Berita Lampung
Akun Palsu Facebook Kabid BKPSDM Lampung Utara Tawarkan Jabatan, Termasuk ke Istrinya
Kabid Mutasi dan Promosi, BKPSDM Lampung Utara Herman menegaskan bahwa akun palsu Facebook tersebut bukanlah dirinya.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Akun media sosial Facebook palsu milik Kabid Mutasi dan Promosi BKPSDM Lampung Utara atas nama Herman hebohkan warganet.
Akun palsu media sosial Facebook memakai nama Herman Ana, Kabid BKPSDM Lampung Utara, muncul pada Sabtu (19/11/2022) sekitar pukul 13.00 WIB.
Facebook akun palsu Kabid BKPSDM Lampung Utara itu kali pertama muncul di grup ikatan keluarga Surakarta, Lampung Utara.
Kabid Mutasi dan Promosi, BKPSDM Lampung Utara Herman menegaskan bahwa akun palsu Facebook tersebut bukanlah dirinya.
Akun tersebut sengaja dibuat ada pihak lain mengatasnamakan dirinya untuk melakukan penipuan.
Awalnya, rekannya mendapatkan pesan inbok Facebook.
Baca juga: Atasi Masalah Sampah, Dinas Lingkungan Hidup Pringsewu Gandeng Kompas
Baca juga: Binaraga Lampung Selatan Hamid Fahmi Juara 1 Internasional World Championship 2022
Temannya tidak menduga, jika akun tersebut palsu, karena melihat foto profil yang ada merupakan fotonya.
Rekannya ditawarkan melalui pesan inbok untuk mendapatkan jabatan.
“Saya baru tau dari salah satu teman yang mendapatkan inbox dari Herman Ana,"
"Teman saya kasih kabar dapat pesan bahwa akun atas nama Herman Ana dengan menggunakan foto profil saya itu menawarkan kursi jabatan,” ujarnya, Minggu (20/11/2022).
Dijelaskannya, hal tersebut sudah tidak benar, karena ada yang sengaja menipu orang.
Bahkan, istrinya pun turut dikirim pesan inbok FB diimingi jabatan.
"Saya tegaskan akun FB saya hanya ada satu dan nomor WhatsApp saya juga satu nggak ada yang lain,” kata Herman Herman.
Herman menerangkan bahwa saat ini dirinya hanya memiliki akun Facebook dengan nama Herman He (Oboy) dan tidak ada akun FB lainnya.
Herman meminta kepada masyarakat Lampura khusunya para pegawai agar selalu berhati-hati dan tidak ceroboh
“Tidak ada yang namanya jual beli jabatan, seperti itu. Jika ada Pegawai yang ditawarkan tolong ajak oknum itu bertemu agar bisa diketahui siapa pemilik akun bodong itu sebenarnya,”ucapnya. Sabtu (19/11/2022)
Hal semacam ini tidak bisa didiamkan karena hal tersebut bisa merugikan nama baik dan semua pihak.
Karena itu, dirinya melaporkan peristiwa pencemaran nama baik dengan membuat akun palsu mengatasnamakan identitasnya ke Mapolres Lampung Utara.
"Saya sudah melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolres Lampura, semoga pelaku yang membuat akun palsu mengatasnamakan saya biar ditangkap,” katanya.
Kasatreskrim Polres Lampung Utara, Ajun Komisaris Eko Rendi Oktama membenarkan pihaknya telah menerima laporan dari kepala bidang, BKPSDM Lampung Utara Herman.
“Kami akan lakukan penyelidikan guna mengungkap kasus. Kami juga sudah meminta keterangan Herman,” katanya.
( Tribunlampung.co.id / Anung Bayuardi )