Sopir Truk dan Bus Cekcok Gara-gara Muatan Cabai yang Masuk ke Bagasi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Satu video viral di media sosial memperlihatkan sopir truk dan sopir bus cekcok gara-gara muatan cabai yang masuk ke bagasi bus.

Diketahui, video tersebut menampakkan bus Agra Mas yang mengangkut cabai di bagasi dan viral di media sosial pada Selasa (22/2/2022).

Video tersebut ternyata buntut dari cekcok antara sopir truk cabai dengan sopir bus malam tersebut yang membawa muatan cabai.

Video cekcok ini diduga terjadi di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.

Awalnya, bus Agra Mas yang sedang melaju di jalan tiba-tiba dihentikan oleh sekelompok orang yang diketahui sebagai sopir truk cabai.

Baca juga: Harga Cabai Caplak di Bandar Lampung Kini Rp 100 Ribu per Kg

Kemarin, para sopir truk cabai ini sedang mogok beroperasi sebagai wujud protes ke pemerintah terkait razia truk yang dinilai Over Dimensi dan Over Load di jalanan.

Mengetahui jika ada tengkulak cabai dari daerah yang membawa muatan cabainya menggunakan bagasi bus, para sopir truk ini langsung memberhentikan laju bus tersebut dan merazia muatan di dalam bagasi bus.

Dalam keterangan terpisah yang dikutip dari Instagram @romansasopirtruck, sang pemilik bus langsung membuat klarifikasi terkait kejadian itu.

Pemilik bus memohon maaf kepada seluruh komunitas supir truk karena membawa cabai menggunakan bus.

Seorang driver bus pariwisata bernama Dani juga ikut mengklarifikasi terkait masalah ini.

Dani mengatakan, dirinya hanya menjalankan tugas dan mendapat carteran untuk mengirim cabai tersebut.

Dani juga meminta maaf atas video yang membuat heboh rekan-rekan sopir truk dan netizen di media sosial tersebut.

Buang Cabai

Baca juga: Harga Cabai Merah di Pasar Mesuji Melonjak Rp 50 Ribu per Kg Jelang Nataru

Cerita viral lainnya terkait cabai terjadi di Aceh Tengah.

Satu video yang memperlihatkan aksi pedagang buang cabai viral di media sosial.

Aksi tersebut viral diunggah berbagai akun media sosial, satu di antaranya akun Instagram @terangmedia, Minggu (09/01/2022).

Ratusan kilogram cabai berbagai jenis dibuang pemiliknya di jalanan Pasar Rakyat, Paya Ilang kecamatan Bebesen, Aceh Tengah.

Aksi tersebut terjadi pada Sabtu (08/01/2022) dikarenakan luapan kekesalan para pedagang yang sudah empat hari terakhir dilarang berjualan di bahu jalan tempat biasa mereka menggelar dagangannya.

Aksi protes pedagang dampak dari surat keputusan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perdagangan Aceh Tengah, Marwandi Munthe mengeluarkan surat penetapan aturan zonasi pedagang di kawasan Pasar Paya Ilang.

Sekitar enam karung cabai berbagai jenis bernilai Rp 10 juta dibuang dalam aksi ini.

Para pedagang berencana pada Kamis mendatang akan ke kantor DPRK Aceh Tengah untuk menyampaikan keluhan mereka.

Video yang diunggah oleh akun etnisgayo ini telah ditonton ribuan kali.

Emak-emak Curi Cabai

Beredar video viral yang menampilkan emak-emak curi cabai dari karung saat petani sedang membongkar muatan.

Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @jumaieror tersebut, tampak para ibu tersebut mengambil cabai dari celah-celah lubang karung.

Aksi tersebut dilakukan secara terang-terangan di hadapan para petani yang tengah menurunkan karung cabai. 

Mereka tetap mengambil cabai tersebut lalu dimasukkan ke dalam kantong dan tampak tak peduli. 

Pada keterangan video dituliskan, jika harga cabai murah para emak-emak tidak terlalu bersemangat untuk mengambil cabai dari karung.

“Kalau harga cabai murah, penjagaan nggak terlalu ketat,” tulis akun tersebut.

“Kalau harga cabai lagi murah para pengutil cabai nggak terlalu semangat,” lanjutnya. 

Akun TikTok itu juga mengunggah dua video yang memperlihatkan aksi para ibu ibu mengambil satu persatu cabai.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral, Bus Agra Mas Dirazia Sopir Truk Cabai Gara-gara Bagasi Bawa Muatan Ini

( Videografer Tribunlampung.co.id / Rio Angga Saputra )