Berita Lampung
Sempat Membahayakan, Jembatan Jalinbar di Pesisir Barat Lampung Mulai Dibenahi
Jembatan Jalinbar yang terkikis di Pesisir Barat akibat banjir bandang itu tepatnya di Pekon Baturaja Kecamatan Pesisir Utara Kabupaten Pesisir Barat.
Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat- Jembatan Jalan Lintas Barat (Jalinbar) di Pesisir Barat, Lampung yang sempat terkikis akibat banjir bandang sudah mulai diperbaiki, Jumat (21/10/2022).
Jembatan Jalinbar yang terkikis di Pesisir Barat akibat banjir bandang itu tepatnya di Pekon Baturaja Kecamatan Pesisir Utara Kabupaten Pesisir Barat.
Jembatan Jalinbar yang membentang di atas Sungai Sanggaruga ini merupakan akses vital penghubung Pesisir Barat Lampung dengan Bengkulu.
Peratin Pekon Batu Raja Edwarlin mengatakan, akibat banjir bandang Jembatan Saranggaruga tersebut terkikis dan bagian bawahnya kopong atau berongga.
Saat ini, menurut dia, tim Balai Pelaksana Jalan Nasional Lampung sudah mulai memperbaiki jembatan tersebut.
"Ekskavator juga sudah bekerja," tukasnya.
Baca juga: Tanggul Sungai Way Laay Pesisir Barat Lampung Jebol, 15 Rumah Warga Terancam Banjir
Baca juga: Jalan Menuju Way Haru Pesisir Barat Lampung segera Pengerasan pada 2023
Dia menceritakan, bahwa sungaiWay Sangguruga memang kerap terjadi banjir. Terlebih saat musim hujan seperti saat ini.
Namun banjir yang terjadi pada Kamis (20/10/2022) itu lebih besar dari sebelumnya.
Terpisah, Balai Pelaksana Jalan Nasional XIX Lampung pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) wilayah II Lampung PPK 2.3 melalui Koordinator Pelaksana Teknik Rusmadi Gani mengatakan, hingga saat ini pihaknya sedang melakukan perbaikan.
" Penanganan sementara saat ini sedang dikerjakan," jelasnya.
Penanganan sementara itu penting dilakukan agar kondisi lalu lintas tetap berjalan lancar.
Selain itu, kata dia, penanganan sementara itu untuk mencegah potensi bencana banjir susulan.
Mengingat potensi banjir di wilayah tersebut masih sangat tinggi.
Pasalnya, hujan di Pesisir Barat hampir terjadi setiap hari.
Lanjutnya, kondisi lalu lintas ditempat tersebut saat ini sudah mulai lancar.
Diberitakan sebelumnya, tingginya curah hujan yang terjadi di Pesisir Barat Lampung akibatkan sejumlah sungai alami banjir bandang.
Seperti sungai di Pekon Baturaja dan Pekon Kerbang Langgar Kecamatan Pesisir Utara.
Kapolsek Pesisir Utara AKP Heri Oktarino mengatakan, banjir tersebut terjadi pada Kamis (20/10/2022) sore.
"Ada tiga aliran sungai yang mengalami banjir bandang, dua sungai di Pekon Batu Raja dan satu lagi sungai di Pekon Kerbang Langgar," jelasnya.
Akibat banjir bandang tersebut pondasi jembatan Jalinbar di Sungai Sanggaruga Pekon Batu Raja terkikis.
Baca juga: Pembangunan dan Rehabilitasi Gedung Sekolah di Pesisir Barat Akan Dilakukan Secara Bertahap
Baca juga: Banjir yang Merendam 6 Pekon di Pesisir Barat Akibat Luapan Sungai Way Ngaras Mulai Surut
Sebelumnya sungai tersebut juga sempat mengalami banjir, akibat kikisan banjir kali ini kondisi jembatan kian memprihatinkan.
Pasalnya, pondasi jembatan saat ini terus gerus dan bagian bawahnya sudah kosong.
Beruntung dalam musibah banjir bandang kali ini tidak memakan korban jiwa dan tidak berdampak pada pemukiman warga.
Saat ini lokasi seputaran jembatan tersebut sudah diberikan tanda peringatan menggunakan drum dan kayu untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
“Badan jalan yang terancam amblas itu sudah kita pasang tanda peringatan menggunakan drum dan kayu," jelasnya.
(Tribunlampung.co.id/ Saidal Arif)