Frustrasi Masalah Pekerjaan, Pria di Lampung Selatan Nekat Akhiri Hidup

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Seorang pria di Lampung Selatan nekat akhiri hidup diduga frustrasi masalah pekerjaan, Rabu (26/10/2022).

Pria berinisial T (48) nekat akhiri hidup dengan seutas tali di gudang belakang rumahnya di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan.

Kapolsek Penengahan Polres Lampung Selatan Iptu Gobel membenarkan terkait peristiwa akhiri hidup di wilayah Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan.

Iptu Gobel menceritakan, pria yang meninggal karena akhiri hidup itu pertama kali ditemukan oleh istrinya sendiri.

"Istrinya ke belakang rumah dan melihat suaminya sudah dalam keadaan mengakhiri hidupu dengan seutas tali tambang yang diikat pada balok palang di gudang pakan," kata Gobel, Kamis (27/10/2022)

Atas temuan tersebut, sang istri lantas teriak minta tolong.

Baca juga: 7 Rumah Disatroni Maling di Lampung Selatan, Polisi Malah Belum Terima Laporan

Baca juga: Ketahuan Terekam, Dua Pencuri Minimarket Alfamart Palas Lampung Selatan Tutup CCTV

Teriakan istri tersebut mengundang reaksi anak dan tetangganya. Selanjutnya datang membantu turunkan tubuh T.

Korban T sempat dibawa ke Klinik Kasi Medika di Desa Sri Pendowo. Namun pihakn medis menyatakan sudah meninggal dunia.

Jenazah T lantas dibawa pulang ke rumahnya.

Menurut pemeriksaan medis, kata Gobel, pada jasad korban tidak ada bekas kekerasan fisik.

Namun terdapat ciri-ciri yang mengarah pada tindakan akhiri hidup.

Gobel mengungkapkan, berdasar informasi yang dihimpun diduga T nekat akhiri hidup karena frustrasi masalah pekerjaan dan keluarga.

Polisi mengamankan barang bukti berupa satu pasang sendal  warna hijau, dan seutas tali panjang lebih kurang 3 meter warna hitam putih.

Kasus mengakhiri hidup juga pernah terjadi di Desa Talang Way Sulan, Kecamatan Way Sulan, Kabupaten Lampung Selatan, Senin (3/10/2022) sekitar pukul 07.30 WIB. Korbannya diketahui berinisial SM (39) 

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )