Tempat Wisata

Tempat Wisata di Bandung, Nongkrong Asik Sambil Ngopi di Equator Coffee & Galeri

Mengunjungi tempat wisata di Bandung tak lengkap jika tidak nongkrong asik di coffee shop.

Penulis: Reni Ravita | Editor: Dedi Sutomo
Tribun Jabar
Ilustrasi. Tempat Wisata di Bandung, Nongkrong Asik Sambil Ngopi di Equator Coffee & Galeri. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Mengunjungi tempat wisata di Bandung tak lengkap jika tidak nongkrong asik di coffee shop.

Dengan berkembangnya usaha coffee shop membuatnya menjadi tempat nongkrong yang dipenuhi anak muda.

Satu diantara kedai coffee yang ada di Bandung adalah Equator Coffee & Galeri uang berada di Jalan Sulanjana No 32, Kota Bandung.

Equator Coffee & Gakeri ini mengusung konsep serba kayu yang menyuguhkan aneka kopi dengan rasa yang berbeda dari tempat lain.

Head Bar Equator Coffee & Galeri, Muhammad Devi Muliana mengatakan bahwa menu kopi yang menjadi best seller adalah es kopi enak.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Lezatnya Aneka Dimsum di Grandia Hotel

"Kopi yang digunakan di sini menggunakan kopi houseblend arabika dan robusta yang berasal dari Jawa Barat," ujar Devi.

Karena memiliki konsep kayu membuat tampilan kopinya pun dibuat layer warna kayu.

Equator Coffee & Galeri memiliki menu yang berisi 60 % kopi, 40 % cream dan 10 % steam foam susu.

Menu kopi tersebut dapat disajikan secara panas ataupun dingin tergantung permintaan pelanggan.

Untuk menu es kopi enak dibuat dengan memadukan espresso dua shot dicampur dengan cream dan bumbu rahasia yang dibuat secara alami.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Menikmati Nuansa Pulau Dewata di Atmosphere Resort Cafe

Saat disajikan, pada bagian pinggir kopinya akan diberikan coklat bunu sehingga menimbulkan rasa yang baru dan jni.

"Di sini juga ada minuman non kopi favorit yaitu tropical mango fruit.”

“Saya membuat menu ini karena banyak juga pengunjung ibu-ibu arisan yang lebih suka minuman yang segar," jelasnya.

Menu paling best seller non kopi adalah trolicak mango gruit yang berisi paduan buah-buahan semisal pepaya, nanas, dan stroberi, yang diberi soda dan eskrim.

Menu yang ada di Equator Coffee & Galeri ini dibanderol dengan harga di bawah Rp 30 ribu saja.

Setelah lelah berkunjung ke tempat wisata di Bandung maka anda juga harus menikmati kuliner sambil beristirajat.

Berbagai tempat wisata di Bandung menawarkan berbagai kuliner yang menggugah selera.

Satu di antaranya adalah Ruv Bistro.

Terletak di Jalan Bukit Jarian No. 24, Hegarmanah, Cidadap, Kota Bandung, Ruv Bistro, menjadi pilihan yang tepat untuk makan enak sambil menikmati keindahan kota Bandung.

Ruv Bistro memiliki tempat di lantai 3 sebuah bangunan yang menyuguhkan pemandangan Kota Bandung.

Interior Ruv Bistro dihiasi dengan berbagai jenis tanaman hias seperti Monstera Andosinii, lidah mertua, sirih gading dan beragam jenis calathea bisa ditemui disini.

Pemilik Ruv Bistro Raja mengatakan, alasannya membutka usaha ini karena hobinya traveling ke banyak pantai.

Ia ingin menyuguhkan suasana di tengah Kota Bandung namun tanpa menghilangkan suasana tengah kota.

"Referensi didapat karena sering traveling ke pantai, jadi penget ngedapetin vibenya, tropikal industrial," ujarnya.

Nama Ruv Bistro sendiri diambil dari slang kata Love dari Ruv.

Menurutnya banyak pengunjung sudah mengetahui arti kata Ruv.

"Banyak yang salah paham dengan nama Ruv, asumsinya karena di atas rooftop jadi dinamain Ruv, padahal Ruv sendiri itu level tertinggi dari kata Love," jelas Raja.

Untuk menu yang ada di Ruv Bistro beragam, namun Ruv Bistro lebih menawarkan menu-menu khas Amerika Latin.

Raja mengatakan memang keinginannya membuat Ruv Bistro memperkenalkan citarasa Amerika Latin bagi pengunjung.

Ia juga menyebutkan bahwa menu yang ada di Ruv Bistro semuanya menggunakan bahan yang halal.

"Jual makanan yang bisa dibilang beda. Meskipun agak asing tapi rasanya akan masuk sama lidah orang Sunda, dan semua menu kami itu halal," lanjutnya.

Tak hanya terkenal unik dengan tempatnya, Ruv Bistro ini bisa disebut sebagai Hiden Gem di Kota Bandung karena menawarkan banyak keunikan.

Bagi pengunjung Ruv Bistro yang memesan makanan maka akan diberi queue calling.

Queue calling adalah alat yang akan berbunyi jika makanan yang dipesan sudah jadi.

ketika queue calling berbunyi makan pengunjung harus mengambil sendiri makanannya didekat meja kasir.

Hal tersebut dikatakan Raja memang konsep dari Ruv Bistro yaitu self servis.

"Kita itu sistem self servis, jadi yang pesen ambil makanannya sendiri ketika sudah dimasak oleh chef," jelas Raja.

Ruv Bistro ini beroperasi pada pukul 12.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Ruv Bistro ini menjadi salah satu tempat yang diminati pengunjung karena tempatnya yang dekat dengan salah satu kampus terkenal di Bandung.

Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Berikut 3 Tempat di Kota Kembang yang Memiliki Sajian Es Krim Lezat

Raja memiliki harapan agar dengan adanya Ruv Bistro, dapat menjadi referensi tempat nongkring untuk anak muda.

Tak hanya itu, Raja juga memiliki rencana untuk membuka cabang Ruv Bistro.

"Ke depannya akan ada rencana buka cabang, tapi untuk saat ini masih akan difokuskan disini dulu," tungkasnya. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved