Pringsewu
Tak Berangkat Haji Bareng Pasangan, 7 CJH Pringsewu Mengundurkan Diri
Tujuh CJH mengundurkan diri karena ada pasangan atau keluarga mereka yang tidak berangkat haji pada 2022 ini.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
lihat foto
Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Sebanyak 123 CJH (Calon Jamaah Haji) Pringsewu tahun 2022 ini akan berangkat ke tanah suci melaksanakan ibadah haji.
Namun tujuh CJH lainnya mengundurkan diri karena tidak berangkat bersama pasangan.
Kasi PHU (Penyelenggaraan Haji dan Umroh) Kemenag Pringsewu Akhyarulloh menyampaikan itu kepada Tribun Lampung, Senin (9/5/2022) di ruang kerjanya.
Menurutnya yang sudah pasti data CJH Pringsewu ada 123 orang. Jumlah itu setelah ada tujuh CJH mengundurkan diri.
"Alhamdulillah data fix yang berangkat 123 CJH, " kata Kasi PHU Kemenag Pringsewu Akhyarulloh.
Baca juga: Pelaku Curanmor Gasak Motor Pengunjung Pantai di Pesisir Barat, Korban Merugi Rp 20 Juta
Baca juga: Wali Kota Metro Wahdi Monitoring Kehadiran ASN di Seluruh OPD
Ditambahkan Akhyarulloh, penyebab adanya tujuh CJH mengundurkan diri karena ada pasangan atau keluarga mereka yang tidak berangkat.
Jadi tujuh CJH ini memutuskan untuk menunda berangkat haji tahun ini.
Sebab, tujuh orang yang mengundurkan diri itu telah berkomitmen dengan pasangan ataupun keluarganya tidak berangkat.
Karena harus berbarengan, sehingga menunda di tahun mendatang.
"Ada yang ingin berbarengan dan sedih sekali," kata Akhyarulloh.
Sejumlah123 CJH Pringsewu ini termasuk didalam data 3.198 CJH Provinsi Lampung.
Sehingga mereka berhak melakukan konfirmasi pelunasan di bank pembayaran haji.
Baca juga: 98 Persen PNS Tulangbawang Lampung Masuk Kerja Hari Pertama Paska Libur Lebaran
Baca juga: 37 CJH Lampung Tarik Setoran Pelunasan Ibadah Haji
Sedangkan untu CJH cadangan, menurut Akhyarulloh ada sebanyak 20 orang.
Mereka 20 CJH ini juga berhak untuk konfirmasi dan pelunasan.
Mereka juga harus mengisi surat pernyataan dari Kemenag. "Jadi seandainya mereka tidak berangkat dan sudah melunasi tidak boleh menuntut," kata Akhyarulloh
Sedangkan untuk konfirmasi jadwalnya pada 9-20 Mei 2022. Akhyarulloh berharap konfirmasinya bisa selesai dengan baik sesuai dengan yang diharapkan.
Karena 4 Juni 2022 ini, CJH asal Indonesia akan berangkat untuk kloter pertama. Sedangkan kloter kedua berangkat pada 19 Juli 2022. Menurutnya waktunya sudah dekat.
"Jadi tidak cukup 1 bulan lagi, belum lagi manasik haji. Hingga pembagian kelompoknya dan persiapan lainnya dan hari ini kita kordinasi dengan pemda," kata Akhyarulloh
Untuk manasik Kemenag Pringsewu menunggu dana PKOH (Pengelolaan Pelaksanaan Anggaran Operasional Haji).
Syarat manasik di kecamatan, menurut dia, harus ada 45 jamaah.
Bagi CJH yang di kecamatan tidak bisa melakukan manasik, maka akan bergabung dengan daerah lainnya.
Para CJH ini harus dipersiapkan segala sesuatunya termasuk kesehatan, karena tertunda lama dan wajib haji itu untuk satu kali saja.
"Jangan disia-siakan waktu tunggu puluhan tahun lamanya," pesannya.
(Tribunlampung.co.id Bayu Saputra)
