Motor Baru Milik Mahasiswi di Bandar Lampung Hilang di Parkiran Kampus

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Belum genap satu bulan dibeli, satu unit sepeda motor milik mahasiswi di Bandar Lampung raib digondol maling.

Motor Honda Beat yang belum keluar nomor platnya ini, hilang Kamis (24/2/2022) sekira pukul 13.00 WIB di parkiran rektorat lama Universitas UIN Raden Intan Lampung.

Korban diketahui bernama Siska Erna (21), warga Perum Griya Sukarame menuturkan motor tersebut hilang saat dirinya sedang ada kegiatan di kampus.

Menurutnya, motor tersebut ditinggal di area parkiran hanya beberapa menit sebelum akhirnya dibawa kabur pelaku.

"Motor saya parkir di depan rektorat lama, karena waktu itu saya mau nemuin teman," kata Siska, Sabtu (26/2/2022).

Selang 15 menit setelah menemui temannya itu, Siska lalu beranjak ke area parkiran untuk menuju gedung rektorat baru.

Dirinya terkejut saat mengetahui motor warna silver miliknya sudah tidak ada lagi di parkiran.

"Rencana saya mau ke gedung rektorat baru untuk bimbingan, tapi pas di parkiran motor sudah gak ada," kata Siska.

Spontan korban panik ketika mengetahui motor yang baru dibeli belum genap satu bulan itu raib.

Bahkan dirinya tak sempat menanyakan dengan orang orang sekitar, saking paniknya.

Baca juga: Lansia Perserta Vaksinasi di Bandar Lampung Dihadiahi 1 Liter Minyak Goreng

"Belum sempat nanya karena waktu itu saya langsung syok," kata Siska.

Akhirnya, Siska mencoba menelusuri dari rekaman CCTV di sekitar kampus.

Menurutnya, dugaan pelaku terekam dari CCTV area pintu keluar kampus.

Siska menjelaskan, dari rekaman CCTV tersebut kemungkinan pelaku berjumlah dua orang.

Pasalnya dari rekaman CCTV itu tampak dua orang beriringan membawa motor korban keluar area kampus.

"Ciri pelaku nya gak begitu spesifik. Yang satu bawa motor saya, satu lagi ngiring dari belakang," kata Siska.

Siska mengaku kejadian tersebut sudah dilaporkan ke pihak aparat kepolisian setempat.

Dia berharap aparat kepolisian bisa membantu menangkap para pelaku pencurian tersebut.

"Semoga polisi bisa nemuin pelaku nya, dan motor saya bisa kembali," kata Siska.

Sementara itu, Kapolsek Sukarame Kompol Warsito membenarkan adanya laporan kehilangan tersebut.

Menurut Warsito saat ini jajarannya sedang melakukan penyelidikan berdasarkan laporan yang dibuat korban.

"Sedang kita selidiki dengan mengumpulkan petunjuk di sekitar lokasi kejadian," kata Warsito.

Warsito menambahkan, pihaknya juga meminta masyarakat untuk selalu waspada terhadap segala bentuk tindak kejahatan.

Khusus tindak pidana pencurian sepeda motor atau curanmor, Warsito berharap masyarakat menggunakan kunci pengaman ganda.

"Pasang kunci ganda dan alarm, ketika menjadi korban segera lapor agar bisa kami tindaklanjuti," kata Warsito.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)