Berita Lampung
Kepergok Hendak Curi Motor di Puskesmas Sukaraja Nuban, 2 Pelaku Kabur Tinggalkan Motornya
Pelaku curanmor kabur meninggalkan motornya, setelah dikejar oleh warga yang mengetahui kejadian tersebut, Kamis (29/9/2022).
Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Timur - Kepergok hendak curi motor di Puskesmas Sukaraja Nuban, Kecamatan Batanghari Nuban, dua pencuri akhirnya kabur meninggalkan motornya.
Pelaku curanmor kabur meninggalkan motornya, setelah dikejar oleh warga yang mengetahui kejadian tersebut, Kamis (29/9/2022).
Pelaku menggasak motor milik Anastasia Saraswati (25) Pegawai Puskesmas Sukaraja Nuban.
Anastasia Saraswati merupakan warga Desa Kotagajah, Kecamatan Kotagajah Kabupaten Lampung Tengah.
Hal tersebut disampaikan Kapolsek Batanghari Nuban, Iptu Maulana Rahmat, saat dikonfirmasi, Jumat (30/9/2022).
Baca juga: Dinkes Bandar Lampung Sebutkan 4 Penyebab Penyakit TB Masih Tinggi
Baca juga: Resmikan Kantor BPRS Tanggamus, Bupati Dewi Handajani Berharap Dapat Berkontribusi Bagi PAD
"Memang kemarin, Kamis (29/9/2022) sekitar pukul 12.00 WIB, sekitar dua orang pencuri melakukan pencurian satu unit sepeda motor di Puskesmas Sukaraja nuban desa Sukaraja nuban Kecamatan Batanghari Tuban Kabupaten Lampung Timur," ucapnya.
Ia menjelaskan, sekitar pukul 07.40 WIB, korban memarkirkan kendaraan miliknya di parkiran Puskesmas.
"Kemudian korban melaksanakan aktivitas bekerja seperti biasanya di Puskesmas," ujarnya.
Lalu, sekira pukul 12.00 WIB, rekan korban yang bernama Dwi Wahyuningsih, melihat motor milik korban dibawa oleh orang yang tidak dikenal.
"Setelah melihat hal itu, saudara Dwi Wahyuningsih langsung berteriak "maling-maling'," lanjutnya.
Lalu, rekan-rekan korban yang mendengar teriakan tersebut, langsung membantu mengejar pelaku.
"Kemudian, Kepala Puskesmas menelpon anggota polsek untuk meminta bantuan pengejaran," paparnya.
"Setelah itu, anggota polsek dan rekan-rekan korban melakukan pengejaran," sambung Iptu Maulana Rahmat.
Pada saat dilakukan pengejaran, terlihat kedua pelaku berboncengan memakai motor milik pelaku.
"Mungkin karena keadaan terdesak, pelaku meninggalkan motornya lalu kabur ke semak-semak," ungkapnya.
Sehingga, motor milik korban serta motor mereka ditinggal di lokasi yang berbeda, tepatnya di sekitaran Desa Raman Endra yang perbatasan dengan Desa Kedaton Dua.
"Sedangkan kedua pelaku berhasil melarikan diri," imbuhnya.
Ia juga mengatakan, sampai saat ini, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.
"Dan sampai saat ini, masih tetap dilakukan pencarian oleh anggota Polsek dan masyarakat sekitar yang membantu pengejaran," timpalnya.
Dari kejadian tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti.
"Kita amankan satu unit sepeda motor merk Honda Beat, Nopol Be 2437 IB, warna magenta hitam tahun 2019 atas nama Anastasia Saraswati Dewi berikut 1 lembar STNK dan 1 kunci motor tersebut, lalu satu unit motor merk honda beat warna silver dengan nopol BE 5555 TIE yang digunakan pelaku, serta satu buah tas cangklong milik pelaku yg berisikan 1 buat kunci T," tukasnya.
(Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi)