Bandar Lampung

16 Sapi di Lampung Positif PMK

Sebanyak 47 sapi di Lampung suspek PMK (penyakit mulut dan kuku). Sebanyak 16 ekor dinyatakan positif dan 1 ekor sapi mati.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Robertus Didik
Ilustrasi - Sapi. 16 Sapi di Lampung Positif PMK 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Sebanyak 47 sapi di Lampung suspek PMK (penyakit mulut dan kuku). Sebanyak 16 ekor dinyatakan positif dan 1 ekor sapi mati.

Hal tersebut disampaikan oleh Kadisnakkeswan Provinsi Lampung dr Lili Mawarti saat ditemui Tribun Lampung seusai rapat di Ruang Abung Kantor Pemprov Lampung, Kamis (19/5/2022).

Menurut dia, angka konfirmasi ini tergolong rendah jika dibandingkan dengan jumlah populasi hewan ternak di Lampung sebanyak 860.951 ekor sapi.

Saat ini pihaknya tengah menunggu pengiriman vaksin dari pemerintah pusat yang diperkirakan tiba pada Juli mendatang. Pengalokasiannya berdasarkan sebaran kasus yang ada di daerah masing-masing.

Sementara Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Lampung Kusnardi mengimbau kepada pemerintah kabupaten/kota untuk tidak membeli sapi milik peternak yang dinyatakan positif mengidap PMK.

Baca juga: Kapolresta Bandar Lampung Bakal Tindak Tegas Oknum Anggota Polri Terbukti Lakukan Pungli

Baca juga: Distan Sebut Fenomena Penyembelihan Sapi Banyak Terjadi di Mesuji Akibat PMK

Dia mengatakan, ternak yang mengidap PMK harus disembelih untuk memutus rantai penularan PMK.

"Diharapkan bagi kabupaten yang sudah terkena untuk diminta isolasi. Kalau bisa disembelih agar tidak terjadi penyebaran yang berlanjut," kata dia.

Dijelaskannya, PMK bukan termasuk penyakit yang berbahaya lantaran tidak menulari manusia.

Selain itu, tingkat kematian juga tergolong rendah, yakni hanya 5 persen.

Bahkan, hewan yang sudah dinyatakan positif PMK dan sembuh, dagingnya bisa dimakan.

Kendati demikian, pihaknya meminta masyarakat untuk tetap waspada karena penyebaran PMK cukup cepat.

Pihaknya telah menyiapkan obat serta vaksin yang akan diberikan kepada hewan ternak guna meningkatkan kekebalan tubuh.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved