Nanang Ermanto Minta Generasi Muda Ingat Kegigihan Pahwalan Lampung Selatan Raden Intan II

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto beri penghormatan terhadap perjuangan dan pengorbanan yang telah dilakukan pahlawan Raden Intan II.

Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto tabur bunga dan ziarah dalam rangka mengenang dan memeringati gugurnya pahlawan nasional Raden Intan II ke-166.

Bupati Nanang Ermanto mengatakan Haul Pahlawan Nasional kebanggan Lampung Selatan Raden Intan II merupakan agenda tahunan.

"Sudah menjadi sebuah momen untuk mengenang perjuangan dan jasa-jasa pahlawan yang gugur membela tanah air guna mengusir penjajah dari tanah Lampung pada 5 Oktober 1856 lalu," katanya saat melakukan ziarah ke Makam Pahlawan Nasional Raden Intan II di Desa Gedungharta, Rabu (5/10/2022).

Kegiatan ziarah bertujuan untuk mendoakan serta sebagai bentuk refleksi.

Baca juga: Denise Chariesta Bebekan Rayuan Maut Sosok Selingkuhan yang Diduga Regi Datau

Baca juga: Bawaslu Lampung Tunggu Surat Bawaslu Pesisir Barat terkait ASN Antar Bacaleg

Adapun prosesi ziarah diawali dengan laporan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Heri Bastian.

Dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh Kepala Kementerian Agama Lampung Selatan Ashari.

Kemudian dilanjutkan dengan prosesi tabur bunga di pusara Makam Pahlawan Raden Intan II.

Nanang menambahkan, kunjungannya tersebut juga sebagai upaya untuk menghidupkan kultur budaya yang ada di daerah setempat.

Ia berpesan, kepada generasi muda untuk meneladani sikap kegigihan pahlawan asal Penengahan Lampung Selatan itu serta tak melupakan sejarah dengan selalu mengingat akan jasa-jasa pahlawan.

Peringatan Haul Pahlawan Nasional Raden Intan II ke-166, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar pengajian sekaligus doa bersama yang berlangsung di GOR Way Handak, Kalianda

Hadir dalam acara tersebut, Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto bersama anggota Forkopimda, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Thamrin beserta Jajaran Pemerintahan, Ketua TP PKK Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto dan Ketua DWP Lampung Selatan Yani Thamrin.

Baca juga: Nasdem Lampung Bentuk Tim Pemenangan Anies Baswedan untuk Pemilu 2024

Baca juga: Titik Black Spot di Lampung Selatan Berkurang, Ini Lokasi Rawan Kecelakaan

Nanang mengatakan, melalui momentum peringatan haul Raden Intan II ke-166.

Ia mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk para Pejabat Lampung Selatan, untuk terus mengenang dan memetik hikmah dari perjuangan yang telah dilakukan oleh Raden Intan II pada masa lalu.

"Bagaimana kita mengambil hikmah dari perjuangan Raden Intan II, mempertahankan dan mempersatukan serta mengusir para penjajah yang ingin merebut daerah," katanya.

"Sekarang, kita para pejabat telah diberikan daerah yaitu daerah Kabupaten Lampung Selatan," ujarnya

"Apa yang harus kita lakukan saat ini, ketika para pejuang merebut mengorbankan jiwa dan raga," jelasnya.

Nanang menyampaikan, salah satu cara yang bisa diterapkan untuk menghargai jasa pahlawan, yaitu dengan meningkatkan rasa kebersamaan, persatuan dan kesatuan bangsa.

"Terlebih, pada era globalisasi saat ini, hal tersebut menjadi tantangan terberat yang harus berhasil ditaklukkan bersama," katanya

“Dengan gerakan bersama seluruh komponen, program Swasembada WC, Swasembada Gizi dalam penanganan stanting kita sudah terbaik se-indonesia," ujarnya

"Ada tugas kita lagi, yaitu Swasembada Sekolah, jangan pada era globalisasi anak-anak kita sekarang sudah ketinggalan, kehilangan arah, masih ada yang tidak sekolah," jelasnya

Pada kesempatan yang sama, Perwakilan Keluarga Raden Intan II Budiman Yacub mengucapkan ribuan terimakasih, atas terselenggaranya acara peringatan haul Raden Intan II disetiap tahunnya.

Dirinya berharap, acara peringatan haul Raden Intan II tersebut dapat dilaksanakan berbeda setiap tahunnya.

"Kami mengucapkan ribuan terimakasih bahwa kegiatan haul sudah termasuk dalam calender of event atau agenda tahunan yang dilaksanakan di setiap tahun," katanya

"Kemudian ada perbedaan di setiap tahunnya terutama hari ini kita sangat terima kasih bahwa ini dilaksanakan tidak monoton," ujarnya

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Syahlani dalam mengatakan, tujuan kegiatan tersebut adalah untuk mengenang dan menghormati jasa perjuangan para pahlawan nasional, yang telah disusun dalam kalender tahunan.

Dirinya mengungkapkan, Lampung Selatan memiliki beragam adat etnis, suku dan adat istiadat yang melahirkan kearifan budaya lokal.

Kemudian, yang tak kalah pentingnya adalah sejarah dari perjuangan kepahlawanan Raden Intan I Raden Intan II.

"Tidak seperti biasa di tahun-tahun yang sebelumnya, rangkaian kegiatan haul Raden Intan II dilaksanakan tabur bunga dan doa bersama," katanya

"Di lokasi makam pahlawan Raden Intan II di Desa Kuripan Kecamatan penengahan yang dihadiri oleh Forkopimda, para pejabat struktural, tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemuda," tandasnya.

(Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus)