Bandar Lampung

Satlantas Polresta Bandar Lampung 865 Kali Razia Masker

Dari data hasil analisa dan evaluasi (anev), selama gelaran operasi tersebut Satlantas Polresta Bandar Lampung tercatat melakukan razia masker sebanya

Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter
Jajaran Satlantas Polresta Bandar Lampung melakukan razia masker saat pelaksanaan Operasi Keselamatan Krakatau 2022. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Jajaran Satlantas Polresta Bandar Lampung makin rajin melakukan razia masker saat pelaksanaan Operasi Keselamatan Krakatau 2022.

Operasi tersebut dilakukan selama dua pekan, terhitung 1-14 Maret 2022 kemarin.

Dari data hasil analisa dan evaluasi (anev), selama gelaran operasi tersebut Satlantas Polresta Bandar Lampung tercatat melakukan razia masker sebanyak 865 kali.

Jumlah tersebut meningkat signifikan dibandingkan data dari gelaran operasi yang sama, tahun sebelumnya.

Tahun 2021, pihaknya hanya melakukan razia masker sebanyak 620 kali.

Baca juga: Menyamar Jadi Petani di Sawah, Dua Pemuda Mencoba Hindari Razia Polisi Viral di Medsos

Kasatlantas Polresta Bandar Lampung AKP M Rohmawan menjelaskan, dalam giat operasi tersebut pihaknya melakukan pembubaran kerumunan 865 tempat.

Jumlah tersebut juga meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

"Tahun 2021 kami membubarkan kerumunan di 560 titik," kata Rohmawan.

Rohmawan menyatakan, dalam Operasi Keselamatan Krakatau pihaknya mengutamakan protokol kesehatan bagi masyarakat.

Sasaran utamanya penggunaan masker, membubarkan kerumunan dan menggunakan aplikasi PerduliLindungi di tempat umum.

"Sudah banyak yang kita bubarkan, hal itu dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Lampung," kata Rohmawan.

Selain itu, operasi tahun ini juga melakukan giat patroli lalu lintas di Bandar Lampung.

Pihaknya mencatat pengaturan lalu lintas sebanyak 2.055 titik, penjagaan sebanyak 820 titik.

"Kami juga melakukan pengawalan sebanyak 24 kali dan patroli sebanyak 2020 kali baik siang maupun malam," kata Rohmawan.

Rohmawan menambahkan, pihaknya juga memberikan masker dan sembako masyarakat selama Operasi Krakatau.

Rohmawan menambahkan dalam operasi tersebut nihil penindakan atau tilang. Hal itu dikarenakan bukan fokus utama dari giat operasi.

"Lebih utama preemtif dan preventif, berupa himbauan dan membantu pemerintah menegakkan protokol kesehatan," kata Rohmawan.

( Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved