Berita Terkini Nasional
Pasutri di Lampung Pengadopsi Bayi Asal Bogor Tertipu, Kini Anaknya Dijemput Polisi
Pasutri asal Lampung ini harus merelakan anak pungutnya diambil penyidik Polres Bogor untuk dipertemukan kepada orang tua kandungnya.
"Beliau itu (SH,red) memang sudah sekitar dua tahun tinggal di perumahan di Desa Kuripan," kata Kepala Desa Kuripan, Siti Aswat Nurlita kepada wartawan, Kamis (29/9/2022).
Menurut Siti Aswat Nurlita, keseharian SH bekerja disebuah kantor marketing property.
"Pekerjaan sehari-hari dia sebagai marketing perumahan," kata Siti Aswat Nurlita.
Di rumah tersebut, SH tinggal bersama wanita hamil tanpa suami yang ditampung olehnya.
SH mengurus sendiri segala keperluan ibu- ibu hamil yang ia tampung lantaran ia merupakan seorang duda.
Selain itu, SH juga sebelumnya pernah dikeluhkan masyarakat ke desa karena dianggap mencurigakan ketika ada banyak ibu hamil.
Keberadaan penampungan ibu hamil itu pun sejak awal juga tidak dilaporkan oleh SH baik ke lingkungan maupun ke desa.
"Laporannya dari komplain masyarakat awalnya. Khawatir mungkin banyak yang demo, terus dia (SH) lapor ke desa. Kurang lebih dua bulanan sebelum penangkapan," ujar Siti Aswat Nurlita.
Saat melapor ke desa, Tersangka SH ini berbicara soal bantuan sosial, menolong sesama dan yang lainnya.
Ketika pihak desa menanyakan soal perizinan, SH mengaku perizinan menginduk ke sebuah yayasan di Tangerang, namun tetap saja SH tak melaporkan ke desa tempatnya membuka penampungan ibu hamil tersebut.
Seminggu kemudian, pemerintah setempat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi rumah Tersangka SH yang menjadi penampungan ibu hamil itu.
"Setelah sidak ke lokasi dengan Pak Camat saya lapor, bu dokter puskesmas, ternyata ( ibu hamil) dari berbagai daerah, kurang lebih 7 orang waktu saya di lokasi. Dari Bangkabelitung, Sulawesi, Lampung, Indramayu," kata Kades.
Demi mencegah hal yang tak diinginkan, temuan penampungan ibu hamil itu kemudian dilaporkan ke kecamatan lalu ditangani Dinas Sosial Kabupaten Bogor serta diselidiki Polres Bogor.
Ditampung Hanya Sampai Persalinan
Para ibu hamil yang ditampung di Yayasan Ayah Sejuta Anak dibawah naungan SH rupanya hanya sampai sang ibu tersebut melahirkan.