Berita Terkini Artis

Tajir Melintir, Raffi Ahmad Tak Mau Lagi Disebut Sultan: Dipanggil Bareskrim Semua Itu

Presenter Raffi Ahmad ogah dipanggil Sultan meski tajir melintir karena sejumlah orang yang dijuluki sultan itu kini dipanggil polisi.

Penulis: Virginia Swastika | Editor: Heribertus Sulis
(YouTube RANS Entertainment)
Ilustrasi Raffi Ahmad. Presenter kondang Raffi Ahmad ogah dipanggil sultan. Padahal, ia dikenal memiliki banyak bisnis dengan omset fantastis. Terlebih, julukan Sultan Andara juga sudah melekat pada dirinya. 

Keinginan keponakannya itu pun langsung disanggupi Raffi yang berjanji akan membantu sekolah Atqia kelak.

“Oke nanti dikuliahin di London ya sama Uwa Afi ya oke,” jawab Raffi.

Habiskan 45 Juta untuk Buber

Raffi Ahmad belum lama ini mengajak pegawai RANS Entertaiment buka puasa bersama di sebuah restoran mewah.

Hal yang menarik perhatian dalam acara tersebut adalah Raffi menggelontorkan uang hingga Rp 45 juta.

Sebelum turun langsung membayar tagihan makanan, Raffi Ahmad sempat mengerjai para karyawannya dengsn meminta mereka untuk mengumpulkan kartu kredit.

"Gue mau minta kartu kredit mereka ah. Eh min kartu kredit kalian dong sekali-sekali bayarin gue kek," ucap Raffi Ahmad dikutip Tribunnews.com dari channel YouTubenya, Rabu (13/4/2022).

"Kita udah dapet nih mau gue kocok dulu kartunya, kita liat nama siapa yang keluar," kata Raffi.

Uniknya, hampir seluruh anggota karyawannya menggunakan kartu kredit BNI.

"Wuih sama semua kartu kreditnya," ujar Raffi.

Ia pun memilih satu dan meminta karyawannya itu untuk membayar seluruh tagihan.

Tapi, karyawan Raffi itu kaget karena tagihan buka puasa bersamanya mencapai Rp 45 juta.

Kasihan pada karyawannya, Raffi pun tak jadi memintanya untuk membayar biaya buka bersama hari itu.

"Enggak usah, sudah gue bercanda, kasihan mukanya pucet," ucap Raffi sembari tertawa.

"Anak-anak pakai kartu kredit karena tanda tangan itu sekarang sudah gampang banget, tinggal pakai e-sign aja. Tim RANS juga hebat, udah digital banget sekarang."

"Enggak perlu repot-repot lagi untuk datang ke kantor cabang atau harus isi formulir aplikasi fisik."

"Sekarang proses lebih cepat dan aman, ngapain susah-susah kalau prosesnya bisa lebih mudah,” terang Raffi Ahmad(Tribunlampung.co.id/Virginia Swastika)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved