Berita Lampung

Kasus Uang Palsu Kembali Terjadi di Kemiling Bandar Lampung, Pelaku Sempat Beli Rokok di Warung

Kasus uang palsu kembali terjadi di Bandar Lampung, seorang pemilik warung di Kemiling, Bandar Lampung dibayar seorang pembeli dengan uang palsu.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Nurhayati pedagang kue keliling di Kemiling, Bandar Lampung. Dirinya menjadi korban dari pelaku pengedar uang palsu. Pelaku membeli kue miliknya dan membayar dengan uang palsu. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Kasus uang palsu kembali memakan korban di Bandar Lampung. Marsinem (58), warga Kemiling, Bandar Lampung menjadi korban pelaku pengedar uang palsu.

Marsinem merupakan seorang pemilik warung kelontongan di Kemiling.  Dirinya menjadi korban uang palsu dari pembeli yang membeli rokok di warung miliknya. Pelaku menggunakan uang palsu pecahan Rp 100 ribu.

Maraknya peredaran uang palsu membuat warga Kemiling, Bandar Lampung resah.

Menurut warga Kemiling Bandar Lampung Andre,  korban pembelian dengan uang palsu ini kebanyakan pedagang kecil di wilayahnya.

Terakhir seorang pedagang kue keliling menjadi korban pembelian dengan uang palsu pecahan Rp 100 ribu. 

Baca juga: Uang Palsu Bikin Resah Warga Bandar Lampung, Korban Pedagang Kecil

Baca juga: Pedagang Kue Keliling di Bandar Lampung Ditipu Uang Palsu Rp 100 Ribu

Atas kejadian itu, dia berharap ada penanganan serius dari aparat supaya jumlah korban tidak bertambah lagi.

Andre mengungkapkan, dirinya iba mendapat cerita dari sang ibu penjual kue keliling yang dibayar dengan uang palsu.

Diketahui, selain Marsinem seorang pedagang kue keliling di Kemiling juga menjadi korban pelaku pengedar uang palsu.

Korban bernama Nurhayati (62) warga Jalan Trunojoyo Nomor 40 Beringin Jaya Kemiling yang merupakan penjual kue keliling juga menjadi korban pelaku pengedar uang palsu.

Nurhayati mengatakan, kejadian dirinya dibayar oleh pembeli yang tidak dikenalinya dengan uang palsu terjadi pada Rabu (10/8/2022) lalu.

Saat itu dirinya berjualan di sekitar SPN Kemiling. Dirinya diberhentikan oleh seorang pria yang membawa anaknya untuk membeli kue.

“Bapak-bapak itu mengendarai motor Honda BeAT. Dia dengan anaknya yang berumur sekira 3 tahun, beli kue dagangan saya,” ujar Nurhayati.

Baca juga: Waspada! Uang Palsu Beredar di Lampung, Bocah Yatim Penjual Keripik Jadi Korban

Baca juga: Polisi Selidiki Pembeli Keripik Bocah Yatim di Lampung Pakai Uang Palsu

Menurutnya, pelaku pada awalnya membeli kue seharga Rp 10 ribu. Namun, dirinya tidak memiliki uang kembalian. Lalu pelaku membeli kue Rp 20 ribu.

“Selesai membeli kue, dan mendapatkan kembalian, orangnya langsung pergi,” ungkap Nurhayati.

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra mengatakan bahwa pihaknya akan menyelidiki dan mengungkap pelaku yang mengedarkan uang palsu tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved