Berita Lampung
Oetama Cup 2022 Gaungkan Semangat Peduli Lingkungan Melalui River Clean Up
KG kembali gelar Oetama Cup 2022 dengan mempertandingkan 7 cabang olahraga, e-sports, dan 5 olahraga ekshibisi.
Tribunlampung.co.id, Jakarta – Oetama Cup 2022 sebagai turnamen olahraga karyawan terbesar Kompas Gramedia resmi dibuka.
Dalam Oetama Cup 2022 karyawan Kompas Gramedia ikuti beberapa pertandingan olahraga.
Di Oetama Cup 2022 juga ada olahraga eksibisi salah satunya River Clean Up Oetama Cup yang dilaksanakan pada Sabtu (17/9/22) di Kali Pesanggrahan, Depok, Jawa Barat.
Setelah dua tahun diselenggarakan secara daring akibat pandemi, turnamen olahraga terbesar karyawan KG kembali digelar dengan mempertandingkan 7 cabang olahraga luring (futsal, basket, voli, tenis, bulu tangkis, tenis meja, petanque).
Satu olahraga daring (esports), dan 5 olahraga ekshibisi (senam, virtual run, KG Cyclist melalui sepeda bersama, KG Adventure melalui River Clean Up, dan mancing).
River Clean Up Oetama Cup 2022 digagas oleh KG Adventure, komunitas karyawan KG pencinta alam, berkolaborasi dengan National Geographic Indonesia bertema Saya Pilih Bumi dan Saya Pejalan Bijak.
Baca juga: Kasus Tambang Pasir Ilegal di Lampung Tengah, Tersangka Jual hingga Luar Lamteng
Baca juga: Realisasi PBB 2022 Pesisir Barat Lampung Baru Rp 831 Juta dari Target Rp 5,66 Miliar
Dari kegiata itu mengajak karyawan Kompas Gramedia secara khusus maupun masyarakat pada umumnya untuk melakukan gerakan perubahan perilaku guna menjaga lingkungan untuk bumi yang lebih baik.
Kegiatan ini juga melibatkan Komunitas De Kap Pesanggrahan yang kerap berkegiatan susur sungai di bantaran Kali Pesanggrahan.
Menurut GM Communication Management & Bentara Budaya Kompas Gramedia Ilham Khoiri kegiatan ini jangan insidentil saja.
“River Clean Up diharapkan tidak hanya berhenti jadi program insidental pada momen Oetama Cup saja. Tapi bisa menjadi gerakan yang berkelanjutan dengan melibatkan lebih banyak komunitas. Terima kasih turut bersih-bersih sungai,” kata Ilham.
Kegiatan susur sungai ini menempuh jarak 3 kilometer, dengan titik mula di Studio Hanafi, Meruyung dan titik akhir Jalan Bandung, Cinere.
Tidak hanya mencoba mengurai aliran air sungai yang tersumbat akibat sampah, tetapi juga membersihkan daerah bantaran sungai dari sampah plastik.
Ketua KG Adventure Bonifasius July dari Gramedia Printing, atau akrab disapa Boni, menyebutkan bahwa kegiatan River Clean Up ini dipilih untuk mengingatkan peserta akan pentingnya sungai.
Baca juga: Geger ASN Lampung Timur Mengakhiri Hidup di Sungai Batanghari Metro, Polisi: Motif Masih Pendalaman
Baca juga: Pekerja Diminta Tak Sembarangan Berikan Data BSU, BPJS Ketenagakerjaan Himbau Gunakan Kanal Resmi
"Seperti yang diketahui dari sejarah mana pun awal peradaban bermula dari sekitaran sungai, yang artinya peran sungai sangat vital dalam kehidupan. Sungguh ironis apabila melihat kondisi sekarang di mana sungai jadi tempat pembuangan sampah akhir," ujarnya.
Aniaya Pelajar di Lampung Timur, Seorang Pemuda Dijaring Polisi Dua Rekannya Jadi DPO |
![]() |
---|
Buron Sebulan, Begal dan Pelaku Asusila Diamankan Polres Tanggamus |
![]() |
---|
Pemkab Mesuji Lampung Serahkan Bantuan Paket Sembako ke Korban Angin Puting Beliung |
![]() |
---|
Tahun 2022 Pengadilan Agama Pringsewu Lampung Tangani 25 Perkara Dispensasi Nikah |
![]() |
---|
Kemenag Lampung Tunggu Keputusan Menteri Agama Terkait Kenaikan Biaya Haji |
![]() |
---|