Tanggamus
Pesepeda Tanggamus Finis Ke-17 Ajang Downhill di Yogyakarta
Event yang digelar pada 26-29 Mei 2022 itu diikuti 500 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia.
Penulis: Nanda Yustizar Ramdani | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Arif Firmanto, pesepeda asal Goweser Tanggamus (GT), berhasil meraih tercepat ke-17 pada ajang Downhill Teras CAF#2 di lereng Gunung Merapi, Klangon, Sleman, Yogyakarta.
Event yang digelar pada 26-29 Mei 2022 itu diikuti 500 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia.
Arif menyampaikan, kelas Master B yang diikutinya semula diikuti sebanyak 45 atlet.
Kemudian, 45 atlet tersebut mengikuti penyisihan di babak seeding run untuk mengambil 30 best time sehingga menyisihkan 15 peserta lainnya.
"Alhamdulillah kita masuk 20 besar dan melaju ke babak final run," ujar Arif, Selasa (31/5/2022).
Baca juga: Pria 62 Tahun ini Mudik Pakai Sepeda dari Jakarta ke Kebumen Jawa Tengah
Pada babak final run, Arif berhasil finis ke-17.
"Alhamdulillah sangat puas dan maksimal. Hasil dari final run di posisi 17 besar dengan catatan waktu 3,18 menit," kata dia.
"Semoga ke depan bisa lebih baik lagi. Ini merupakan hal serta pengalaman yang sangat luar biasa bagi saya," lanjut Arif.
Tak lupa, ia berterima kasih kepada seluruh tim GT yang telah mendampingi dan membantunya mulai dari keberangkatan hingga rampungnya event.
Arif berterima kasih pula kepada rekan-rekannya di GT yang sudah mendukung dan mendoakannya.
Tak ketinggalan, satu di antara tim ofisial GT Yosan Tommy menjelaskan sekilas mengenai perlombaan tersebut.
"Downhill Teras CAF Klangon - Jogja ini merupakan Event perlombaan olah raga bersepeda downhill series ke-2 yang paling bergensi di tingkat nasional serta meraih predikat nomor 2 konsep perlombaan terbaik dunia," ujar Yosan.
Oleh karenanya, ia merasa sangat bangga atas diturunkannya Arif Firmanto dalam ajang tersebut.
"Dengan adanya Goweser Tanggamus menurunkan atlet pada ajang ini merupakan kebanggaan yang sangat luar biasa," ujarnya.
"Mampu bersaing dengan atlet-atlet downhill terbaik yang ada di Nusantara maupun luar negeri," terus Yosan.
Terlebih, Arif mampu meraih posisi ke-17 pada hasil akhir perlombaan.
"Ini merupakan hal yang sangat di luar prediksi kita semua," ujar Yosan.
Atas penyelenggaraan even tersebut, Yosan pun mengucapkan banyak terima kasih kepada berbagai pihak.
"Terima kasih yang tak terhingga kepada semua panitia penyelenggara teras CAF, khususnya kepada Tim Kedai Ovan, Anak Kos Racing Team, Om Hendi Iguan, Tim Relawan Rumah Singgah Nusantara yang sudah memberikan doa terbaiknya untuk kami dan banyak membantu kami pada kegiatan tersebut," paparnya.
"Dan juga kepada seluruh tim ofisial Goweser Tanggamus, semoga ke depan kita akan tetap konsisten menurunkan atlet dan membawa nama harum Tanggamus, Lampung," imbuh dia.
Event Teras CAF ditutup setelah sesi lomba terakhir, yaitu kelas men elite, dilanjut penyerahan trofi oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo kepada para juara masing-masing kelas.
Terpisah, Ahmad Dhani selaku Ketua Goweser Tanggamus menyampaikan, dengan adanya atlet Goweser Tanggamus ikut serta di even downhill tingkat nasional ini menjadi tambahan pengalaman yang sangat berguna, baik bagi atlet maupun tim ofisial.
"Hal ini demi mempersiapkan kegiatan Goweser Tanggamus ke depan ini, yaitu Latber #3 Downhill Lampung yang agendanya akan dilaksanakan di beberapa bulan ke depan di Wetan Kali Bike Park yang berada di komplek Pemda Kabupaten Tanggamus," jelas Dhani.
"Guna menjaring atlet-atlet muda yang ada di Lampung khususnya Kabupaten Tanggamus untuk mempersiapkan di ajang bergengsi tingkat di atasnya," sambungnya.
Selain itu, Latber #3 Downhill Lampung ini diharapkan dapat menambah semangat atlet-atlet muda lainnya yang ada di Kabupaten Tanggamus untuk lebih giat berlatih olahraga bersepeda.
"Oleh karena itu, dimohon agar kiranya pemerintah daerah bisa memberikan perhatian lebih kepada kegiatan olahraga yang selain mampu untuk mengarahkan kegiatan positif para pemuda pemudi," kata dia.
"Ini juga untuk mencetak bibit-bibit atlet khususnya pada cabang olah raga sepeda di wilayah Kabupaten Tanggamus," tutup Dhani.
( Tribunlampung.co.id / Nanda Yustizar Ramdani )