Nasib Dinda Kirana Seusai Naufal Samudra Ditangkap Polisi Atas Kasus Narkoba

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Nasib Dinda Kirana seusai Naufal Samudra ditangkap polisi atas kasus narkoba untuk yang kedua kalinya.

Diketahui, aktor Naufal Samudra kembali ditangkap polisi terkait kasus narkoba.

Ini merupakan kali kedua bagi Naufal berurusan dengan polisi terkait kasus tersebut.

Kabarnya, Naufal Samudra ditangkap Ditres Narkoba Polda Metro Jaya, Jumat (7/1/2022).

Kabar penangkapan Naufal Samudra itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan.

Baca juga: Kembali Terlibat Narkoba, Naufal Samudra Ditangkap Polisi, Dinda Kirana?

"Iya benar, Naufal Samudra kami amankan dan sekarang masih di periksa polisi," kata Endra Zulpan kepada awak media, Jumat petang.

Endra menegaskan, Naufal Samudra yang ia tangkap adalah kekasih dari bintang FTV Dinda Kirana.

"Iya benar pacar Dinda Kirana. Tapi Dinda Kirana tidak ikut diamankan," ucapnya.

Namun, Zulpan belum bisa bicara lebih rinci terkait penangkapan Naufal Samudra atas kasus dugaan kepemilikan dan penyalahgunaan narkotika.

"Segitu aja ya, nanti diinfokan," ujar Naufal Samudra.

Baca juga: Dinda Kirana Menyesal Tunda Operasi Kista Endometriosis

Ditangkap Jumat

Penyanyi Naufal Samudra Weichert ditangkap polisi atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Bagaimana dengan sang kekasih, Dinda Kirana?

Penangkapan terhadap Naufal Samudra Weichert itu dilakukan jajaran Polda Metro Jaya pada Jumat (7/1/2022).

Kabar tersebut pun dikonfirmasi Subdit II Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Doni Alexander saat dihubungi awak media, Jumat (7/1/2022).

"Naufal Samudra diamankan ya. Masih diperiksa ya," ungkap Doni Alexander.

"Kaitan LP yang pernah diungkap Dit Narkoba PMJ ya," lanjutnya.

Sementara, Dinda Kirana, kekasih Naufal, tidak ditangkap.

"Dinda Kirana tidak ikut diamankan," kata Doni.

Sementara ibunda Naufal Samudra enggan berbicara mengenai hal ini. 

"Nanti aku klarifikasi ya, maaf," ucap Lenny, ibunda Naufal saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Sebelumnya, Naufal Samudra pernah ditangkap polisi dalam kasus narkoba pada 13 April 2020.

Kala itu usianya baru 21 tahun.

Dalam penangkapan, polisi menemukan barang bukti  berupa ganja sinetetis dalam bentuk likuid.

Pakai Ganja Sintetis

Sebelumnya, pesinetron Naufal Samudra, memberikan pengakuan terkait penggunaan narkoba jenis ganja.

Kepada polisi, Naufal Samudra mengaku mengonsumsi ganja sintetis karena susah tidur.

Polisi telah menetapkan status tersangka kepada Naufal Samudra.

Hal tersebut disampaikan Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta, Ronaldo Maradona dalam telekonfrensi pers, Kamis (16/4/2020).

Polisi masih mendalami pengakuan dari Naufal yang diduga terlibat dalam pengedaran narkotika, sebab hasil tes urina Naufal menunjukkan negatif.

"Masih kami dalami berapa sering yang bersangkutan menggunakan."

"Setelah kami dalami tersangka bilang pakai itu untuk membantu tidur," ujar AKP Ronaldo Maradona.

"Sekali lagi, ini hanya keterangan dari dia, kita akan terus mendalami," bebernya.

Saat diamankan Naufal baru beberapa hari lalu mengonsumsi narkotika jenis ganja liquid tersebut.

Namun hasil tesnya menunjukkan bahwa Naufal negatif.

"Pas kami periksa kita itu (Naufal) negatif."

"Menurut yang bersangkutan, belum lama mengonsumsi narkotika tersebut," ujar Ronaldo.

"Sehingga yang bersangkutan sudah kami ambil darah dan rambut sudah kami kirim ke Lido BNN."

