Milad ke-13, Pembina Yayasan Ungkap Historis Berdirinya Baitul Jannah Islamic School

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung- Baitul Jannah Islamic School Kemiling Bandar Lampung menggelar acara Halal Bihalal Tasyakuran Milad ke-13.

Kegiatan itu digelar di salah satu gedung Baitul Jannah Islamic school dengan tema "Dedication for Islamic Golden Generation", Jumat (20/5/2022).

Acara itu dihadiri oleh Pembina Baitul Jannah Islamic School Sugirianto, Ketua Yayasan Turut Santoso beserta seluruh jajaran dewan guru dan komite sekolah.

Hadir pula perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi dan Kota Bandar Lampung.

Kegiatan itu dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Pembina Yayasan Sugirianto.

Dia mengungkapkan, historis Baitul Jannah sangat istimewa baginya.

Dia menuturkan sejarah berdirinya Baitul Jannah pada 20 Mei 2009 penuh filosofis rohani kehidupan.

Hal tersebut sesuai dengan visi Baitul Jannah Islamic School yang mengutip dari Surat At Tahrim (66) : 6

"Jagalah dirimu dan keluargamu dari siksa api neraka" bunyi ayat tersebut sebagaimana disampaikan oleh Sugirianto.

"20 Mei ini sebenarnya tonggak sejarah bagi saya. Itu hari hijrahnya saya. Jadi itulah tonggak sejarah saya pribadi oleh bisa mendirikan Baitul Jannah Islamic School pada 20 Mei (2009)," kata Sugirianto.

Dia mengungkapkan, Baitul Jannah didirikan untuk menjadi Lembaga pendidikan seluruh umat yang ada di Bandar Lampung.

Tujuannya, supaya seluruh siswa-siswi yang ada bisa menjadi soleh mampu menjaga diri dan keluarga dari api neraka.

"Oleh karena itu saya berdasarkan ayat itu punya prinsip. Sebelum saya benerin orang saya benerin diri saya dulu. Sebelum saya benerin orang saya benerin keluarga saya dulu," kata Sugirianto.

Selanjutnya, kata dia, motif berdirinya Baitul Jannah lantaran dia mengingat salah satu doa nabi yang meminta Allah SWT terus tersenyum dengan perbuatan yang dilakukan.

"Yakni dengan sedekah. Dengan sedekah itu Allah akan selalu tersenyum melihat kita," ungkap dia.