Liga Inggris
Bursa Transfer Liga Inggris, Aubameyang Siap Tinggalkan Arsenal
Pierre-Emerick Aubameyang siap meninggalkan Arsenal pada bursa transfer Januari mendatang.
Penulis: Romi Rinando | Editor: taryono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pierre-Emerick Aubameyang siap meninggalkan Arsenal pada bursa transfer Januari mendatang.
Aubameyang sudah lama tidak diturunkan memperkuat Arsenal sejak dicopot dari jabatan kapten menyusul 'pelanggaran disiplin' yang dilakukannya pada awal bulan lalu
Penyerang Gabon mengambil alih sebagai kapten pada November 2019 setelah mantan bos Unai Emery mencopot Granit Xhaka dari posisinya.
Hal tersebut disebabkan pelanggaran disiplin yang dilakukan pemain berusia 32 tahun itu karena bolos membela Arsenal sejak kekalahan 2-1 dari Everton pada 6 Desember.
Baca juga: Bursa Transfer Liga Inggris, Kylian Mbappe Buka Suara Disebut Ingin Bergabung ke Tottenham
Namun Aubameyang sudah tidak terlihat dimainkan oleh Pelatih Mikel Arteta saat kemenangan 5-0 Arsenal atas Norwich City pada Boxing Day.
Dengan absennya Aubameyang, Arsenal telah memenangkan lima pertandingan, dan itu dilakukan tanpa Aubameyang dan terakhir mereka menyingkirkan Norwich di Carrow Road.
Aubameyang telah menjadi salah satu pemain paling berpengaruh Arsenal sejak didatangkan dari Borussia Dortmund pada 2018.
Ia telah mencetak 92 gol dalam 163 penampilan tetapi ia mungkin telah memainkan pertandingan terakhirnya klub, dengan Mikel Arteta tampaknya tidak mau menyerah dan menawarkannya kembali ke tim.
Mengingat situasinya yang suram di Emirates, Aubameyang ingin meninggalkan Arsenal bulan depan dan akan tertarik pindah ke Prancis, menurut Football London.
Ibu Aubameyang yang tinggal di Prancis hingga saat ini menyambut baik kesempatan bergabung dengan Ligue 1, meskipun pindah ke Spanyol atau Italia menjadi sebuah penawaran yang menarik.

Mantan kapten Arsenal Xhaka telah menyatakan simpatinya kepada Aubameyang dan yakin penggantinya dapat kembali ke tim, karena ia berhasil menyusul pertengkarannya dengan para penggemar klub pasca pertandingan melawan Crystal Palace pada 2019.
“Saya pernah berada dalam situasi ini dan saya tahu bagaimana perasaannya,” kata Xhaka kepada The Athletic.
“Punyaku adalah cerita yang berbeda, dengan masalah yang berbeda dengan Auba.
“Kadang-kadang, mungkin, ini bukan langkah mundur tetapi langkah maju. Saya pikir Auba cukup kuat dan memiliki pengalaman yang cukup untuk kembali dan menjadi lebih baik dari sebelumnya.
'Aku percaya segala sesuatu yang terjadi karena suatu alasan. Itu tidak harus menjadi sesuatu untuk menjatuhkan Anda. Anda harus berpikir positif dan percaya Anda bisa membalikkan keadaan. Saya percaya dia bisa.