"Hasilnya masih kita tunggu bersama," tuturnya.

Ditetapkan Tersangka

Polisi akhirnya menetapkan status tersangka kepada pesinetron Naufal Samudra.

Naufal Samudra ditangkap oleh jajaran Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, pada Senin (13/4/2020) karena kasus Narkoba.

Setelah menjalani pemeriksaan beberapa hari, kabar terbaru datang dari kasus narkoba yang menyeret pesinetron aktor muda Naufal Samudra. Ia ditetapkan sebagai tersangka.

Dalam telekonfrensi yang digelar Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat, Ronaldo Maradona pada Kamis (16/4/2020) diumumkan bahwa status Naufal Samudra saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Naufal Samudra langsung ditahan di rumah tahanan Polres Metro Jakarta Barat usai ditetapkan sebagai tersangka.

"Yang bersangkutan saat ini sudah kami tetapkan sebagai tersangka dan akan ditahan di rumah tahanan Polres Metro Jakarta Barat," kata Ronaldo Maradona.

Naufal ditahan karena dianggap melanggar pasal kepemilikan dan jual beli narkotia golongan 1.

Meskipun setelah diperiksa urine dari Naufal ternyata negatif mengandung narkotika.

"Pasal yang dikenakan pasal 114 (1) subsider pasal 112 uu 35 tahun 2009 tentang narkotika ancaman untuk pasal 114 min 5 tahun max 20 tahun, untuk pasal 112 min 4 tahun, max 12 tahun," kata Ronaldo.

"Jadi sekalipun urinenya negatif kalau dia memiliki atau menyimpan dan membeli narkotika golongan 1 itu bisa ditahan," lanjutnya.

Naufal diamankan pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Barat di kediamannya di kawasan Jagakarta, Jakarta Selatan.

Saat diamankan polisi mendapatkan narkotika jenis ganja sintetis dalam bentuk liquid dan alat hisapnya berupa vape.

Sang Bunda Syok

Kuasa hukum Naufal Samudra, Simeon Sianipar membeberkan kondisi ibunda Naufal masih terpukul.

Siemoen hadir di Polres Jakarta Barat bersama Lenny Ratnasari ibunda dari Naufal.

Keduanya datang untuk menengok kondisi Naufal Samudra.

"Kita sudah melihat Naufal keadaannya baik, Naufal sehat."

"Semuanya dia semangat, kita yang penting kan memberikan semangat plus spirit itu yang paling penting kami dari tim," kata Simeon Sianipar di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (16/4/2020).

"Ini orangtua Naufal dari pihak keluarganya sangat terpukul."

"Jadi kita tidak menutupi apa-apa terkait hal tersebut."

"Kita cuman minta doa yang terbaik buat Naufal kita hargai proses daripada kepolisian," bebernya.

Simeon menuturkan bahwa saat ini pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, termasuk barang bukti yang diamankan bersama Naufal.

"Itu kan kewenangan dari pihak kepolisian, enggak mungkin saya bilang barang bukti A sedangkan pihak kepolisian B."

"Semua kita tunggu prosesnya gitu aja," ujar Simeon.

Naufal Samudra diamankan Polres Metro Jakarta Barat pada Selasa (14/4/2020) malam, Naufal diamankan di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan.

Hasil tes urine masih menyatakan bahwa Naufal mengandung narkotika.

Hingga kini Naufal masih terus menjalani pemeriksaan mendalam di Polres Metro Jakarta Barat.

Tes Urine Negatif

Sebelumnya, diberitakan jika hasil tes urine Naufal Samudra masih negatif menggunakan narkotika.

Hal tersebut disampaikan Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Ronaldo Maradona saat dihubungi awak media Rabu (15/4/2020).

"Urine sendiri sampai dengan saat ini masih kami lakukan pendalaman, masih negatif namun kami lakukan pendalaman lagi dengan hasil test rambut dan darahnya," kata Ronaldo Maradona.

"Sampai dengan saat ini hasil test urine, kemudian kami lakukan juga pengecekan darah dan rambut sudah kami sampaikan ke laboraturium forensik."

"Namun hasilnya kami akan sampaikan pada waktu yang akan datang," jelasnya.

Artikel ini sebagian telah tayang di Tribunnews.com