Lampung Timur
BPBD Lampung Timur Merinci Kerugian Kebakaran Pasar Sukadana Capai Rp 1,4 Miliar
Kerugian dalam kejadian kebakaran pasar Sukadana, Kecamatan Sukadana pada pekan lalu, mencapai lebih dari Rp 1,4 miliyar.
Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: Hanif Mustafa
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - BPBD Lampung Timur merinci kerugian kebakaran pasar Sukadana capai Rp 1,4 miliar.
Sekertaris Badan BPBD Lampung Timur Titin Wahyuni mengatakan kerugian terbesar yakni toko pupuk.
"Total kerugian itu Rp 1. 440.000.000 (satu koma empat puluh empat miliyar rupiah) dan yang paling besar ada pada toko pupuk yakni mencapai Rp 1 Miliyar," ujar Titin, saat dihubungi, Minggu (27/3/2022).
Ia juga mengatakan, total kerugian tersebut, merupakan kerugian empat ruko dari delapan ruko yang terbakar.
"Ada empat Ruko yang kita total kerugiannya, karena empat ruko lainnya kosong dan tidak ada kerugian," ungkapnya.
Baca juga: Kebakaran Kembali Terjadi di Bandar Lampung, Si Jago Merah Melalap Satu Rumah Warga di Way Dadi
Baca juga: Pemkab Lampung Selatan Dukung Percepatan Laju Vaksinasi Sebagai Syarat Mudik 2022
Titin juga memaparkan, rincian keseluruhan kerugian yang dialami lima Ruko tersebut.
"Toko pupuk Rp 1 Miliyar, toko perabotan Rp 300 juta, toko gudang semen Rp 100 juta dan toko elektronik Rp 40 juta rupiah," papar Titin.
"Sedang empat ruko lainnya, milik bapak Japar, toko milik unita, toko mainan milik bapak Deni dan toko milik bapak harmaida kosong, tidak ada kerugian," pungkasnya.
Diketahui, peristiwa kebakaran pasar Sukadana terjadi pada Kamis (17/3/2022), pukul 03.00 WIB dinihari.
Penyebab terjadinya kebakaran yang melalap delapan ruko tersebut, diduga adanya korsleting listrik dari ruko perabotan, dan membakar Gedung B1 Pasar Sukadana.
( Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi )