Pringsewu

Sujadi Resmikan Pulau Ratu Banjar di Waduk Sekampung, Ada 13 Patung Dubes

Bupati Pringsewu Sujadi resmikan Pulau Ratu Banjar di perairan Waduk Way Sekampung.

Penulis: Tri Yulianto | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto
Bupati Pringsewu Sujadi bersama rombongan pukul kentongan dalam peresmian Pulau Ratu Banjar di Waduk Way Sekampung. 

Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Bupati Pringsewu Sujadi resmikan Pulau Ratu Banjar di perairan Waduk Way Sekampung.

Peresmian pulau yang terbentuk secara alami di tengah-tengah genangan waduk ini ditandai dengan pengguntingan pita, pemotongan tumpeng sekaligus pemasangan 13 patung duta besar negara-negara sahabat yang berkunjung ke Pringsewu pada tahun 2019 lalu.

Ke-13 patung itu yakni Dubes Peru Mr Julio Cardenas, Dubes Armenia Ms Dziunik Aghajanian, Dubes Yordania Mr Abdallah Suliman Abdallah Abu Romman, Dubes Bangladesh Mr Azmal Kabir.

Lalu Dubes Polandia Mrs. Beata Stoczynska, Dubes Maroko Mr. Ouadia Benabdellah, Dubes Afrika Selatan Mr Hilton Fisher, Dubes Rusia Lyudmila Vorobieva, Dubes Bahrain Mr Mohamed Ghassan Mohamed Adhan Shaikho. 

Lainnya konsulat CDA Kazakhstan Mr Kairat Malayev, CDA Bulgaria Mrs Alexandrina Guigova, CDA Afghanistan Mr Zalmai Wafamal, CDA Yemen Mr Mohamed Ali Saleh Al-Najar.

Baca juga: Polres Pringsewu Klaim Tidak Ada Konflik Sosial Jelang Pilkakon Serentak 18 Mei 2022

Baca juga: Depresi Utang Rp 39 Juta, Perempuan Baju Serba Putih Minta Sumbangan di Pringsewu

Hal itu meneruskan patung duta-duta besar lainnya yang datang pada 2018 lalu yang telah dipasang di Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran.

Yakni Dubes Iraq Mr.Abdullah Hasan Saleh Alaawr, Dubes Serbia Mr.H.E. Slobodan Marinkovic, Dubes Qatar Mr Ahmed Bin Jassim Al-Hamar. 

Lalu Wakil Dubes Negeri Belanda Mr Carel de Groot, Counsellor Oman Mr.Anwar Ahmed M. Muqaibal, Charge d’ Affaires Uzbekistan Mr.Mahmud Tohtiev dan Dubes Cambodia. 

Untuk menyeberang menuju Pulau Ratu Banjar tempat acara dilaksanakan, Bupati Pringsewu dan jajaran menaiki perahu motor dari Dermaga PODSI menuju Dermaga Ratu Banjar di pulau setempat.

Turut hadir mendampingi bupati, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Masykur Hasan, Kadispora dan Pariwisata Pringsewu Jahron, Kepala Badan Pendapatan Daerah Waskito.

Serta Kepala Unit Pengelola Bendungan (UPB) Way Sekampung Bambang Irwantoro, jajaran Pramuka Kwarcab Pringsewu, Forum Koordinasi Pokdarwis serta Forum Peduli Waduk Way Sekampung Pringsewu.

Menurut Sujadi, seiring dengan pembangunan Bendungan Way Sekampung, telah menyisakan suatu tempat di tengah waduk yang bermanfaat bagi bendungan untuk keamanan maupun untuk kepariwisataan. 

Pulau Ratu Banjar sendiri diambil dari nama kedua pekon yang menjadi lokasi pembangunan Bendungan Way Sekampung ini yaitu Pekon Bumiratu, Kecamatan Pagelaran dan Pekon Banjarejo, Kecamatan Banyumas.

"Terkait keberadaan pulau yang dinamakan Pulau Ratu Banjar, untuk nomenklaturnya diserahkan kepada Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung sesuai aturan yang ada," kata Sujadi.

Ia menambahkan, Pulau Ratu Banjar ini dapat dijadikan sebagai sarana  pemeliharaan dan pengembangan bagi Waduk Way Sekampung. Dan jika dikelola dapat berpotensi menjadi tempat wisata.

(Tribunlampung.co.id/tri yulianto)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved