Pemain Chelsea Christian Pulisic Dituding Menderita di The Blues

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Sosok pemain Chelsea Christian Pulisic mendapatkan tudingan tidak bahagia alias menderita di The Blues.

Tudingan pemain Chelsea Christian Pulisic menderita di The Blues karena kedapatan mengenakan jersey mantan klubnya, Borussia Dortmund. 

Karena itu, pemain Chelsea Christian Pulisic dianggap menderita alias tak bahagia dengan klubnya saat ini. 

"Ya, itu lucu. Itu tidak berarti apa-apa. Saya masih sangat senang dengan tim saya sekarang. Jadi saya senang," katanya pada GQ. 

Adapun momen Pulisic mengenakan jersey tersebut tampak pada video yang ia unggah pada April 2020 silam. 

"Saya membuat TikTok dengan anjing saya dan tidak memikirkannya, hanya mengenakan saja, Anda tahu, saya masih punya baju latihan mantan tim saya," terangnya. 

Baca juga: Transfer Pemain Chelsea, Bos The Blues Todd Boehly Ingin Bawa Cristiano Ronaldo ke Stamford Bridge

Baca juga: Transfer Pemain Chelsea, The Blues Ingin Sabotase Kesepakatan Bukayo Saka dengan Arsenal

Dengan demikian, pemain Amerika itu menepis segala tudingan yang tak benar tentangnya.

Diketahui Pulisic bergabung dengan Chelsea dari Dortmund pada 2019 dan telah tampil dalam 125 pertandingan untuk klub.

Dia mencetak 26 gol sekaligus membantu mereka meraih kejayaan di Liga Champions, Piala Super UEFA dan Piala Dunia Antarklub.

Hobi TikTok-an

Sosok pemain Chelsea Christian Pulisic punya kegemaran main TikTok hingga punya banyak pengikut.

Aksi pemain Chelsea Christian Pulisic bermain TikTok dilakukan untuk melepas penatnya dari dunia olahraga. 

Hobi bermain TikTok juga dilakukan pemain Chelsea Christian Pulisic untuk mengisi waktu luang. 

"Saya mencoba mencari hobi baru untuk menyibukkan diri," kata Pulisic kepada situs resmi Chelsea FC pada 2021 lalu. 

Baca juga: Pemain Chelsea Reece James Absen Panjang, The Blues Berpeluang Cari Bek Baru

Baca juga: Pemain Chelsea Cesar Azpilicueta Hobi Karaokean, Langganan Nyanyi Lagu Spanyol

Menurut Pulisic ia mencari hobi baru sebagai bentuk untuk menyibukkan diri. 

Baginya, TikTok merupakan sebagai sarana yang paling ideal. 

"Saya latihan tiap hari tetapi itu tidak memakan waktu sepanjang hari, jadi saya menggunakan TikTok untuk membantu melewati hari itu," terangnya. 

"Saya selalu suka menari dan melakukan hal-hal menyenangkan, hal-hal lain selain dari permainan. Saya tahu beberapa orang mungkin tidak menyukai hal-hal semacam ini, tetapi saya benar-benar tidak peduli karena saya akan terus melakukannya!," kata Pulisic.

Pulisic pun ingin penggemarnya mengetahui sisi lain dari dirinya.

"Saya pikir itu memberi orang kesempatan untuk melihat saya sedikit lebih baik. Tidak ada yang benar-benar tahu siapa saya, mereka hanya melihat saya sebagai pesepak bola, jadi semoga, itu memberi mereka sedikit wawasan tentang karakter saya," ungkapnya. 

Diketahui, Christian Pulisic memiliki akun TikTok dengan nama akun @christianmpulisic.

Ia memiliki pengikut sebanyak 669.2 ribu dan 1,3 juta yang menyukai beberapa videonya.

Rata-rata ia mengunggah video TikTok sedang melakukan freestyle sepakbola.

Tetapi unggahan terakhirnya adalah pada 2021 lalu.

Hobi koleksi tato 

Sosok pemain Chelsea Christian Pulisic mengoleksi banyak tato di lengannya. 

Lazimnya para pesepak bola dunia, pemain Chelsea Christian Pulisic juga mengukir tubuhnya dengan beragam tato. 

Bahkan pemain Chelsea Christian Pulisic punya tato favorit gambar mata harimau di bagian lengan bawahnya. 

"Tato mata harimau favorit saya, tato ini sudah sejak lama. Harimau selalu menjadi hewan kesukaan saya," katanya seperti dilansir dari goal.com, Jumat (14/10/2022). 

Di bawah tato mata harimau tersebut, Pulisic juga merajah angka romawi yang bertuliskan "XII XIII MMXIII", atau 13 Desember 2013. 

Ini adalah tanggal saat pesepak bola asal Amerika itu mencetak gol dan assist kontra Brasil bersama tim nasional, waktu usianya baru 15 tahun. 

Tak hanya itu, dia juga memiliki tato elang botak – maskot Amerika Serikat – di sepanjang lengan atas dan bahu, dengan bendera Amerika di belakangnya.

Di bawah gambar elang botak, Pulisic juga menato kutipan penulis Amerika, Napoleon Hil.

Adapun bunyinya: "Desire is the starting point of all achievement, not a hope, not a wish, but a keen pulsating desire which transcends everything."

Atau yang berarti: "Hasrat adalah awal segala pencapaian, bukan doa, bukan harapan, tetapi hasrat menggebu-gebu yang melampaui segalanya."

Setelah Chelsea dinobatkan juara Liga Champions Eropa pasca menumpas Manchester City di final, Pulisic menato bidak catur ratu di lengan bawah kirinya.

Begitu diperhatikan lekat-lekat, tato tersebut juga bertuliskan nama "Mate", yang merupakan nama almarhum kakek Pulisic dan nama tengahnya sendiri.

"Catur adalah hobi yang saya lakoni lagi selama pembatasan [Covid-19]," ujar Pulisic.

"Menurut saya N'Golo [Kante] dan saya yang paling piawai bermain," sambungnya lagi. 

Suka makanan manis

Sosok pemain Chelsea Christian Pulisic punya sederet makanan favorit.

Rupanya makanan favorit pemain Chelsea Christian Pulisic adalah segala sesuatu yang manis.

Di antara makanan favorit pemain Chelsea Christian Pulisic adalah cokelat hingga selai kacang.

"Saya penyuka cokelat. Ibuku suka membuat kue, jadi dia selalu membuat kue keping cokelat dan es krim sundae," katanya seperti dikutip pada laman youtube GQ Sports.

Tinggal di kota Hershey, Pennsylvania yang dijuluki sebagai kota dengan produksi cokelat tak heran membuat Pulisic lupa diri saat memakannya.

Pulisic bahkan mengaku tidak bisa hidup tanpa Selai Kacang bermerek Reese.

Ia juga mendapuk permen bermerek Reese sebagai kudapan favoritnya.

"Ini permen coklat kesukaanku, cemilan sehari-hari ku, kalau kamu besar di Hershey Pennsylvania kamu pasti membeli permen Reese ini," katanya. 

"Aku suka selai kacangnya dan aku suka permen cokelatnya," terang Pulisic.

( Tribunlampung.co.id / Kiki Novilia )