Gempa Bumi di Bandar Lampung
Bandar Lampung Diguncang Gempa, ASN di Kantor Pemkot Panik dan Keluar Gedung
Goncangan gempa dengan magnitudo 6,7 yang terjadi di perairan Banten pada Jumat (14/1/2022) sore, juga dirasakan oleh masyarakat di Provinsi Lampung.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Goncangan gempa dengan magnitudo 6,7 yang terjadi di perairan Banten pada Jumat (14/1/2022) sore, juga dirasakan masyarakat di Provinsi Lampung.
Bahkan, kuatnya getaran gempa membuat warga berhamburan keluar rumah, untuk menyelamatkan diri.
Berdasarkan keterangan BMKG, pusat gempa berada di laut 52 km Barat Daya Sumur - Banten, tepatnya di 7.01 LS 105.26 BT.
Mula gempa terjadi pada 16:05:41 WIB.
Pantauan Tribun Lampung di lingkup kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung, baik para pejabat, staf ASN dan warga berhamburan ke luar gedung.
Baca juga: Bandar Lampung Diguncang Gempa, Personil Polisi dan Staf Bergegas Keluar Gedung Mapolresta
"Gempa-gempa-gempa," teriak beberapa orang untuk saling memperingatkan sambil berlarian.
Kepanikan terjadi dalam kurun waktu yang lama. Mereka khawatir gempa susulan akan terjadi.
Gempa di Banten ini, juga dirasakan di Tangerang Selatan, Lembang, Kota Bogor, Pelabuhan Ratu, Kalianda, Bandar Lampung, Jakarta, Kota Tangerang, Ciracas, Bekasi, Kota Bandung, Kabupaten Bogor, Kotabumi.
Personil Polisi dan Staf Keluar Kantor Mapolresta Bandar Lampung
Gempa berkekuatan 6,7 magnitudo itu membuat personil polisi dan staf di Mapolres Bandar Lampung berhamburan keluar gedung.
Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 6,7 juga Guncang Lampung Barat
"Lumayan terasa getaran nya," ujar Feby, salah satu staf PHL Polresta Bandar Lampung.
Dikatakannya, saat gempa terjadi dirinya sedang bersiap untuk pulang kerja.
Goncangan gempa membuatnya kaget dan berusaha keluar ruangan untuk menyelamatkan diri.
"Begitu dengar yang lain teriak gempa, refleks saya lari keluar," ujar Feby.
Hal senada juga diungkapkan Yono. Pria yang biasa berdagang di kantin Polresta Bandar ini merasakan getaran gempa tersebut.
"Kebetulan saya lagi duduk di kantin, jadi getaran nya terasa cukup kuat," kata Yono.
Prakirawan BMKG Wilayah Panjang Bandar Lampung Ahmad Rafli membenarkan adanya gempa bumi di Sumur Banten.
Data yang dirilis BMKG menyebut gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,7, dengan kedalaman gempa mencapai 10 Km.
Ada pun lokasi gempa berpusat pada titik koordinat 7,01 LS dan 105.26 BT, atau tepatnya berlokasi di 52 Km Barat Daya Sumur Banten.
"Gempa bumi ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami," kata Ahmad Rafli.
Menurutnya, getaran turut dirasakan oleh warga Bandar Lampung, Bakauheni Lampung Selatan, Metro, Tanggamus, Pesisir Barat.
Getaran juga dirasakan oleh sebagian warga Jakarta, Lampung Timur, dan sebagian daerah lainnya di Lampung.
"Penyebabnya masih dianalisis dan jangkauan info terakhir hingga Jakarta, Tanggamus, dan Pesisir Barat," kata Ahmad Rafli.
(Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer/Muhammad Joviter)