Profil M Fathul Arifin, Ketua Bawaslu Pringsewu

Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Berikut ini, profil M Fathul Arifin selaku Ketua Bawaslu Pringsewu. 

Ketua Bawaslu Pringsewu, M Fathul Arifin memiliki kebiasaan unik, yakni menyukai perjalanan berkendara menuju ke suatu tempat.

"Misal mau ke Pulau Pahawang, saya itu suka di jalannya saja, pas sampai tempat malah nggak betah, maunya pulang," kata M Fathul Arifin, saat ditemui Tribun Lampung di kantor Bawaslu, Kamis (14/7/2022).

Sebab menurutnya, saat di perjalanan, ia selalu melihat dan mendapat hal baru.

Mulai dari menemui orang baru dan kebiasaan orang lain yang berbeda-beda.

Baca juga: Profil Ketua KPU Lampung Tengah, Irawan Indrajaya Miliki Darah Musisi

Baca juga: Profil Yatin Putro Sugiono, Ketua KPU Pesawaran

Kemudian keberagaman bahasa yang digunakan di suatu tempat.

Pengalaman mengejutkan yang aneh dan unik.

Bahkan hal-hal mengejutkan yang tidak derduga.

Pria kelahiran Pardasuka, 25 November 1979 ini mengaku, ia biasa melakukan perjalanan jauh dengan keluarga atau temannya.

"Apalagi saat berkunjung ke rumah kakak di Medan atau Palembang," kata anak bungsu dari 13 saudara tersebut.

Bapak tiga orang anak ini mengaku, sebagai warga Lampung, ia selalu senang saat perjalanan menuju pantai.

Mulai dari Pahwawang, Klara, Sebalang, Mutun, Sari Ringgung, Marina hingga Tanjung Setia. 

Alumni Pasca Sarjana UIN Raden Intan Lampung ini juga menyebutkan, perjalanan paling menyengkan di antara perjalanan yang pernah ia lakukan adalah saat silaturahmi ke sanak saudara di Jawa Tengah.

"Di perjalanan happy banget, itu banyak ketemu hal-hal yang nggak keterduga," kata Wisudawan Terbaik III Universitas Muhammadiyah Lampung 2010 itu.

Di Pulau Jawa, ia bersama keluarga suka menghabiskan waktu di tempat-tempat wisata yang ada di Yogyakarta.

Mulai dari Candi Prambanan, Candi Borobudur, Gumuk Pasir serta Keraton Jogja.

Kuliner di Jogja pun selalu menjadi hal yang dicari, seperti sate klatak, kopi arang, gudeg sampai Sego Godog.

"Kalau ke Jawa biasanya saat liburan saja, pokoknya saya suka bawa mobil saat di perjalann menuju tempat tujuannya itu, jalan kemana saja ayuk," ungkap mantan Wakil Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Pringsewu 2015-2018 itu.

Sementara, perjalanan yang paling ia impikan adalah menuju Spanyol, melihat club bola favoritnya sejak kecil, Barcelona FC.

Kepada Tribun Lampung, Arifin juga menceritakan masa kecilnya saat dididik orangtuanya.

Semasa kecil ia selalu mendapat didikan keras dari orang tua terutama ayah.

Saat ia tidak mau salat, selalu dimarah.

Atau saat dia pulang terlalu sore, sudah pasti kena omelan.

"Didikan orangtua dulu dengan sekarang tentunya berbeda, didikan seperti itu sudah tidak bisa diterpakan sekarang," katanya.

Tapi menurutnya, didikan orangtuanya yang keras itu membuat ia menjadi sosok pribadi yang tangguh dan disiplin.

Bahkan, nilai-nilai kedisiplinan tersebut ia terapkan untuk mendidik anak-anaknya sekarang.

Arifin, menjadi Ketua Bawaslu Pringsewu sejak tahun 2019 lalu.

Sebelumnya, ia bergabung menjadi Panwascam Pringsewu pada tahun 2017-2018.

Sementara tahun 2014 ia menjadi Panwascam Pardasuka.

Tahun 2009 ini pertama kali memulai perjalannya menjadi anggota PPS pada Pemilu Legislatif.

Pria 43 tahun yang menyukai pecel dan bakwan ini menjelaskan, sejak dulu ia memang menyukai hal-hal yang berkaitan dengan politik.

Sebab menurutnya, politik merupakan pelaksanaan kebijakan publik yang perlu masyarakat awasi.

(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)