Berita Terkini Nasional

VIRAL Percobaan Penipuan di SPBU Modus Isi Bensin, Videonya Ditonton 8,5 Juta Kali

Satu video viral di media sosial memperlihatkan aksi percobaan penipuan di SPBU dengan modus isi bensin, videonya sampai ditonton 8,5 juta kali.

Penulis: rio angga | Editor: Noval Andriansyah
Instagram @terangmedia
Satu video viral di media sosial memperlihatkan aksi percobaan penipuan di SPBU dengan modus isi bensin, videonya sampai ditonton 8,5 juta kali. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Satu video viral di media sosial memperlihatkan aksi percobaan penipuan di SPBU dengan modus isi bensin, videonya sampai ditonton 8,5 juta kali.

Aksi percobaan penipuan dua orang pria di SPBU terekam CCTV dan beredar hingga viral.

Bahkan video viral tersebut sudah ditonton lebih dari 8,5 juta penayangan.

Aksi penipuan tersebut dilakukan dengan cara mengelabui petugas SPBU.

Alih-alih membayar mengisi bensin Rp 15 ribu dengan uang Rp 100 ribu, pelaku menyelipkan kembali uang yang harusnya dibayar.

Baca juga: Viral Video Murid SD Patungan Bantu Biaya Pengobatan Suami Ibu Guru

Ia berpura-pura sudah memberikan uang Rp 100 ribu, beruntung petugas SPBU menyadari uang tersebut belum dikembalikan.

Sontak petugas wanita SPBU langsung tanggap mengetahui modus penipuan tersebut.

Video aksi penipuan tersebut terekam CCTV dan kini beredar hingga viral di media sosia.

Seperti yang diunggah di akun TikTok senjabn.

Dalam video tersebut diperlihatkan rekaman CCTV aksi penipuan beraksi di sebuah SPBU.

Baca juga: Viral Sapi Ngamuk di Bekasi, Seruduk Motor hingga Rumah


Dua pria diduga pelaku penipuan itu awalnya mengisi bensin seharga Rp 15 ribu.

Setelah selesai mengisi, satu pria dari mereka bertugas membayarnya dengan uang Rp 100 ribu.

Tak lama setelah itu, pelaku bertele-tele memberikan uang tambahan Rp 5 ribu ke petugas dengan alasan agar uang pas.

Sementara pelaku memberikan uang Rp 5 ribu ke petugas, pelaku kembali memasukkan uang Rp 100 ribu ke dalam sakunya.

“Uang yang Rp 100 ribu ia ambil dan dia sakuin, kelihatan kan di sini,” ungkap suara pengunggah.

Karena janggal, petugas SPBU meminta kembali uang Rp 100 ribu tersebut ke pelaku.

Petugas menyadari gerak-gerik pelaku yang sudah menyelipkan uang Rp 100 ribu ke sakunya.

Sementara pelaku pun belum membayar pengisian bensin Rp 15 ribu.

Dengan berani, petugas tampaknya mengetahui modus pelaku penipuan tersebut.

Petugas langsung menunjuk ke saku pelaku agar mengambil yang Rp 100 ribunya.

Sementara itu pelaku masih berdalih dan berpura-pura tak memasukkan uang Rp 100 ribu ke dalam sakunya.

“Lihat guys dia (pelaku) perilakunya tidak terpuji, untuk modus seperti ini hati-hati ya guys.”

“Dia masih kekeuh guys, katanya uangnya udah, padahalkan saya sendiri yang merasa kalau dia belum bayar.”

“Dan saya melihat dia memasukkan uang ke sakunya lagi,” ujar pengunggah diduga petugas SPBU.

Tak menyerah dengan aksi modus pelaku, petugas SPBU akhirnya bertindak memanggil satpam untuk memeriksa pria tersebut.

Tak lama, satpam akhirnya menghampiri dan memeriksa saku pelaku.

Saat diperiksa, pelaku kembali menyembunyikan uang Rp 100 ribu ke tangannya.

Pelaku mengacungkan kedua tangannya dengan mengalihkan satpam yang memeriksa sakunya.

Sementara itu petugas SPBU korban penipuan masih jeli melihat gerak-gerik pelaku.

Petugas langsung mengetahui pelaku yang menyimpan Rp 100 ribu di tangannya.

Sontak saja, pelaku tak bisa berkutik, namun ia masih sempat bergelut dengan petugas.

Tanggung kepergok ia akhirnya menyerah dan membayarkan uang pengisian bensin.

Namun, petugas SPBU dibuat geram lantaran permintaan maaf pelaku yang masih tak pantas.

Dalam keterangan video disebutkan peristiwa aksi penipuan modus mengelabui tersebut terjadi di satu SPBU di Riung, Bandung.

“MODUS TERBARU DISEKITAR RIUNG BANDUNG ! HARAP UNTUK SPBU YG DEKAT DENGAN SPBU RIUNG BANDUNG AGAR SELALU INGAT DAN BERHATIHATI DENGAN MODUS UANG SUDAH BAYAR NYATA NYA BELUM,” tulis keterangan pengunggah.

Kini, video TikTok aksi penipuan itu mendapat sorotan dari warganet.

Warganet pun memberikan komentar beragam.

Tak sedikit warganet juga yang mengungkap pengalaman penipuan serupa.

Ada juga warganet yang khawatir kepada korban pertugas SPBU jika diincar pelaku balas dendam.

Beberapa warganet juga memuji petugas SPBU yang fokus dan jeli.

Baliho Ambruk

Kejadian viral lainnya terjadi di Bogor, Jawa Barat.

Satu video viral di media sosial memperlihatkan detik-detik papan baliho ambruk akibat hujan deras dan angin kencang di Bogor.

Diketahui, video ambruknya papan reklame atau baliho di tepi jalan raya di Bogor itu, beredar di media sosial, pada Senin (24/1/2022).

Dalam satu unggahan akun Instagram, peristiwa tersebut disebutkan terjadi di Bogor, Jawa Barat.

"Detik-detik Papan Reklame Roboh Diterjang Hujan Angin di jalan Jkt - Bogor Kemang, Kab Bogor," demikian keterangan yang diberikan dalam unggahan itu.

Akibat tiupan angin yang cukup kencang, baliho terlihat mulai miring hingga akhirnya ambruk tertiup angin dan menimpa sebidang tanah yang dipenuhi pohon pisang.

Baca juga: Viral Hajatan Bubar Gegara Angin Kencang, Tamu Undangan Lari Berhamburan

Beruntung, beberapa warung yang berdiri persis di bawah baliho selamat dari kejadian itu.

Video lain dari peristiwa angin kencang di Bogor juga turut beredar.

Dalam video menunjukkan ranting-ranting pohon tumbang dan beterbangan menimpa sejumlah mobil yang ada di bawahnya.

Konfirmasi BMKG

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Bogor, Indra Gustari mengonfirmasi, Kota Bogor memang diguyur hujan lebat yang disertai angin kencang, kilat petir, dan hujan es pada Senin (24/1/2022) mulai pukul 13.00-14.30 WIB.

Baca juga: Viral Acara Hajatan Diterjang Angin Kencang, Tamu Undangan Lari Selamatkan Diri

Akibat dari peristiwa itu, beberapa pohon tumbang, sebuah papan reklame ambruk, dan sejumlah ruas jalan tertutup akibat pohon tumbang sehingga menimbulkan kemacetan.

"Robohnya reklame menimpa beberapa kendaran bermotor di Kecamatan Bogor Utara dan beberapa pohon tumbang menimpa sebuah mobil dan menutupi Jalan di Kecamatan Bogor Barat, Kecamatan Tanah Sereal, dan Kecamatan Cibinong," kata Indra saat dihubungi Selasa (25/1/2022).

Analisis cuaca

Indra menjelaskan, berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer yang dilakukan BMKG, peristiwa angin kencang dan hujan lebat itu masih dipengaruhi oleh kondisi La Nina.

"Berdasarkan Indeks Nino 3.4 saat ini berada pada indeks -0.69 (dengan nilai normal ± 0.5) sehingga mengindikasikan adanya peningkatan yang signifikan pada curah hujan di wilayah Indonesia termasuk Jawa Barat," jelas Indra.

Selain itu, terdapat pola-pola sirkulasi siklonik yakni Pusaran angin lemah di Selat Karimata, tekanan rendah di Samudera Hindia Selatan NTT, Utara Kepulauan Maluku, dan Sebelah Barat Daya Pulau Sumatera yang membentuk daerah pertemuan angin dan belokan angin yang melewati wilayah Jawa Barat.

Fenomena tersebut mendukung terbentuknya pasokan massa udara basah, di antaranya di wilayah Jawa Barat.

Ketika itu, intensitas curah hujan berkisar antara 10,4-15,3 mm/jam yang merupakan kriteria hujan lebat.

Sementara kecepatan angin pada pukul 14.00 WIB masih terpantau 2km/jam.

Namun pada pukul 14.33 WIB kecepatan bertambah signifikan menjadi 37 km/jam.

Pihak BMKG sebelumnya sudah mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem tersebut sebelum peristiwa ini terjadi.

"Peringatan dini cuaca ekstrem wilayah Jabodetabek sudah dikeluarkan oleh On Duty BMKG Pusat sebelum kejadian dengan periode peringatan dini sejak siang hari pukul 12.35 dan 13.49 WIB," ujar Indra.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul VIRAL, Penipu Terekam CCTV Beraksi di SPBU dengan Cara Mengelabui, Petugas Segera Tahu Modusnya

( Videografer Tribunlampung.co.id / Rio Angga Saputra )

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved