Peresmian Gedung Budaya Lampung Barat Ditargetkan Bersamaan HUT Lampung Barat

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Pembangunan Gedung Budaya Lampung Barat ditargetkan selesai pada bulan September 2022.

Kemudian untuk peresmian Gedung Budaya ini diharapkan bisa dibarengi dengan perayaan HUT Kabupaten Lampung Barat.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Lampung Barat Ansari yang diwakilkan oleh Kepala Bidang Cipta Karya Muhammad Ahnuh menyampaikan saat ini proses pembangunan sudah sampai pada tahap finishing bangunan.

“Untuk saat ini, proses pembangunan sudah sampai di tahap finishing gedung,” tutur Muhammad Ahnuh, Sabtu 16 Juli 2022.

"Kita targetkan akan selesai di bulan September bertepatan dengan HUT Lampung Barat,” lanjutnya.

Baca juga: Lapas Perempuan Berikan Penyuluhan dan Screening Kesehatan Bagi Warga Binaan

Baca juga: 939 Mahasiswa Universitas Lampung Diwisuda Secara Offline di GSG Unila

Pembangunan Gedung Budaya ini sudah dimulai dari tahun 2019 dan telah menelan biaya sebesar Rp 5,6 miliar.

Pembangunan Gedung Budaya sempat terhenti pada tahun 2020 lalu.

Terhentinya pembangunan di tahun 2020 tersebut disebabkan karena adanya refocusing anggaran.

Anggaran yang sebelumnya dialokasikan untuk pembangunan gedung dipangkas untuk penanganan Covid-19.

Pada tahun 2021, pembangunan Gedung Budaya ini dilanjutkan kembali dengan anggaran Rp 7,1 iliar.

Dan di tahun sekarang Pemerintah Kabupaten Lampung Barat kembali menyiapkan anggaran sebesar Rp 6,1 miliar untuk penyelesaian pembangunan.

Pembangunan lanjutan Gedung Budaya ini dilakukan oleh pihak kontraktor CV Putra Sarana Kontruksi.

Dengan kontrak selama 180 hari kerja berdasarkan hasil tender yang dilakukan sebelumnya melalui UKPBJ (Unit Kerja Pengadaan Barang Jasa) Lampung Barat.

Pembangunan Gedung Budaya Lampung Barat merupakan salah satu program unggulan (Pitu Program) Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus dan Wakil Bupati Mad Hasnurin.

Diharapkan pembangunan Gedung Budaya ini bisa selesai di akhir jabatan bupati dan wakil bupati.

“Pembangunan Gedung Budaya ini kan merupakan salah satu program unggulan dari Pak Bupati dan Wakil Bupati,” kata Muhammad Ahnuh.

“Nah oleh karena itu kita berupaya agar di akhir masa jabatan mereka pembangunan Gedung Budaya ini bisa selesai,” lanjutnya.

Setelah selesai dibangun Gedung Budaya ini akan diserahkan sekaligus akan dikelola oleh Dinas Pariwisata Lampung Barat.

"Pembangunan Gedung Budaya ini secara teknis akan diserahkan ke Dinas Pariwisata ketika sudah selesai,” kata Muhammad Ahnuh.

“Kemudian setelah itu, merekalah yang akan mengelola.” lanjutnya.

“Karena kita di Dinas PUPR tugasnya hanya pembangunan saja, bukan untuk mengelola," tutupnya.

Gedung Budaya ini diharapkan bisa untuk kemaslahatan masyarakat bersama khususnya masyarakat Lampung Barat.

Nantinya gedung ini bisa dipakai untuk acara adat, kesenian, kebudayaan, destinasi wisata hingga bisa juga dimanfaatkan jika ada masyarakat yang ingin menggelar resepsi pernikahan di gedung tersebut.

(Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra)