Berita Lampung

Penjualan Mobil di Auto2000 Turun 20 Persen Dampak Kenaikan BBM

Auto2000 Kalianda menyebut kondisi penjualan September 2022 terjadi penurunan sekitar 20 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Dokumentasi Auto2000 Kalianda
Mobil Toyota Raize Turbo. Penjualan mobil di Auto2000 turun 20 persen dampak kenaikan BBM. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kondisi jual beli mobil baru di Lampung turut terdampak atas naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi.

Kepala Cabang Auto2000 Kalianda Romy Saputra mengatakan, penjualan di September 2022 ini belum lebih baik dari kondisi penjualan Agustus 2022.

"Di September ini ada kecenderungan perlambatan karena faktor dari kenaikan BBM," jelas Romy kepada Tribunlampung.co.id, Rabu (14/2022).

Kondisi penjualan September 2022 terjadi penurunan sekitar 20 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

"Sekitar 20 persen turunnya sejauh ini, hingga pertengahan bulan September," kata Romy.

Baca juga: Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal Lantik 62 Peratin Terpilih

Baca juga: Kecelakaan Kereta Api Tabrak Pajero di Tegineneng Pesawaran Renggut 2 Nyawa, 1 Orang Kritis

Pada Agustus 2022, penjualan di Auto 2000 di Lampung secara keseluruhan mencapai 680 unit, sementara di Juli 2022 sekitar 500 unit. 

"Kondisi penjualan sepanjang 2022 sebenarnya cukup bagus. Meskipun tetap juga ada naik turun," beber dia.

Menurutnya bisa jadi orang masih banyak ragu untuk membeli mobil. Baik itu efek ketakutan bakal terjadi inflasi akibat naiknya harga BBM, hingga kenaikan harga bahan pokok.

Belum lagi masyarakat bingung untuk menjatuhkan pilihan membeli mobil dengan kapasitas mesin berapa (cc).

Karena berkaitan dengan isu atau adanya kebijakan pembatasan BBM subsidi yang mana regulasinya belum begitu jelas.

"Jadi dalam menentukan kendaraan juga orang jadi ragu-ragu, infonya dibatasi untuk BBM subsidi khusus 1.400 cc ke bawah, ada juga infonya 1.500 cc masih boleh," ujarnya.

"Ini yang membuat orang masih berfikir ulang untuk membeli mobil. Jadi dilihatnya masih wait and see (menunggu dan melihat)," sambung dia.

Meskipun saat ini diakuinya juga mulai terlihat masyarakat mengincar mobil dengan cc di bawah 1.400.

"Sekarang sebenarnya sudah keliatan masyarakat kalau cari mobil, sudah mulai cari yang dibawah 1.400 cc, seperti Toyota Raize Turbo 1.000 cc," ungkap Romy.

Jika menilik kondisi penjualan tahun ke tahun, kondisi penjualan 2021 masih lebih baik dibandingkan 2022.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved