Reaksi AKP Rita Yuliana Jika Ariel NOAH Melamar, Sebut Eks Luna Maya Kesayangan

Tribunlampung.co.id, Jakarta - AKP Rita Yuliana bereaksi ketika ada pengikutnya di Instagram yang bertanya bagaimana jika penyanyi kesayangan, Ariel NOAH, melamar.

Diketahui, AKP Rita Yuliana baru-baru ini membuka sesi tanya jawab di Instagram, dan satu di antara pertanyaannya yakni menyinggung Ariel NOAH hingga sebut kesayangan dan soal melamar.

Dalam kesempatan tersebut, AKP Rita Yuliana sempat menyebut Ariel NOAH penyanyi kesayangan dan ia juga merespons ketika ditanya soal lamaran.

Hal ini dilakukan AKP Rita Yuliana melalui akun Instagramnya @ritasorchayuliana.

Berbagai pertanyaan yang diajukan dijawab oleh Polisi wanita cantik itu.

Termasuk terkait Ariel NOAH, juga dijawabnya.

Baca juga: Lesti Kejora Kembali Mesra dengan Rizky Billar, Endang Mulyana Pilih Tenangkan Diri

Baca juga: Arya Saloka Dicurigai Setelah Saling Tatap dengan Amanda Manopo

Seorang netizen menanyakan siapa penyanyi kesayangannya.

"Siapa penyanyi kesayangan saat ini?" tanya netter, Kamis 20 Oktober 2022.

Dengan mantap AKP Rita menulis nama Ariel NOAH.

" Ariel NOAH," balas AKP Rita Yuliana seraya membubuhkan emoji senyum.

Kemudian ada lagi netizen yang menanyakan lagu favorit.

Dia lalu memberikan sedikit liriknya yang merupakan lagu Ariel NOAH yang berjudul "Yang Terdalam".

Kemudian, ada pula yang menanyakan jika seandainya dilamar Ariel NOAH.

AKP Rita hanya membalas dengan emoji tertawa terbahak-bahak.

Siapa AKP Rita?

Diketahui, nama AKP Rita Yuliana menjadi viral kala viral kasus Brigadir J dan Ferdy Sambo.

Profil AKP Rita Yuliana banyak dicari publik karena dugaan tersebut.

Siapa sosok AKP Rita Yuliana? Berikut profil Rita Yuliana dirangkum dari berbagai sumber.

Biodata

AKP Rita Yuliana memiliki nama lengkap Rita Sorcha Yuliana. Namun, ia lebih dikenal dengan Rita Yuliana.

Baca juga: Dewi Perssik Ngamuk Diserang Fans Lesti Kejora dan Rizky Billar

Baca juga: Endang Mulyana Unggah Foto Keluarga Tanpa Lesti Kejora

Polisi wanita tersebut kini berusia 30 tahun. Lahir di Selong, Lombok Timur, 1 Juli 1992. Saat ini ia memiliki akun Instagram @ritasorchayuliana yang telah memiliki 86 ribu pengikut.

Pendidikan

Rita Yuliana memulai pendidikannya sebagai polisi pada tahun 2010 di akademi kepolisian. Ia kemudian lulus di 2013. Setelah lulus dari Akademi Polisi di tahun 2013, ia langsung bertugas di Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

Penempatan Tugas

Rita Yuliana 3 bulan berada di PPA Reskrim Polda DIY, kemudian dipindahkan ke Polres Sleman sebagai Kepala Urusan Administrasi dan Ketatausahaan (Kaur Mintu) Lantas.

Tak butuh waktu lama, AKP Rita Yuliana dipromosikan kembali menjadi Kepala Urusan pembinaan Operasi (KBO) Satlantas Sleman.

AKP Rita Yuliana mengemban tugasnya menjadi polisi di Yogyakarta dari tahun 2014 hingga 2018.

Pada 2018, Rita Yuliana ditempatkan di Polda NTB. Selama bertugas di NTB, AKP Rita Yuliana juga telah menorehkan berbagai prestasi baik, di mana ia bertugas di Subdit IV Bareskrim Polres Nusa Tenggara Barat (NTB).

Saat itu, AKP Rita Yuliana berhasil mengungkap berbagai kasus besar, satu di antaranya adalah kasus striptis Metzo di kawasan pariwisata Senggigi.

Kemudian ia juga sempat mendapatkan kenaikan pangkat sebagai Kasat Lantas Polres Lombok Barat dan terakhir menjabat sebagai Kasat Lantas Lombok Timur.

Ketika menjadi Kasat Lalu Lintas, beberapa kali Rita Yuliana tercatat membuat inovasi-inovasi yang dianggap bermanfaat bagi masyarakat.

Salah satu inovasinya yaitu menginisiasi pembuatan outlet vaksin pada layanan SIM Satpas SIM Polres Lombok Timur pertama di Indonesia.

Programnya itu kemudian menjadi panutan bagi seluruh jajaran Polri. Bahkan, Rita Yuliana juga sempat meraih penghargaan saat peringatan HUT ke-73 Polwan.

Prestasi

Pemilik nama lengkap Rita Sorcha Yuliana ini diketahui memiliki segudang prestasi. Selain yang sudah disebutkan, tak kalah baik adalah kemampuan berbahasa Mandarin yang dimilikinya.

Bahkan kabarnya, Rita menjadi satu-satunya perwakilan Polri yang berkesempatan mendapatkan beasiswa International Law Enforcement Liaison Officer Program di Beijing Foreign Studies University (BFSU) Beijing, China pada 2018.

Polwan Rita Yuliana mengambil program spesialis bahasa Mandarin yang diikuti juga oleh kurang lebih 33 negara lain dari tiga benua, yaitu Eropa, Asia, dan Afrika.

Ia lantas mendapatkan Hanyu Shuiping Kaoshi (HSK) dalam tes standarisasi kemampuan berbahasa Mandarin.

Ia berhasil mendapatkan HSK level 4 atau melebihi target HSK dalam tes standarisasai kemampuan berbahasa Mandarin sebagai penutur asing.

( Tribunlampung.co.id / BanjarmasinPost.co.id )