Doa
Jelang Ramadan 2022, Doa Hari Ke-1 Puasa Ramadhan
Simak, berikut ini adalah doa hari ke-1 puasa ramadhan beserta artinya, juga ada amalan yang dilakukan di 10 hari pertama puasa.
Penulis: Putri Salamah | Editor: Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Berikut di bawah ini adalah doa hari ke-1 atau pertama puasa ramadhan.
Tak terasa hanya tinggal menghitung hari umat Islam akan memasuki bulan suci ramadhan 1443 H atau ramadhan 2021.
Bulan puasa tahun 2022 ini dikabarkan akan dimulai pada awal April 2022, yakni tanggal 4 April.
Bulan suci ramadhan ini merupakan bulan yang istimewa dan memiliki kelebihan dibanding bulan-bulan lainnya.
Umat Islam akan diganjar pahala berkali-kali lipat saat mengerjakan ibadah dan melaksanan amalan di bulan Ramadhan.
Baca juga: Bacaan Doa Hari ke-18 Puasa Ramadan
Baca juga: Doa Akhir Ramadan 2022
Untuk melengkapi ibadah puasa, jangan lupa untuk membaca doa hari pertama hingga akhir di bulan puasa.
Ada beragam macam cara yang bisa kita lakukan untuk mencari pahala yang banyak dihadapan Allah SWT.
Beberapa di antaranya itu sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW:
“Surga merindukan empat orang : pembaca Alquran, orang yang mengekang lisannya, orang yang gemar memberi makan orang yang lapar, dan orang yang berpuasa di bulan Ramadhan.”
Untuk mengisi bulan ramadhan, tak hanya salat lima waktu, membaca Al-quran, namun dapat pula membaca doa yang bisa dibaca tiap hari dari hari pertama hingga hari kesepuluh ramadhan.
Berikut ini doa hari pertama puasa ramadhan, lengkap dalam bahasa Arab, latin dan terjemahannya dilansir dari Tribunnews.com:
Doa Hari Ke-1 Puasa Ramadhan
اَللَّهُمَّ اجْعَلْ صِيَامِي فِيْهِ صِيَامَ الصَّائِمِيْنَ، وَقِيَامِي فِيْهِ قِيَامَ الْقَائِمِيْنَ، وَنَبِّهْنِي فِيْهِ عَنْ نَوْمَةِ الْغَافِلِيْنَ، وَهَبْ لِي جُرْمِي فِيْهِ يَا اِلَهَ الْعَالَمِيْنَ، وَاعْفُ عَنِّي يَاعَافِياً عَنْ الْمُجْرِمِيْنَ
Allâhummaj’al shiyâmî fîhi shiyâmash shâimîn, wa qiyâmî fîhi qiyâmal qâimîn, wa nabbihnî fîhi ‘an nawmatil ghâfilîn, wa hablî jurmî fîhi yâ Ilâhal ‘âlamîn, wa’fu ‘annî yâ ‘âfiyan ‘anil mujrimîn.
Baca juga: Doa Berbuka Puasa di Tempat Orang Lain
Baca juga: Bacaan Doa Hari ke-16 Puasa Ramadan
Ya Allah, jadikan puasaku di bulan ini sebagai puasa orang-orang yang berpuasa sebenarnya, shalat malamku di dalamnya sebagai orang yang shalat malam sebenarnya, bangunkan daku di dalamnya dari tidurnya orang-orang yang lalai. Bebaskan aku dari dosa-dosaku wahai Tuhan semesta alam. Maafkan aku wahai Yang Memberi ampunan kepada orang-orang yang berbuat dosa.
Amalan yang Dilakukan di 10 Hari Pertama Ramadhan
Di bulan suci ramadhan ada banyak kesempatan untuk mendapatkan pahala.
Termasuk keutamaan dan berkah di 10 hari pertama puasa.
Di bulan Ramadhan 2021 yang penuh berkah ini, umat Muslim diwajibkan untuk menjalankan puasa selama sebulan penuh.
Namun perlu diketahui, puasa di bulan Ramadhan 2021 terbagi dalam 3 fase yaitu 10 hari pertama, 10 hari kedua dan 10 hari ketiga.
Sebab menjalankan puasa di 10 pertama Ramadhan akan mendapatkan curahan rahmat.
Pada 10 hari pertama bulan Ramadan, Allah SWT memberikan rahmat dan limpahan pahala dari berbagai amalan yang kita lakukan selama puasa.
Meski tubuh masih beradaptasi dengan puasa, namun jangan sampai kehilangan keutamaan di 10 hari pertama.
Ini dia amalan yang bisa dilakukan untuk meraih pahala di 10 hari Ramadhan 2021.
1. Perbanyak Ibadah Sunnah jangan berdiam diri.
Jangan melewatkan kesempatan mendapatkan rahmat dari Allah SWT selama 10 hari pertama Ramadhan dengan hanya berdiam diri tanpa melakukan aktifitas.
2. Perbanyak membaca Alquran
Manfaatkanlah setiap 10 hari pertama sebagai ibadah.
Seperti tilawah Al Quran, karena ini menjadi keutamaan pahala membaca Al Quran untuk ketenangan hati bagi kita umat Muslim.
3. Perbanyak Dzikir dan doa
Dzikir, berdoa, salat sunnah dan beramal dan membantu bagi sesama yang membutuhkan pertolongan dan angat utama bagi kita semua.
4. Shalat Berjamaah
Sholat 5 waktu berjamaah di masjid
5. Anjuran salat berjamaah
Salat berjamaah pada bulan puasa perlu diutamakan, terutama bagi kaum pria karena sebagaimana kita ketahui bahwa pria wajib hukumnya untuk shalat berjamaah.
Rasulullah SAW tidak pernah meninggalkan shalat berjamaah meskipun dalam keadaan sakit maupun cuaca yang tidak menentu.
6. Memperbanyak silahturahmi, serta menjaga hubungan baik juga merupakan sebuah ibadah.
Sebagaimana yang diterangkan dalam hadist Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam’ :
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu,dimana ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam Bersabda:
“Awal bulan Ramadan adalah Rahmat, pertengahannya Maghfirah, dan akhirnya ‘Itqun Minan Nar (pembebasan dari api neraka).”
Jangan sampai kehilangan berkah di 10 hari pertama Ramadhan 1442 H.
Jika melewatkan 10 hari pertama Ramadhan, maka ibarat dalam hitung-hitungan angka.
Jika melewatkan angka pertama, tidak akan dapat melampaui angka yang kedua dan seterusnya karena sudah melewatkan 10 malam rahmat dari Allah, tentunya tidak akan mendapatkan maghfirah apalagi ampunan. ( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah )