Nasir, seluruh Asissten, Staf Ahli, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lampung Barat.

Hadir Melalui Video konferensi Kabid Bidang Perencanaan, Pemerintahan, dan Pembangunan Manusia Bappeda Provinsi Lampung Eka Yuslita, Camat, dan Peratin se-Kabupaten Lampung Barat.

(Tribunlmapung.co.id/Nanda Yustizar Ramdani)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved