Kecelakaan di Pesawaran

Kecelakaan Truk di Gedong Tataan, Kasat Lantas Polres Pesawaran: Tak Ada Korban Jiwa

Satuan Lalu Lintas Polres Pesawaran memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan antara truk muatan jagung dan galon di Jalinbar.

Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id / V Soma
Satu truk yang mengalami kecelakaan di Pesawaran telah dievakuasi, Sabtu (22/1/2022) kemarin. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PESAWARAN - Satuan Lalu Lintas Polres Pesawaran memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan antara truk muatan jagung dan galon di Jalinbar Bumi Andan Jejama, Sabtu, 22 Januari 2022 kemarin.

Kendati demikian, kecelakaan yang terjadi di wilayah Kecamatan Gedong Tataan ini mengakibatkan kemacetan panjang akibat salah satu body truk yang memakan badan jalan. 

Kecelakaan juga menyebabkan kerugian material atas kerusakan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas ini.

Sayangnya, saat dihubungi Tribun Lampung, Kasat Lantas Polres Pesawaran AKP Amsar tidak menyebut berapa besar kerugian material yang diakibatkan laka lantas itu.

"Hanya kerugian materiil, tidak ada korban jiwa," ujarnya singkat, Minggu, 23 Januari 2022.

Baca juga: PSSI Pringsewu Mulai Lakukan Seleksi Pemain, Persiapan Porprov Lampung 2022

Amsar memastikan, kedua kendaraan itu telah berhasil dievakuasi.

Menurut dia, kedua kendaraan itu sudah bisa dievakuasi pada Sabtu, 22 Januari 2022 sore, sekira pukul 17.30 WIB.

Diketahui peristiwa kecelakaan lalu lintas yang melibatkan antara truk BE 8569 BB bermuatan benih jagung dan truk BE 8199 UX bermuatan galon air terjadi pada Sabtu, 22 Januari 2022 pukul 11.00 WIB.

Karena medan yang cukup sulit dan beratnya beban truk, sehingga susah dievakuasi. Kedua truk ini terperosok ke tepi jalan dengan posisi body salah satunya menjorok ke badan jalan. Sehingga mengganggu arus lalu lintas di ruas jalan negara itu.

Berdasar informasi yang dihimpun Tribun Lampung di lokasi kejadian, kecelakaan itu bermula dari satu truk yang hendak berbelok.

Baca juga: Janda Korban Pembunuhan di Natar Lampung Selatan Memiliki Seorang Anak

Sehingga harus mengambil jalur lain supaya bisa berbelok. Kondisi ini karena besarnya truk tersebut.

Belum berhasil berbelok tuntas, truk itu dihantam oleh truk lain yang bermuatan galon di ruas Jalinbar tersebut. Alhasil terjadilah kecelakaan lalu lintas.

Kondisi jalan turunan, akibatkan kedua mobil itu berjalan mengikuti gravitasi bumi dan akhirnya terperosok ke tepi jalan.

"Jadi mobil yang mau belok itu maksa masuk. Belum selesai belok karena jalan menurun, mobil bermuatan galon itu nubruk," tukas Roni, saksi mata.

(Tribunlampung.co.id / R Didik Budiawan Cahyono)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved