Coki Pardede Bebas Langsung Pajang Foto Saat BAP Pakai Baju Tahanan, 'Wardrobe Terkeren'

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Komika Coki Pardede bebas dari masa rehabilitasi dan langsung kembali aktif di media sosial.

Coki Pardede menggunakan akun baru Instagram @cokipardedebebas.

Pasalnya, akun lama Coki Pardede tak bisa diakses karena jadi barang bukti kasus penyalahgunaan narkotika.

Dalam akun Instagram terbarunya itu, Coki menjelaskan bahwa akun yang ia pakai saat ini adalah akun baru.

"Akun baru aku setelah @cokipardede666 disuspended (HP lama jadi barbuk)," kata Coki Pardede dikutip Tribunnews.com, Rabu (7/9/2022).

Baca juga: Momen Bertemu Arya Saloka Jadi Sorotan, Amanda Manopo Langsung Menangis 

Baca juga: Zumi Zola Bebas Bersyarat dari Sukamiskin, Mantan Istri Sebut Belum Bertemu Anak

"Share akun ini, unfollow dan report akun yang lama," bebernya.

Coki Pardede mengunggah foto dirinya mengenakan hoodie warna kuning, berkacamata, dengan tangannya memegang gelas berisi minuman.

Dalam keterangan ia menulis, "Mari kita lunasi hutang2 kantor dan memperkaya diri setelah 1 tahun ga disubsidi program rehab!! (malah bayar mahal disaat ga ada pemasukan!!!)"

Tak sampai situ, Coki juga mengunggah beberapa foto ketika ia tersandung kasus narkotika.

Ia mengunggah foto saat menjalani BAP, dirilis oleh pihak kepolisian dan pertama kali diamankam di kamar kos-kosan.

"Akting Terbaik Piala Citra tahun 2023," tulis Coki di foto momen penangkapan di kamar kos.

"Wardrobe terkeren dalam karir saya," kata Coki dalam foto dirinya menggunakan baju tahanan.

Baca juga: Anak Indah Permatasari Tak Diakui Neneknya, Arie Kriting Pamer Kado dari Teman-teman

Baca juga: Ivan Gunawan Unggah Foto Mesra Bareng Pria, Umumkan Simpanannya

Sekiranya setahun Coki Pardede menjalani masa rehabilitasi sejak dirinya diamankan pada 1 September 2021 lalu karena kasus narkoba.

Coki dipindahkan ke RSKO Cibubur pada 4 September 2021 usai diamankan oleh Satresnarkoba Polres Metro Tangerang Kota di kediamannya, kawasan Cisauk, Tangerang, Banten, pada September 2021 lalu. 

Sebut ujian terberat setelah bebas

Sudah setahun lebih Coki Pardede menjalani masa rehabilitasi di RSKO Cibubur usai ditangkap polisi karena kasus narkoba.

Coki Pardede mengakui bahwa dirinya sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian sebenarnya ketika sudah keluar dari tempat rehab.

Menurut Coki, pemulihan yang terberat adalah menghadapi masyarakat yang sudah terlanjur mengecap dirinya sebagai pengguna narkotika.

"Sebenernya buat kita itu bagian pemulihan atau penyembuhan yang paling berat itu menghadapi orang di luar sana itu," kata Coki Pardede dikutip Tribunnews.com dari YouTube Dunia Manji, Selasa (23/8/2022).

Hal itu dibenarkan oleh Anji yang memang sudah merasakan hal tersebut dan lebih dulu keluar tempat rehabilitasi.

"Iya dan kalau kata konselor atau dokter itu, ujian sesungguhnya kamu itu nanti di luar gitu," kata Anji menandaskan.

Akan tetapi, Coki menegaskan jika dirinya sudah keluar dari rehabilitasi nantinya tak akan ada yang berubah dari sikapnya.

Ia memastikan gaya berkomedinya masih akan sama seperti dirinya sebelum menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur.

Baca juga: Innalillahi Kabar Duka dari Arafah, ART Bawa Kabur Brankas CCTV Dimatikan

Baca juga: Nagita Slavina Numpang Mandi di Kosan, Karyawan Rans Kaget

"Sorry-sorry, mungkin kalau orang bertanya 'Coki ini berubah enggak ya sejak kejadian ini?' Emm.. enggak terlalu," ujar Coki Pardede sembari tertawa.

Dari dalam RSKO Cibubur, Coki dan Anji beebincang-bincang soal kehidupan mereka selama menjalani rehabilitasi.

Obrolan yang berupa rekaman audio itu diunggah di YouTube dengan hanya menampilkan animasi tanpa ada video obrolan mereka.

Jalani rehab

Komika Reza Pardede alias Coki Pardede akan menjalani rehabilitasi karena penyalahgunaan narkoba jenis sabu.

Hal ini dikatakan Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang AKBP Pratomo Widodo.

Keputusan rehabilitasi itu berdasarkan hasil asesmen dan izin dari Badan Narkotika Nasional (BNN).

Pratomo menyebut dalam kasus ini, Coki berposisi sebagai pengguna.

"Saudara CP kita lakukan rehab karena sebelumnya ada permohonan pengajuan rehabilitasi," kata AKBP Pratomo, Sabtu (4/9/2021) dikutip dari tayangan YouTube Kompas TV.

"Kita ketahui di perkara ini, si Coki adalah penggunna, bisa dikatakan korban," imbuh dia.

Tak hanya Coki, wanita berinisial WL yang diketahui sebagai pemasok narkoba ke Coki juga ikut direhabilitasi.

Keduanya akan menjalani proses rehabilitasi di RSKO Cibubur, Jakarta Timur.

"Jadi, permohonan (rehab) ini kita terima dan langkah selanjutnya saudara Coki akan melakukan rehabilitasi, lokasi di RSKO di daerah Cibubur," jelas Pratomo.

Sementara, untuk tersangka berinisial RA akan dilakukan penahanan.

"Bandarnya, saudara RA kita tahan, jalani proses penyidikan di Satresnarkoba," ujarnya.

Diketahui, Coki Pardede ditangkap pihak Polres Tangerang Kota karena kepemilikan narkoba bersama penyuplai narkobanya, Rabu (1/9/2021) malam.

Adapun barang bukti yang ditemukan kepolisian yakni narkoba jenis sabu.

Dalam konferensi pers, Sabtu (4/9/2021) Coki Pardede meminta maaf kepada publik setelah  ditetapkan sebagai tersangka penyalahgunaan narkoba.

Komika berusia 33 tahun itu hadir dengan mengenakan baju tahanan berwarna oranye.

Ia pun terlihat mengenakan masker berwarna merah dan putih.

Ditetapkan sebagai tersangka, Coki mengucapkan maaf kepada keluarga hingga pihak manajemennya.

"Saya pertama-tama pengin minta maaf ke keluarga, terutama ayah dan ibu," kata Coki Pardede seperti diberitakan Tribunnews .

"Dan juga minta maaf selanjutnya kepada manajemen, karena memang ini langsung berinteraksi kepada pekerjaan saya," lanjutnya.

Selain itu, Coki turut meminta maaf kepada publik dan semua penikmat karya-karyanya.

Lantaran kini ia tidak bisa lagi menghibur dalam rentan waktu yang lama.

Coki kini fokus untuk kesembuhannya dari adiksi terhadap obat-obatan terlarang.

"Dan juga ingin meminta maaf kepada orang-orang yang menikmati karya saya, mohon bersabar dulu, karena akan sedikit tertunda karya-karya yang bisa teman-teman nikmati,"

"Karena ada urusan yang lebih penting, yaitu kesembuhan saya dari adiksi terhadap obat-obatan terlarang," lanjut Coki.

Saat ini, partner Tretan Muslim ini juga menyesali perbuatannya.

Ia mengakui kesalahannya dan berniat memperbaiki diri menjadi lebih baik.

"Jadi biarlah saya belajar dulu, biarlah saya memperbaiki diri dulu," kata Coki Pardede seperti diwartakan Tribunnews.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

(Tribunlampung.co.id)