Berita Terkini Artis

Tiga Orang Paksa Temui Nikita Mirzani di Rutan Serang, Diduga Penyusup

Ada tiga orang mengaku pengacara Nikita Mirzani dan paksa masuk ke Rutan Serang namun akhirnya gagal usai diusir Fitri Salhuteru.

Editor: Tri Yulianto
Tribunnews.com
Pria kenakan jaket dan masker mengaku salah satu pengacara paksa masuk Rutan Serang untuk temui Nikita Mirzani. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta – Tiga pria yang mengaku pengacara Nikita Mirzani memaksa masuk ke Rutan Serang, Banten.

Namun tiga pria itu gagal bertemu lantaran dicegah oleh Fitri Salhuteru sahabat Nikita Mirzani yang saat itu ada di Rutan Serang.

Fitri Salhuteru memang diberi amanat Nikita Mirzani agar jangan ada penyusup yang masuk ke Rutan Serang untuk menemuinya.

Akhirnya tiga pria tiga pria yang mengaku pengacara Nikita Mirzani diusir oleh Fitri Salhuteru dari Rutan Serang.

Kebetulan saat itu Fitri Salhuteru selaku kuasa hukum Nikita baru saja menemuinya di dalam rutan.

Fitri Salhuteru pun beberkan kabar mengenai dugaan penyusup tersebut.

Baca juga: Mantan Kekasih Siap Terima Nathalie Holscher meski Berstatus Janda Beranak Satu

Baca juga: Ketakutan, Celine Evangelista Datangi Psikolog

Dikutip dari TribunBanten.com, salah satu pria mengenakan jaket kulit, kaos putih, dilengkapi dengan kacamata dan memakai masker berwarna putih dengan rambut diikat.

Pria itu datang ke Rutan Kelas II B Serang tidak lama setelah pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachdim dan Fitri Salhuteru mendatangi Rutan selepas dari Kejaksaan Negeri Serang.

Dia datang sekitar pukul 13.40 WIB.

Pria itu berjumlah tiga orang, satu di antaranya bernama Fredi.

Dia sempat memaki petugas lantaran tidak ingin menunggu lama.

"Apa-apaan saya suruh nunggu lama, kamu enggak tahu siapa saya, saya juga pejabat," terang Fredi saat tidak diizinkan masuk oleh petugas Rutan.

Sekitar pukul 15.29 WIB, pria bernama Fredi itu menghampiri pintu masuk dan dimaki oleh Fitri.

Fitri mengaku tidak mengenal pria atas nama Fredi, yang mengaku sebagai pengacara Nikita.

"Siapapun yang nyuruh kamu, kamu harus minta ke kejaksaan, jangan main-main kamu," kata Fitri Salhuteru sambil menunjuk pria berjas hitam di Rutan kelas IIB Serang, Senin (31/10/2022).

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved