Berita Terkini Nasional

Jadi Sungai Terpanjang di Swiss, Berikut Info tentang Sungai Aaree Lokasi Putra Ridwan Kamil Hilang

Emmeril Khan Mumtadz, anak dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aaree, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022)

Editor: Dedi Sutomo
Kolase/Daniel Schwen/Commons Wikipedia/IG @emmerilkahn
Ilustrasi - Sungai Aaree di Bern, Swiss yang jadi lokasi hilangnya putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. 

Tribunlampung.co.id Emmeril Khan Mumtadz, anak dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dinyatakan hilang saat berenang di Sungai Aaree, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022) kemarin.

Eril, sapaan akrab Emmeril Khan, hilang terseret arus sungai Aaree yang cukup deras, saat hendak naik ke permukaan.

"Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah," ucap adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman, dalam keterangan resminya pada Jumat (27/5/2022).

Pihak kepolisian dan tim SAR di Swiss masih melakukan pencarian.

Pencarian bahkan dilakukan hingga enam jam sejak anak Ridwan Kamil hilang di Swiss atau sekitar pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Emmeril Khan Mumtadz Hilang di Swiss, Khofifah Doakan Putra Ridwan Kamil Ditemukan Selamat

Baca juga: Emmeril Khan Mumtadz Hilang di Swiss, 58 Wali Kota Doakan Keselamatan Anak Ridwan Kamil

Diketahui, keluarga Ridwan Kamil sedang berada di luar negeri.

Gubernur Jawa Barat itu sedang melakukan perjalanan dinas di Inggris bersama delegasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Sementara itu, istri dan kedua anak Ridwan Kamil berada di Swiss untuk mencari sekolah jenjang S2 bagi Eril.

Lalu, seperti apa kondisi sungai Aaree di Bern, Swiss yang menjadi lokasi hilangnnya Eril, Putra Sulung Ridwan Kamil?

Dikutip dari Encyclopaedia Britannica, Sungai Aare yang juga dieja Aar adalah anak Sungai Rhine.

Sungai Aare adalah sungai terpanjang di Swiss. Panjangnya 295 kilometer dan seluruhnya mengalir di negara yang terkenal dengan cokelat dan jam tangan mewahnya itu.

Sungai yang bermuara di Gletser Aare di Bernese Alps tersebut mengaliri area seluas 17.779 km persegi.

Baca juga: Anak Ridwan Kamil Hilang di Sungai Aaree Swiss, Postingan Terakir Eril Jadi Sorotan

Baca juga: Anak Ridwan Kamil Hilang di Sungai Aare Swiss, Sudah 24 Jam Belum Ditemukan

Dikutip dari situs resmi bern.com yang mencantumkan serba-serbi Sungai Aare, dikatakan bahwa sepanjang rutenya banyak ditemui desa-desa, kota-kota, serta berkelok-kelok melalui berbagai pemandangan.

Namun, untuk berenang di Sungai Aare hanya direkomendasikan untuk perenang berpengalaman.

Selain berenang, Sungai Aare juga bisa dipakai untuk arung jeram.

Rekor dunia sempat dipecahkan di sana pada 2012 saat 1.268 orang bersamaan mengarunginya dengan perahu karet dari Kiesen ke Eichholz.

Kualitas air Sungai Aaree disebut sangat baik, sehingga jika tidak sengaja menelannya saat berenang, pengunjung tidak perlu khawatir.

Hal ini dikonfirmasi oleh sampel air yang menempatkan Sungai Aare dalam kategori "kualitas sangat baik" Uni Eropa pada 2016.

Kronologi

Elpi Nazmuzaman, jubir keluarga dalam keterangan resminya mengatakan, keluarga saat itu sedang berada di Swiss untuk mencari sekolah untuk Eril--sapaan akrab Emmeril--yang akan melanjutkan ke jenjang S2.

Saat kejadian, sang ayah, Ridwan Kamil sedang berada di Inggris dalam kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.

"Kondisi Eril saat ini masih dalam pencarian tim SAR dan polisi Swiss."

"Namun pencarian dihentikan sementara karena hari sudah mulai gelap dan rencananya akan dilanjutkan esok pagi," kata Elpi.

Hingga informasi ini disampaikan, pencarian sudah berjalan 6 jam (26 Mei jam 23.00 WIB).

Pihak keluarga berharap Eril dapat ditemukan segera dalam keadaan sehat.

Elpi menceritakan kronologis peristiwa yang dialami Eril.

Menurutnya, saat itu Eril berenang di Sungai Aaree, Bern bersama adik dan temannya.

Saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras yang sebelumnya sempat mendapat bantuan dari temannya.

Peristiwa itu terjadi pada 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah.

Mendapat kabar tersebut, Ridwan Kamil langsung menyusul ke Swiss dan saat ini telah bertemu dengan keluarga di sana.

"Kami berterima kasih atas perhatian dan bantuan dari pihak kedutaan besar Indonesia di Swiss maupun kepolisian setempat yang terus berupaya mencari keberadaan Emmeril," kata Elpi.

Pihak keluarga memohon doa agar Eril dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat dan baik serta dapat berkumpul kembali bersama keluarga dalam keadaan sehat wal afiat.

Pencarian Eril di Perluas

Emmeril Khan Mumtadz, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang di Sungai Aare di Swiss, hingga kini belum ditemukan.

Upaya pencarian masih dilakukan oleh polisi dan juga Tim SAR setempat.

Pencarian putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya itu masih terus dilakukan.

Hal itu dikatakan oleh Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI).

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI, Judha Nugraha menyatakan, kepolisian Swiss beserta tim SAR melanjutkan proses pencarian hari ini untuk menemukan Putra sulung Gubernur Jawa Barat (Jabar) yang lebih dikenal dengan nama Eril.

Pencarian Eril dilakukan dengan jangkauan yang lebih luas pada Jumat, 27 Mei 2022, mulai pukul 09.00 CEST (waktu Swiss) hingga selesai.

 “Kepolisian Swiss beserta tim SAR akan melanjutkan proses pencarian dengan jangkauan yang lebih luas hari ini, Jumat, 27 Mei 2022, mulai pukul 09.00 CEST – selesai,” tulis Judha dalam pernyataannya, Jumat (27/5/2022).

“KBRI Bern bersama Kemlu RI Jakarta, lewat Direktorat Perlindungan WNI akan terus memantau perkembangan pencarian Sdr. Emmeril,” jelasnya.

Disebutkan, sejak menerima laporan hilang kontaknya Emmeril Mumtadz, pada hari Kamis, 26 Mei 2022 pukul 11.00 CEST, KBRI Bern telah melakukan koordinasi erat dengan Kepolisian Swiss, emergency line Swiss, serta rumah-sakit rumah sakit terdekat di Kota Bern.

Hari Kamis, 26 Mei 2022, Polisi Kota Bern telah mengerahkan tim SAR yang terdiri dari unsur polisi sungai, ambulans, dan pemadam kebakaran di Bern.

Semuanya menyisir seluruh area potensial (all possible spots) sepanjang sungai Aare, dari pukul 10.00 - 15.00 CEST.

Per tanggal 26 Mei 2022, pukul 18.00, proses pencarian yang dilakukan oleh tim SAR setempat belum berhasil memperoleh hasil yang diharapkan.

Namun, kepolisian Swiss beserta tim SAR akan melanjutkan proses pencarian dengan jangkauan yang lebih luas hari ini, Jumat, 27 Mei 2022, mulai pukul 09.00 CEST hingga selesai.

Polisi Sebut 2 Alasan Sulitnya Pencarian

Polisi Bern, Swiss pun mengungkap, ada 2 alasan sulitnya menemukan putra dari Ridwan Kamil yang terseret air sungai.

Humas Polisi Bern yaitu Patrick Jean menerangkan, ada dua alasan sulitnya pencarian orang hilang atau tenggelam di Sungai Aare, sungai terpanjang di Swiss.

Saat dihubungi Krisna Diantha Akassa kontributor Kompas.com di Swiss pada Jumat (27/5/2022), Patrick menyebutkan, pertama saat ini air sungai sedang keruh karena lelehan salju.

Itulah sebabnya mengapa pencarian selama enam jam sejak anak Ridwan Kamil hilang belum membuahkan hasil.

Lalu kedua, pencarian hanya bisa dilakukan dengan boat (perahu) dan berjalan kaki karena banyak pohon di sekitar Sungai Aare, sehingga tidak memungkinkan menggunakan helikopter.

Adapun polisi Bern mendapat laporan orang hilang terseret arus di Sungai Aare pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 9.45 pagi.

Lokasi tepatnya Eril hilang adalah di pusat kota Schonau Steg, provinsi Bern, Swiss.

Patrick Jean mengonfirmasi ada tiga turis asal Indonesia yang berenang di Sungai Aare, yaitu dua perempuan dan satu laki-laki.

Lelaki yang disebut terakhir itulah yang kemudian dilaporkan hilang, tetapi polisi Bern enggan menyebut identitas atau statusnya sebagai anak Gubernur Jawa Barat, Indonesia, karena bukan wewenang mereka.

Pencarian Emmeril Khan Mumtadz dilanjutkan pada Jumat (27/5/2022) sampai batas waktu yang belum ditentukan, imbuh Patrick Jean.

Keluarga Ridwan Kamil sedang berada di luar negeri. Gubernur Jawa Barat itu sedang melakukan perjalanan dinas di Inggris bersama delegasi Pemprov Jabar.

Sementara itu, istri dan kedua anak Ridwan Kamil berada di Swiss untuk mencari sekolah jenjang S2 bagi Eril.(*)

Artikel ini sebagaian telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved