Lampung Selatan
Ada Omicron, PTM di Lampung Selatah Pakai 2 Sif
Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron, pelaksanaan PTM harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN - Meskipun kasus Covid-19 di Lampung Selatah mengalami peningkatan, pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah tetap dapat dilakukan.
PTM di Lampung Selatan dilakukan dengan sistem sif.
Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron, pelaksanaan PTM harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Hal itu disampaikan Sekretaris Satgas Covid-19 Lampung Selatan Badruzzaman dalam Rapat Evaluasi PTM Terbatas pada Masa Pandemi Covid-19 di Kantor Bupati Lampung Selatan, Senin (7/2/2022).
Baca juga: Imbas 5 Pelajar Terpapar Covid-19, Disdik Lampung Keluarkan Edaran Hentikan Sementara Kegiatan PTM
Sekretaris Satgas Covid-19 Lampung Selatan Badruzzaman mengatakan, PTM di sekolah tetap dapat dilakukan dengan sistem dua sif.
"Walaupun kadar bahayanya sedikit lebih ringan daripada Delta, kita mesti harus tetap waspada. Jangan longgar prokes. Prokesnya harus diperketat," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Lampung Selatan Yespi Cory mengatakan, situasi pada setiap satuan pendidikan terkait dengan penyebaran varian Omicron Covid-19 masih terbilang kondusif dan aman.
Yespi menambahkan apabila situasi penyebaran varian Omicron terus meningkat, pembelajaran dengan sistem daring terpaksa akan kembali dilaksanakan di Kabupaten Lampung Selatan.
"Untuk kondisi di Lampung Selatan masih kondusif. Prokes kita laksanakan dengan ketat. Apalagi sudah ada enam anak yang terpapar," katanya.
"Tetapi masih bisa kita pertahankan dengan sistem 50 persen, 50 persen. Dibagi dalam 2 sif, sambil nunggu situasi landai. kalo meningkat mau tidak mau harus daring," jelasnya.
Yespi megatakan pihaknya bersama jajaran terkait juga telah melakukan rapat untuk peningkatan prokes di setiap satuan pendidikan.
"Pada 4 Februari 2022 kemarin kami mengadakan rapat, termasuk juga bersama seluruh K3S Lampung Selatan. Dalam rapat tersebut juga termasuk membicarakan prokes untuk lebih ketat," pungkasnya.
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )