Tempat Wisata
Tempat Wisata di Bandung, Lezatnya Sajian Soto di Kedai Pak Simon
Soto Bandung Pak Simon menjadi tempat wisata di Bandung yang dapat dipilih untuk menikmati sajian soto yang lezat.
Penulis: Virginia Swastika | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id, Bandung - Beragam tempat wisata di Bandung tak jarang menghadirkan menu soto.
Destinasi untuk mencicipi sajian kuliner tersebut di Bandung adalah Soto Bandung Pak Simon.
Sesuai namanya, tempat wisata itu menyajikan menu soto Bandung.
Kuliner tersebut bahkan punya isian yang melimpah, yakni terdiri dari daging, babat, lobak, kacang tanah, seledri, serta daun bawah.
Untuk potongan dagingnya sendiri, soto milik Soto Bandung Pak Simon ini begitu empuk, sehingga mudah untuk disantap.
Baca juga: 15 Tempat Wisata di Bandung, Andalan untuk Rekreasi Keluarga
Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Sajian Gurame dalam Kelapa Khas Restoran Boemi Mitoha
Kuah kaldu sapinya yang bening juga memiliki rasa yang lezat dan bikin ketagihan.
Tambahan sambal serta perasan jeruk nipis akan membuat santapan yang ditawarkan tempat wisata ini menjadi lebih enak.
Semangkuk soto Bandung tersebut dibanderol mulai dari Rp 30 ribu.
Untuk mencicipinya, Soto Bandung Pak Simon berlokasi di Jalan Cibadak, Jamika, Bojongloa Kaler, Bandung.
Sementara untuk waktu operasional, tempat wisata di Bandung itu buka setiap Jumat-Rabu mulai pukul 17.00-22.00 WIB dan tutup setiap Kamis.
Bila belum puas, kunjungi pula destinasi wisata Kota Kembang lainnya.
Misalnya Kala Cemara yang menawarkan sensasi kulineran sambil bernostalgia tentang kebahagiaan masa kecil.
Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Berwisata ke Kolam Kabut Taman Puspa Kandaga
Baca juga: Tempat Wisata di Bandung, Menikmati Sajian Kuliner Korea di Mujigae Resto
Kafe ini menghadirkan konsep yang mengangkat kebahagiaan masa kecil lewat aneka wahana permainan.
Ada ayunan, perosotan, hingga jungkat-jungkit yang bisa dicoba.
Titanium dan Yonathan Chandra selaku pemilik dan pendiri tempat wisata itu mengatakan terinspirasi oleh taman bermain yang ada di Eropa.
"Beberapa negara di Eropa punya taman bermain umum. Ada banyak tempat bermain di mana anak-anak bisa main dengan bebas."
"Kalau di Indonesia masih jarang, makanya kami ingin membuat tempat seperti itu. Jadi anak-anak bisa bermain dan orangtua tidak khawatir," kata Titanium dikutip dari Kompas.com (20/2/2022).
Pendirian kafe ini juga ditujukan untuk mengenang masa kecil.
"Kami ingin orang ke sini menjadi bahagia mengenang masa kecil mereka," tandas Yonathan Chandra.
Bukan hanya diisi dengan beragam wahana permainan, Kala Cemara dilengkapi dengan pemandangan yang menyejukkan.
Seusai namanya, tempat wisata itu dikelilingi hutan cemara.
Pemandangan akan semakin cantik karena bangunan kafe itu terbagi menjadi tenda-tenda kecil yang berjejer di tepi danau.
Ditambah, gemerlap lampu-lampu akan memperindah momen saat berada di Kala Cemara.
Desain bangunannya juga dibangun dengan konsep modern minimalis yang membuat kesan instagramable.
Bahkan pemilihan warna dari kafe yang didominasi dengan cokelat dan putih, serta penggunaan elemen kayu akan memberikan suasana yang menyatu dengan alam.
Didirikan di atas lahan seluas 3.500 meter persegi, Kala Cemara memiliki beragam menu kuliner.
Tersedia aneka mi, cuanki bandung, soto bandung, sop daging sapi, sop buntut, dan masih banyak lagi.
Namun, lanjut Titanium, Soto Susu Lembang merupakan menu andalan mereka.
Menu tersebut merupakan soto sapi yang disajikan dengan susu lembang serta dilengkapi dengan nasi hangat, emping, dan sambal.
"Karena di sini tempatnya dingin, maka cocok untuk makan soto yang hangat-hangat pakai susu lembang yang segar jadi pas sekali," ujar Titanium.
Di samping itu, mereka juga menawarkan menu makanan ringan, seperti cireng, dimsum, kentang goreng, dan lain-lain.
Keanekaragaman menu itu juga berlaku untuk menu minuman.
Sebab, Kala Cemara punya banyak varian minuman yang dapat dicicipi.
Satu di antaranya adalah butterbeer ala film Harry Potter.
Meski namanya beer, minuman itu tak memiliki kandungan alkohol.
"Satu minuman unggulan yang konsumen banyak sukai ada butterbeer. Tampilannya seperti beer tapi sebetulnya non-alkohol," katanya.
Soal harga, tempat wisata di Bandung ini mematok harga yang masih cukup terjangkau, yakni mulai dari Rp 35 ribu.
Kafe ini diketahui terletak di Jalan Sersan Bajuri Nomor 102, Cihideung, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.
Lokasinya pun cukup mudah ditemukan karena masih satu kawasan dengan Horison Green Forest Bandung.
Sementara untuk waktu operasional, tempat wisata di Bandung ini buka dari pukul 15.00-21.00 WIB untuk hari biasa dan pukul 09.00-21.00 WIB pada weekend. (Tribunlampung.co.id/Virginia Swastika)