Bandar Lampung
Rian Warga Kemiling Rela Gantikan Istri Antre Minyak Goreng di Indogrosir Lampung
Kelangkaan minyak goreng masih terjadi di Bandar Lampung. Sehingga membuat warga rela antre untuk mendapatkan minyak goreng tersebut.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kelangkaan minyak goreng masih terjadi di Bandar Lampung.
Sehingga membuat warga rela antre untuk mendapatkan minyak goreng tersebut.
Seperti yang terlihat di depan Indogrosir di Jalan Soekarno Hatta Kedaton Bandar Lampung masyarakat banyak yang mengantre.
Bukan saja emak-emak tetapi para suami ikutan dalam antrean.
Bahkan antrean terlihat mengular hingga ke tengah jalan raya.
Rian warga Kemiling saat ditemui Tribun Lampung, Jumat (25/2/2022) mengatakan bahwa dirinya sebagai suami rela mengantre untuk mendapatkan minyak goreng.
"Saya harus ikut antre juga, kasihan kalau istri saya datang ke sini yang harus berdesakan. Saya inisiatif datang ke Indogrosir dengan harapan bisa membeli minyak goreng ini, saya ini mau beli minyak goreng bukan minta," kata Rian.
"Kalau beli minyak goreng di warung sembako itu mahal harganya 2 liter sampai Rp 50 ribu," ujar Rian yang memiliki anak tiga ini.
Padahal standarnya ukuran 2 liter hanya Rp 28 ribu.
Harapan kepada pemerintah cepat mendistribusikan minyak goreng ini, apalagi sebentar lagi puasa.
Baca juga: Bongkar Sindikat Sabu 53 Kg, Wakil Ketua Komisi I DPRD Lampung Apresiasi Polda Lampung
Iis, warga lainnya yang mengantre minyak di Indogrosir mengatakan bahwa dirinya sejak minggu lalu sudah mulai antre minyak goreng di Indogrosir.
"Terpaksa saya ini antre minyak karena memang langka dan saya sudah dari jam 7 pagi antrenya sampai dengan dibuka jam 8," kata Iis.
Menurutnya minyak goreng ini selain dikonsumsi untuk pribadi juga untuk dirinya usaha berdagang.
"Jangan seperti ini lagi karena masyarakat kesulitan dapat minyak goreng dan boleh beli minyak ini cukup 2 liter saja dan gak boleh lebih membelinya," kata Iis.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)