Tanggamus
4 Pemuda di Tanggamus Diamankan Polisi karena Iseng Membuat Video Sosok Misterius Berpakaian Putih
Polsek Pulau Panggung amankan 4 orang terkait beredarnya video yang memperlihatkan sosok berpakaian serba putih dan pakai kacamata hitam.
"Kami imbau tidak membuat konten-konten seperti itu, selain tidak mendidik juga meresahkan masyarakat," imbaunya.
Musakir menambahkan, saat ini para pelaku sementara dikembalikan kepada orang tua untuk dilakukan pembinaan oleh keluarga mereka dengan membuat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya.
"Untuk barang bukti, mukena yang mereka gunakan untuk membuat konten, sementara diamankan di polsek," tandasnya.
Sementara itu, dalam video permintaan maafnya, Fernando dan Pilsan mengaku, rekaman video seseorang memakai mukena putih, masker, dan berkacamata hitam yang sedang viral di Kecamatan Pulau Panggung adalah perbuatan mereka.
"Saya Ari Fernando dan Pilsan yang beralamat di Pekon Pulau Panggung, meminta maaf kepada masyarakat Pulau Panggung atas beredarnya video yang saya buat yang berisi seseorang pakai mukena putih dan masker dan kacamata hitam yang sedang viral," ujar Ari.
"Sehingga menyebabkan keresahan di masyarakat," sambung dia.
Adapun video tersebut, Ari membuatnya bersama ketiga rekannya dengan tujuan sebagai bahan candaan.
Polisi Amankan Sosok Misterius Berpakaian Putih
Polres Pringsewu telah mengamankan seseorang berpakaian serba putih serta menggunakan kacamata hitam.
Menurut Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi, orang tersebut sempat membuat resah masyarakat, baik yang melihat langsung atau yang melihat lewat media sosial hingga viral.
Sebab orang tersebut memakai pakaian serba tertutup berwarna putih, bercadar, dan memakai kaca mata hitam.
Aktivitasnya berjalan kaki keliling sambil minta sumbangan kepada masyarakat dari rumah ke rumah.
Meski tidak melakukan pemaksaan saat meminta bantuan, namun tindakan orang tersebut membuat resah.
Sebab mereka khawatir jika orang tersebut berbuat jahat.
Akhirnya setelah diamankan, orang tersebut adalah seorang wanita, warga Pekon Bandung Barat, Sukoharjo, Pringsewu, berinisial NH (43)