Lampung Selatan
Minyak Rp 14 Ribu Langka, Pedagang di Lampung Selatan Kehabisan Stok
David, pemilik Toko Bintang Marga di Pasar Jatimulyo, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampumg Selatan, mengatakan, tokonya sudah seminggu tidak dapat k
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Minyak goreng seharga Rp 14 ribu langka di agen Lampung Selatan.
Akibatnya, beberapa pedagang di Pasar Jatimulyo, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampung Selatan, kehabisan stok minyak goreng.
David, pemilik Toko Bintang Marga di Pasar Jatimulyo, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampumg Selatan, mengatakan, tokonya sudah seminggu tidak dapat kebagian minyak goreng.
"Semenjak ada kebijakan pemerintah di satu harga itu (Rp 14 ribu), sekarang terjadi kelangkaan minyak di agen," kata David, Sabtu (29/1/2022).
Baca juga: Pedagang di Bandar Lampung Minta Pemerintah Tentukan Harga Minyak Goreng di Pasar Tradisional
"Saat ini, kita nggak punya stok minyak. Sudah semingguan malahan (stok minyak kosong). Di pedagang-pedagang lain juga katanya pada kosong juga," ujar David, Sabtu (29/1/2022).
David mengatakan, agen minyak goreng juga sedang mengalami kekosongan.
"Dari agen yang biasa nganter ke kita katanya lagi kosong. Terus saya juga sempat nanya ke agen-agen lain katanya mereka juga belum punya stok lagi," katanya.
David berharap pemerintah memperbaiki sistem penjualan minyak goreng Rp 14 ribu tersebut.
Jangan sampai minyak goreng malah menjadi langka di pasar.
"Kebijakan yang dilakukan pemerintah itu sudah baik (harga minyak satu harga). Harga jual minyak jadi lebih murah yakni Rp 14 ribu. Tetapi seharusnya pemerintah memikirkan terlebih dahulu ketersediaan barang supaya tidak terjadi kelangkaan di pasaran."
"Sehingga masyarakat juga tidak panic buying. Karena nyatanya di minimarket atau supermarket juga stoknya sedikit dan ada juga stoknya yang udah kosong," pungkasnya.