Berita Lampung

Dikira Boneka, Ternyata Jasad Bayi di Aliran Sungai Tanggamus Lampung

Penemuan jasad bayi di aliran sungai ini sempat menggegerkan masyarakat Pekon Gunung Terang Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus.

Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Humas Polres Tanggamus
Tim kepolisian beserta warga setempat datangi lokasi penemuan jasad bayi laki-laki di aliran sungai wilayah Tanggamus, Lampung. 

Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Jasad bayi kembali ditemukan warga di Kabupaten Tanggamus di sebuah aliran sungai.

Penemuan jasad bayi di aliran sungai ini ditemukan masyarakat tepatnya di Dusun Suka Bangun Pekon Gunung Terang Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus.

Penemuan jasad bayi di aliran sungai ini sempat menggegerkan masyarakat Pekon Gunung Terang Kecamatan Bulok Kabupaten Tanggamus

Atas peristiwa penemuan jenazah bayi malang ini Polsek Pugung dan Inasif Polres Tanggamus mendatangi TKP penemuan. 

Kedatangan pihak kepolisian itu untuk melakukan evakuasi terhadap jenazah bayi malang tersebut.

Jenazah bayi yang ditemukan di salah satu aliran sungai di Kecamatan Bulok ini langsung dibawa pihak kepolisian ke RS Bhayangkara. 

Baca juga: Kejari Tanggamus Nyatakan Berkas 3 Tersangka Curanmor di Wonosobo Lengkap

Baca juga: Tekab 308 Polsek Talang Padang Ringkus Pelaku Curatranmor di Gisting Tanggamus

Hal tersebut dilakukan pihak kepolisian untuk melakukan autopsi kepada jenazah bayi yang ditemukan di Kecamatan Bulok tersebut.

Ipda Ori Wiryadi selaku Kapolsek Pugung mengatakan, jenazah bayi yang menggegerkan warga tersebut ditemukan pada Rabu (26/10/2022) sore.

Jenazah bayi yang ditemukan warga di aliran sungai di Kecamatan Bulok tersebut berjenis kelamin laki-laki. 

“Mayat bayi berjenis kelamin laki-laki, ditemukan warga di pinggir aliran sungai pada pukul 15.30 Wib,“ ungkap Ipda Ori Wiryadi mewakili Kapolres Tanggamus, Jumat (28/10/2022). 

Kapolsek menjelaskan, kronologis penemuan jenazah bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan oleh warga setempat. 

Jenazah bayi tersebut diketahui pertama kali oleh seorang warga yang bernama Sartini saat sedang pergi ke sungai. 

Pada saat itu saksi bernama Sartini melihat seperti ada boneka yang tersangkut di atas batu aliran sungai tersebut.

Saksi yang penasaran kemudian mencoba mendekati hal tersebut untuk memastikan apa yang dilihatnya tersebut. 

Ternyata yang semula ia kira boneka adalah jenazah seorang bayi yang tersangkut di batu aliran sungai setempat itu. 

Setelah mengetahui hal tersebut ia langsung memberitahu kepada saksi lainnya untuk menyampaikan kepada Ustad Samsudin dan masyarakat lain.

“Setelah warga melaporkan kepada aparat pekon dan meneruskan penemuan tersebut kepada Polsek Pugung,” terangnya. 

Selanjutnya, kepolisian langsung mendatangi lokasi tempat penemuan jenazah bayi tersebut berbarengan dengan pihak medis. 

Hal itu dilakukan untuk melakukan pendataan dan meminta dari keterangan saksi-saksi yang ada di lokasi kejadian pada saat itu. 

Selanjutnya, membawa jenazah bayi tersebut ke rumah sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi.

Kapolsek mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak medis tersebut. 

Ditemukan pada tubuh bayi terdapat memar pada kemaluan, lecet di bagian bokong, mata kiri bengkak. 

Selain itu ditemui juga, lebam di bagian dada, tali pusar terpotong namun organ seluruhnya tetap utuh. 

“Berdasarkan keterangan pihak medis, bayi tersebut diperkirakan meninggal dunia kurang dari 24 jam,” ungkapnya. 

Berdasarkan dugaan sementara Kapolsek mengatakan, bayi laki-laki tersebut memang sengaja dibuang oleh pelaku. 

“Berdasarkan ciri-ciri yang ditemukan, bayi tersebut diduga sengaja dibuang setelah dilahirkan,” jelasnya. 

Atas penemuan tersebut pihaknya terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa pelaku dari pembuangan bayi tersebut. 

Kapolsek mengatakan, saat ini pelaku masih dalam proses penyelidikan ia berharap agar pelaku dapat segera ditemukan. 

(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved