LIga Inggris
Tyrell Malacia Bergabung ke Old Trafford, Robin van Persie Sebut Man United Tak Salah Pilih
Robin van Persie mengirim pesan kelas ke Tyrell Malacia pasca menyegel kepindahan dari Feyenoord ke Manchester United.
Penulis: Romi Rinando | Editor: Reny Fitriani
lihat foto
Tribunlampung.co.id - Mantan bintang Manchester United Robin van Persie mengucapkan selamat kepada Tyrell Malacia atas kepindahannya ke Old Trafford.
Robin van Persie mengirim pesan kelas ke Tyrell Malacia pasca menyegel kepindahan dari Feyenoord ke Manchester United
Robin van Persie mengatakan klub telah mendapatkan pemain pekerja keras, rendah hati dan berbakat.
Setan Merah mengumumkan penandatanganan perdananya seharga 13 juta poundsterling (Rp 233 miliar) dari pemain berusia 22 tahun Selasa.
Baca juga: Bursa Transfer Liga Inggris, Agen Cristiano Ronaldo Bahas Kepindahan ke Barcelona
Baca juga: Jadwal Liga Inggris Everton vs Chelsea, Laga Krusial Kedua Tim di Pekan Perdana
Malacia didatangkan oleh Man United dengan biaya sebesar 17 juta euro atau setara Rp266 miliar.
Transfer bek sayap timnas Belanda diumumkan di laman resmi klub, Selasa (5/7/2022) malam WIB.
Impian Tyrell Malacia untuk menjadi anggota Manchester United akhirnya terwujud.
Setelah melewati tes medis, perekrutan bek kiri asal Belanda itu diumumkan lewat media sosial dan laman resmi Setan Merah pada Selasa (5/7/2022).
Bukan tanpa alasan United mendatangkan Malacia ke Old Trafford.
Sosok berusia 22 tahun itu tampil begitu hebat saat menjalankan tugas melindungi pertahanan.
Malacia adalah 'tukang begal' di lini pertahanan Feyenoord yang berfungsi maksimal dalam merebut bola, mengganggu aliran bola lawan, dan berduel fisik dengan pemain musuh.
Pada Liga Belanda 2021-2022, Malacia menjadi pemain kedua di skuad Feyenoord yang paling sering memenangi duel perebutan bola, yakni 191 kali.
Dia cuma kalah dari Luis Sinisterra (245). Statistik hebat Malacia tak berhenti sampai di sana. Malacia mengukir 36 intersep, angka tertinggi ketiga di Feyenoord.
Meski beringas ketika menghadapi rival, nyatanya sang palang pintu sangat penyabar. Malacia menjauhi pertengkaran dengan lawan maupun kawan.
"Saya menghindari konfrontasi," kata Malacia. "Saya tahu bahwa jika berada di ruang ganti, Anda akan diusir. Saya tak menginginkannya. Jadi, saya tutup mulut."
