Barbie Kumalasari Dijambret, Kalung Berlian Rp 400 Juta Dibawa Kabur Orang

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Artis Barbie Kumalasari dijambret, kalung berlian senilai Rp 400 juta dibawa kabur orang hingga lehernya luka.

Diketahui, Barbie Kumalasari baru saja ditimpa musibah.

Mantan istri Galih Ginanjar ini baru saja dijambret.

Akibat aksi jambret itu, Barbie Kumalasari kehilangan kalung berlian seharga Rp 400 juta serta mengalami luka di leher.

Kabar itu diketahui dari surat laporan polisi yang diunggah Barbie Kumalasari di akun Instagramnya @barbiekumlasari, Kamis (10/3/2022). 

Baca juga: Penampilan Terkini Artis Barbie Kumalasari Setelah 6 Kali Operasi Hidung

Baca juga: Video Akad Nikah Susi Latifah dan Mantan Suami Mawar AFI Viral, Intip Maharnya

Berdasarkan laporan polisi itu, aksi penjambretan dialami Barbie Kumalasari pada Rabu (9/3/2022) malam sekira pukul 20.30 WIB di kawasan Jalan Samanhudi Raya, Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Dalam kronologi kejadian yang tertulis dalam laporan polisi di Polsek Sawah Besar tersebut, peristiwa bermula saat Barbie Kumalasari berangkat olahraga di Star Fit Hotel Parahon, Jalan GajahMada sekira pukul 14.30 WIB dengan mengendarai mobil.

Sekira pukul 15.30 WIB, ia tiba di Ruko Jalan Samanhudi Raya, Pasar Baru, Jakarta Pusat dan memarkir mobilnya di ruko tersebut.

Setelah itu, Barbie dijemput oleh temannya, Irma Darmawangsa dengan menggunakan mobil dan berangkat olahraga di Star Fit Hotel Paragon.

Sekira pukul 19.30 WIB, Barbie selesai berolahraga dan pulang bersama Irma Darmawangsa.

Barbie menuju Ruko Jalan Samanhudi Raya untuk mengambil mobilnya.

Oleh Irma, Barbie diturunkan di seberang jalan Ruko.

Baca juga: Nindy Ayunda Pamer Foto Mesra dengan Pria Lain, Padahal Belum Cerai dengan Askara

Baca juga: Fuji dan Mayang Pertama Kalinya Bertemu, Lihat Reaksi Keduanya Saat Tatap Muka

Setelah turun dari mobil dan hendak menyeberang, tiba-tiba Barbie dihampiri dua orang laki-laki yang mengendarai sepeda motor.

Laki-laki pengendara motor itu merampas kalung berlian yang dipakai Barbie dan langsung pergi. 

Selain kehilangan kalung berlian, Barbie juga mengalami luka di leher.

Akibat kejadian itu, Barbie mengaku mengalami kerugian Rp 400 juta.

Melalui insta story, Barbie menunjukkan luka yang ia alami akibat penjambretan.

"Semalam itu leher aku dijembret, kalung aku. Ini sampai luka."

"Kalung aku yang besar banget, sama liontin aku yang gede banget itu, kalungnya putus, sampai robek- robek, terus liontin aku berhasil dijambret orang," ujarnya.

Dari foto-foto sebelumnya, kalung berlian yang dijambret tersebut kerap dipakai Barbie Kumalasari dan terbilang cukup mencolok. 

Pernah Alami KDRT

Sebelumnya diberitakan, mengaku pernah mengalami KDRT, Barbie Kumalasari berikan tanggapan soal pernyataan Oki Setiana Dewi.

Seusai ceramah Oki Setiana Dewi mengenai KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) viral, banyak orang akhirnya ikut speak up terkait masalah ini.

Barbie Kumalasari termasuk orang yang dimintai pandangan tentang KDRT tersebut.

Mantan Galih Ginanjar itu berpendapat, bahwa terbuka dan speak up tentang pengalaman KDRT itu sangat dibenarkan.

Sedihnya, Barbie Kumalasari ternyata pernah menjadi korban KDRT juga.

Tapi ia tak ingin terus megumbar-umbar hal tersebut.

"Tergantung kapan dan di mana kita menceritakan.

Aku pernah di sebuah artikel dan bintang tamu, aku ditanya masalah rumah tangga aku sebelumnya.

Aku salah satu orang yang pernah mengalami tindakan KDRT.

Tapi ya tidak baik juga diumbar terus-terusan," beber Barbie dilansir dari YouTube KH Entertainment, Minggu (6/2/2022).

"Ketika satu kali ya oke lah dan tergantung tempatnya.

Kalau memang membahas soal KDRT ya gak mungkin kita bohong," sambungnya.

Barbie sendiri menganggap berbicara dengan keluarga ketika mengalami KDRT adalah hal yang penting.

Tapi ia juga memperingatkan agar seseorang yang mengalami KDRT tak aji mumpung dengan menjual kisahnya dan berharap ingin viral.

"Sebetulnya penting buat aku karena satu darah ya.

Kan ada yang perlu di ceritakan ada yang tidak," ucapnya.

"KDRT itu kan tindakan fisik pidana dan itu harus diceritakan.

Tapi kalau ke publik tergantung sekeliling.

Jangan terus-terusan dan menjadikan aji mumpung biar viral kan itu gak boleh," peringatnya.

Barbie juga menyebut bahwa anaklah yang akan menjadi korban dari KDRT, yang dialami orangtua mereka.

Ia juga beropini, jika permasalahan masih bisa dibicarakan dari hati ke hati lebih baik dilakukan, daripada anak menjadi korban.

"Boleh dan gak masalah, serba salah juga sih.

Dipublikasikan, satu kadang anak yang akan mengakibatkan psikisnya terganggu.

Apalagi lingkungan sekolah," ungkapnya.

"KDRT juga tidak juga 100 persen kesalahan suami.

Mungkin sang istri terlalu banyak tuntutan dan permintaan.

Makanya, jika masih bisa dibicaran baik-baik kedua belah pihak dari hati ke hati.

Supaya anak tidak menjadi korban," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com