Perampokan di Lampung Timur
Identitas Pelaku Perampokan BRI Link di Lampung Timur Terungkap Setelah Polisi Temukan Sandal
Polisi membongkar identitas pelaku pembunuhan dan Perampokan BRI Link Lampung Timur setelah menemukan sandal sebelah kiri.
Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG TIMUR -- Polisi membongkar identitas pelaku pembunuhan dan Perampokan BRI Link Lampung Timur, setelah menemukan sandal yang terpisah.
Diketahui, sandal tersebut tertinggal di lokasi tewasnya karyawati BRI Link yang ditembak oleh pelaku.
Kemudian satu sandal lainnya ditemukan di sebuah rumah di Dusun 1 desa Tegal Ombo Way Bungur lampung Timur.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Lampung Timur, Akbp Zaky Alkazar Nasution saat diwawancarai di rumah pelaku, Minggu (30/1/2022).
"Disini tempat persinggahan dari pelaku, dan disini lahh titik awal kita mengetahui indentitas pelaku sehingga kami bisa pengejaran ke sumatera selatan," ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, dari rumah pelaku ini berhasil mengumpulkan barang bukti.
Baca juga: BREAKING NEWS Polda Lampung Gelar Ekspos Perampokan BRI Link Lampung Timur di RS Bhayangkara
"Barang-barang yang di rumah pelaku berupa helm, pakaian yang digunakan, celana dan baju yang basah, sendal sebelah kanan yang tertinggal di rumah, sebelah kiri ketinggalan di lokasi kejadian," tuturnya.
Pelaku Tewas
Pelaku Pembunuhan dan Perampokan BRI Link di Way Bungur Lampung Timur berhasil ditangkap.
Namun pelaku yang diketahui bernama Afdian Saputra diketahui berasal dari Lempuing OKI, Sumatera Selatan tewas saat ditangkap.
Informasi yang dihimpun pelaku tewas setelah melakukan perlawanan saat hendak ditangkap polisi
Polisi terpaksa melakukan tindakan tegas terukur saat melakukan penangkapan tersangka.
Baca juga: Diduga Lakukan Perlawanan, Pelaku Perampokan BRI Link di Lampung Timur Tewas Diterjang Timah Panas
Kapolres Lampung Timur, Akbp Zaky Alkazar Nasution membenarkan penangkapan tersebut.
"Benar sudah kita tangkap di wilayah Sumatera Selatan," katanya saat diwawancarai, Minggu.
Ia juga membenarkan, pelaku saat ini dibawa dari Sumatera Selatan ke Polda dengan keadaan sudah tidak bernyawa.
"Ya benar, si pelaku ini sudah meninggal dan dalam perjalanan dibawa ke Rumah sakit Bhayangkara, Polda Lampung," beber Akbp Zaky.
"Nanti lebih jelasnya, akan kita sampaikan dalam Konferensi pers, sejauh ini saya hanya membenarkan penangkapan pelaku dan pelaku dalam keadaan tak bernyawa," sambungnya.
( Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi )