Pemilu 2024
Momen Rakernas II PDI-P, Puan Maharani Duduk Berdekatan dengan Ganjar Pranowo saat Sesi Foto Bersama
Momen Puan Maharani duduk berdekatan dengan Ganjar Pranowo di sesi foto bersama dengan Presiden Joko Widodo di Rakernas II PDI-P mendapatkan perhatian
Rakernas II PDIP dibuka oleh Megawati. Dalam pidatonya, Megawati memberikan sejumlah arahan dan peringatan kepada kader PDI-P jelang Pilpres 2024.
Satu diantaranya, Megawati mengingatkan soal manuver-manuver demi 2024.
“Karena apa? Tidak ada di PDIP itu namanya main 2 kaki, main 3 kaki, melakukan manuver. Kenapa? Karena saya diberi oleh kalian, sebuah hak yang namanya hak prerogatif, hanya ketum yang menentukan siapa menjadi capres dari PDIP,” kata Megawati.
“Ingat loh, lebih baik keluar deh, daripada saya pecati loh kamu, saya pecati," imbuhnya.
Dirinya juga mengingatkan kader partainya untuk tidak lagi berbicara soal koalisi.
Ia bahkan secara tegas meminta kader itu keluar saja dari PDI-P jika masih membahas koalisi.
Dikatakan Megawati, kader yang masih bicara koalisi tidak paham soal sistem tata negara.
“Kalau masih ada yang ngomong di PDI Perjuanga urusan koalisi-koalisi, out!! Berarti enggak ngerti sistem ketatanegaraan kita,” tegas Megawait.
Presiden kelima Ri itu mengatakan, tidak ada sebutan koalisi di Indonesia. Pasalnya, kata Megawati, sistem tata negara telah mengatur soal sistem presidential, dan bukan parlementer.
Dirinya mengatakan, akan lebih cocok penyebutan kerja sama politik dibandingkan koalisi.a
“Kita sistemnya adalah presidensial bukan parelementer. Akibatnya kan saya suka bingung lho bapak Presiden (Jokowi) kok bilang koalisi koalisi koalisi, tidak ada, tidak ada. Kalau kerja sama yes,” kata Megawati.
Apalagi, lanjutnya, Indonesia tidak memilih perdana menteri, melainkan seorang presiden.
Untuk itu, gabungan partai politik yang mengusung calon presiden (capres) lebih layak disebut kerja sama politik.
“Mengapa?, Koalisi itu kan saya ikutin terus yang namanya pemilihan prime minister dan apa bedanya? Karena kita ga punya perdana menteri,” jelas Megawati. (Tribun Network/frs/yud/dod)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com